My Stranger Nampyeon part 7

Image

My Stranger Nampyeon

Author : elship

Main Cast :

Kim MyungSoo (L)

Bae Suzy

Other Cast : Find yourself

Genre : romance, mariedlife

Rating : PG-17

Type : Chaptered

Disclaimer : Tokoh utama dan tokoh lainnya, bukan milik author, tapi milik orang tua, keluarga, dan agensi mereka. Namun untuk semua cerita, karakter, setting, alur, adalah milik author sepenuhnya.

___

_7_

“Kim Jongin” Ucap seungho penuh amarah, tangannya kini mengepal diikuti oleh rahangnya yang mengeras, saat hendak melangkahkan kakinya ingin menghampiri namja yang membuat matanya panas itu, terasa sebuah tangan yang menahannya.

“oppa, andwe” Ucap Soojung manahan Seungho.

“wae? Kau mau Suzy bertemu dengannya lagi eoh?”

“mereka sudah bertemu oppa…” Lirih Soojung mata Seungho tiba-tiba terbelalak, baru saja ia ingin mengeluarkan kata-katanya namun Soojung dengan sigap melanjutkan perkataannya.

“sekarang aku rasa Suzy sudah mulai melupakan kejadian itu, buktinya kemarin dan tadi pagi aku melihatnya menyapa Jongin. Jadi kau jangan gegabah begini oppa”

“tapi untuk apa namja itu ke sini eoh, apa dia membuntutimu sampai ke sini?”

“aniyo, kau tau dia adalah salah satu model kesayangan klienmu saat ini. Saat masih di Jepang tuan Park mengincar Jongin untuk menjadi model produknya, dan kesempatan itu datang saat dia pindah agensi ke sini” Jelas Soojung.

“jadi….jadi Suzy dan Jongin satu agensi sekarang? Aisshh jinjja..”

“ne, aku juga satu agensi bersamanya. Jadi, kau jangan mencari masalah dengannya ne, karena klienmu saat ini sangat penting iya kan?”

“mm…cih, bukan hanya menyusulmu ke Jepang dia bahkan mengikutimu juga menjadi model” Suzy yang mendengar ucapan Seungho tertegun, teringat dengan kejadian beberapa tahun lalu, yang membuat Soojung dan dirinya tidak bertemu selama 7 tahun terakhir.

“Soojung-ah, kau yakin dengan keputusanmu ini?” Tanya Seungho yang berdiri dihadapan yeja itu.

 

“hmm, aku akan mengejar mimpiku di sana sebagai model terkenal oppa” Jawab Soojung lantang.

 

“tapi, kenapa kau harus pindah sekarang? Kenapa tidak menunggu selesai ujian Soojung-ah?” Sekarang giliran Suzy yang bertanya dengan mata yang sudah mulai berkaca-kaca.

 

“aku sebenarnya mendapat tawaran dari sekolah model di Jepang beberapa bulan yang lalu, awalnya aku masih ragu, tetapi omma sangat mendukungku jadi aku menetapkan hatiku untuk pindah saja” Jelas Soojung.

 

“kau akan melupakan kami eoh?” Ucap Jiyeon yang kini buliran-buliran bening tengah terjun bebas di pipi mulusnya.

 

“ya! Kau pikir aku sahabat macam apa eoh? Mana mungkin aku melupakan kalian. Aku akan selalu menghubungi kalian”

 

“jinjja? Yagsok..” Ucap Jiyeon mengacungkan kelingkingnya ke arah Sooju.

 

“ne, yagsok”

 

‘Penumpang dengan nomor penerbangan xxxx dari Icheon Int. Airport menuju Narita Int. Airport di harapkan agar segera menuju ke gate 1 karena pesawatsebentar lagi akan take off’

 

Suara pengumuman menghentikan aktifitas ketiga yeoja tadi yang terisa ditambah dengan seorang namja yang berusaha menenangkan mereka. Seorang yeoja berambut hitam, lurus panjang berjalan menuju pintu keberangkatan, matanya tak lepas dari ketiga sahabatnya kini yang sedang menatapnya juga menatapnya.

 

“annyeong…sampai bertemu lagi chingu-ya” Teriak Soojung sebelum menghilang di balik pintu.

 

“annyeong Soojung-ah” Lirih ketiga orang tadi.

 

Suzy pov

 

Heh, ini sudah dua minggu sejak kepergian Soojung, dari awal Soojung tidak masuk Jongin oppa selalu menanyakannya tiap hari, tiap waktu, apa dia tidak melihatku ada di sini? Apa dia tidak meras bersalah sedikitpun? Heh, tapi aneh kenapa tiga hari ini dia sudah tidak pernah menanyakan keberadaan Soojung? Apa dia sudah bosan? Aisshh, kenapa aku tidak bisa tidak memikirkannya.

 

“Su..Suzy-ah” Teriak Seungho oppa menghampiri mejaku dan Jiyeon di kantin,.

 

“waeyo?” Tanyaku santai.

 

“Jongin..Jongin…” Wae? Kenapa Seungho oppa tersenggal-senggal begitu?

 

“aishh, oppa, kalau bicara yang jelas. Waeyo? Jongin oppa waeyo?” Pekik Jiyeon.

 

“dia…dia menyusul Soojung ke Jepang”

 

DEG~ wae? Kenapa rasanya sakit begini? Apa kau sebegitu sukanya saka Soojung oppa? Bahkan kau menyusulnya ke sana.

 

“MWO? kau tau darimana oppa?”  Pekik Jiyeon kaget.

 

“aku tadi baru tahu dari teman kelasku Jiyeon-ah, ahhh pantas saja namja itu akhir-akhir ini tidak kelihatan” jawab Seungho oppa frustasi.

 

“Jepang sangat luas oppa, apa kau yakin dia akan menemukan Soojung?” Lirihku, yah, aku sedikit berharap bahwa Jongin oppa tidak menemukan Soojung. Egois? Ani, aku rasa aku tidak egois, aku melakukannya karena aku menyukainya, toh Soojung juga tidak menyukai Jongin oppa.

 

“eissh, kau kayak tidak tau Jongin saja, apapun yang dia inginkan dia akan berusaha matia-matian mendapatnya. Kau lihat sekarang, dia bahkan tau kalau Soojung pindah ke jepang, padahal yang mengetahuinya hanya ommanya dan kita bertiga, bahkan guru-gurupun tak ada yang tau. Darimana dia mendapatkan info itu? Dia pasti matia-matian mencarinya” jelas Seungho oppa, geuman oppa. Hatiku makin sakit kalau meneruskannya.

 

Sejak saat itu entah mengapa aku menjadi enggan menghubungi Soojung, bukan marah karena tau Jongin oppa menyusulnya, tapi aku takut. Terlalu taku mengetahui bahwa Jongin oppa menemukannya di sana. Mianhae Soojung-ah, aku tidak sanggup menerima kenyataan yang sakit itu.

___

Author pov

Suzy menghentikan lamunannya saat mendengar suara Jongin mendekat ke arahnya, dilihatnya Seungho yang sudah menatapa Jongin penuh amarah.

“yo…chingu-ya..kau berkerja di sini? Cah, takdir apa ini yang menemukan kita semua? Bahkan Jiyeon juga ada di sini” Ucap Jongin berjalan ke arah Seungho. Sementara Seungho hanya berusaha menahan amarahnya mengingat peringatan Soojung tadi.

Seungho menatap tajam Jongin seakan memberi tanda akan membunuhnya, namun Jongin malah melempar senyumnya dan mendekat ke arah Seungho yang saat itu juga berjalan ke arahnya. Saat tengah berpas-pasan tangan Jongin mengulur ke depan hendak menyalami teman lamanya itu, namu Seungho hanya mencelos melewati Jongin, namun baru beberapa langkah melewatinya Seungho berhenti dan membalikkan badannya.

“chingu?” Pekik Seungho, sontak membuat Jongin yang membelakanginya berbalik melihatnya dengan wajah yang heran “jangnananiya…apa aku mengenal anda?” Ucap seungho sarkastik dan kemudian berbalik dan melanjutkan jalannya menghampiri menager Suzy.

Suzy, Soojung dan Jiyeon hanya memebelalakan mata mereka melihat sifat Seungho yang dingin itu, “cah, kau banyak berubah oppa” Gumam Soojung, “haha, benar…dia sudah pensiun menjadi anak-anak” Lanjut Jiyeon yang berdiri disamping Soojung.

“heh, Jiyeon-ah, lama tak berjumpa…oh ya, pacarmu itu sungguh aneh..haha” Ucap Jongin kepada Jiyeon, namun Jiyeon hanya tersenyum sinis melihatnya kemudian dia melangkahkan kaki meninggalkan Jongin, tidak lupa dia menarik tangan Soojung untuk mengikutinya.

“Suzy-ah, Soojung-ah, aku pulang duluan kalau begitu ne” Ucap Jiyeon.

“kau tidak pamit ke Sungho oppa?” Tanya Suzy.

“ani, kalian saja yang memberitahunya. Kau tidak liat sana, dia sibuk berbicara dengan manager kalian” ucap Jiyeon mengarahkan kepalanya ke arah Seungho.

“ah, ne arasso hati-hati kalau begitu. annyeong” Ucap Soojung.

“annyeong”

Setelah berdiskusi sedikit dengana manager ketiga model yang sekarang berada dibelakangnya itu, Seungho mengarahkan mereka untuk naik ke lantai dua menuju ruang meeting mereka. Di sana sudah ada Myungsoo selaku Direktur dari perusahaan yang akan menjadi sponsor untuk iklan produk ini dan Tuan Park sebagai CEO dari

“annyeonghaseyo, maaf kami telat” Ucap Sungho sesaat setelah berada di dalam ruang meeting, Myungsoo dan tuan Park yang tadinya sedang berbincang-bincang menoleh ke arah Seungho, dan seketika mata Myungsoo menangkap sosok Suzy yang berdiri tak jauh di belakang Seungho.

“Suzy?” Pekik Myungsoo kaget, dia sama sekali tidak tahu menau kalau model yang akan mereka pakai adalah Suzy.

“eoh, annyeonghaseyo” Ucap Suzy membungkukkan diri.

“annyeonghaseyo Suzy-ssi, kita bertemu lagi yah” Ucap Tuan Park seraya berdiri dan menghampiri Suzy.

“ne, mohon kerja samanya” Balas Suzy cepat.

“yoksi, kau tidak berubah Suzy-ah. Haha” Ucap tuan Park lagi ditambah tawanya di akhir kalimat.

“tentu saja appa” Balas Suzy, semua orang dalam ruangan itu kaget mendengar panggilan Suzy kepada tuan Park, terlebih lagi Myungsoo karen setaunya mertuanya bukanlah tuan Park.

“haha, kalian jangan kaget seperti i tu. Waktu di Amerika aku yang mempromosikannya sebagai model baru, hingga sekarang dia bisa terkenal seperti ini. Makanya dia memanggilku appa” Jelas tuan Park yang melihat ekspresi semua orang seperti meminta penjelasan.

“ah, geure. Begitu yah” Jawab Myungsoo.

“ah, cham kita lihat siapa namja tampan ini….” Tuan Park yang matanya kini beralih ke Jongin menghampirinya dengan wajah yang sumringah.

“akhirnya aku bisa menjadikan kau sebagai model produkku Jongin-ssi” Lanjut tuan Park.

“ne, kamsahamnida. Aku merasa terhormat saat mendengar bahwa anda sendiri yang memilihku” Ucap Jongin sopan.

“geure. Sedari dulu aku ingin kau menjadi modelku, hanya saja selalu ada halangan. Baiklah Suzy, Soojung, dan Jongin mohon kerja sama kalian” Ucap Tuan Park mengakhiri percakapan mereka.

Mereka kemudian duduk di kursi masing-masing dan mulai membicarakan tentang schedule yang akan datang. Setelah satu jam berkutat dengan waktu-waktu yang akan ditentukan untuk schedule mereka ke depan, ahirnya di ambil keputusan bahwa untuk pemotretan dan shootingnya akan dilakukan di waktu yang berbeda.

“ya, jadi sekarang waktu-waktu shooting, pemotretan beserta launchingnya telah ditentukan. Besok kita akan mulai dari pemotretannya. Kalau begitu kita akhiri pertemuan ini, mohon kerja samanya. Terima kasih” Ucap Myungsoo mengakhiri pertemuan perdana mereka itu.

“Suzy-ah, kau mau pulang?” Myungsoo menahan tangan Suzy yang sudah akan keluar dari ruangan.

“ani, aku harus kembali ke agensiku dulu oppa. Waeyo?” Jawab Suzy.

“ani, sepertinya aku pulang cepat. Kau memasak makan malam untukku yah” Pinta Myungsoo.

“arasseo” Jawab Suzy singkat, dia hendak pergi namun Myungsoo masih belum juga melepaskan tangannya “eoh oppa..tanganku” Ucap Suzy melirik ke tangannya yang di tahan oleh Myungsoo “ah, mian, hehe hati-hati yah” Ucap Myungsoo kikuk, Suzy hanya mengangguk dan pergi menyusul Soojung yang sudah berada di lobi gedung itu.

___

“Suzy-ah, kau sendiri?” Jongin menepuk pelan pundak Suzy yang sedang duduk sendiri di cafetaria agensi mereka.

“eoh, aku menunggu Soojung sunbae” Jawab Suzy.

“geure? Ah ya, sudah kubilang jangan panggil sunbae. Panggil oppa saja, otthae..Jongin oppa” Ucap Jongin seraya duduk dibangku yang berhadapan dengan Suzy.

“a..arasseo sun..oppa” Ucap Suzy gugup.

“aigoo, kyeopda..kau selalu saja gugup kalau berbicara denganku Suzy-ah, tidak pernah berubah” Jongin mengacak-acak pelan rambut Suzy, sementara Suzy hanya menegang dengan perlakuan Jongin kepadanya. Wae? Kenapa Jongin jadi baik begini? Apa dia sedang sakit…molla.

“aisshh, rambutku rusak oppa” Pekik Suzy mencoba untuk menutupi kegugupannya.

“eoh….berani memekik ke oppamu eoh” Goda Jongin, dan itu sukses membuat Suzy menunduk malu, dan tanpa mereka sadari sepasang mata tengah memperhatikan mereka berdua dengan tatapan yang tajam.

“Kim Jongin..” Gumam Soojung melihat Jongin mendekati Suzy, sekarang dia sudah tidak bisa mengontrol wajahnya, terlihat raut kekesalan di wajah Soojung saat ini.

“eoh, Soojung? Wae? Kenapa wajahnya kesal begitu?” Batin Jongin, melihat Soojung menatap tajam dengan wajah kesal ke arahnya, dia nampak berpikir kemudian menoleh ke arah Suzy yang masih menunduk, seketika kedua sudut bibir Jongin terangkat dan membentuk sebuah senyuman, senyuman yang tidak dapat diartikan.

“Suzy-ah, itu Soojung. Tapi kenapa dia tidak ke sini?” Ucap Jongin, Suzy mengangkat kepalanya dan menoleh ke arah yang ditunjuk Jongin.

“eoh, Soojung-ah, kenapa berdiri di situ? Ke sinilah, aku sudah lapar” teriak Suzy memanggil Soojung. Sejenak Soojung nampak berpikir, dan akhirnya menghampiri Suzy.

“heh, kenapa kau bersama namja ini” Ucap Soojung masih dengan wajah kesalnya.

“wae? Apa tidak boleh?” Tanya Jongin.

“tentu saja tidak boleh. Kka!” Bentak Soojung, dia sungguh muak dengan Jongin selalu berpura-pura tidak terjadi apa-apa, dan sekarang dia malah mendekati Suzy tanpa merasa bersalah sedikitpun.

“Soojung-ah, gwenchana. Lagipula Jongin oppa hanya mengobrol biasa saja denganku” Ucap Suzy berusaha menenangkan Soojung.

“oppa? Heh, sekarang kau malah membelanya Suzy. Lebih baik aku yang pergi” Soojung meninggalkan cafetaria itu dengan wajah yang di tekuk. Sementara Suzy sudah memanggil namanya berkali-kali namun Soojung tetap saja berjalan lurus ke depan.

“got you Soojungie” Gumam Jongin dengan pelan, dengan senyum yang mengembang diwajahnya.

___

“cah, Suzy-ssi sekarang kau sudah bisa beristirahat” Ucap seorang staff, sekarang Suzy sedang dalam sesi pemotretan untuk iklan yang akan dia bintangi bersama Soojung dan Jongin.

“ah, ne kamsahamnida” Sahut Suzy membungkukkan badannya. Suzy kemudian menoleh ke arah Soojung yang tengah siap-siap, karena selanjutnya adalah gilirannya.

“Soojung-ah, kau mau aku menunggumu selesai dan kita makan bersama?” Tanya Suzy.

“aniyo, kau duluan saja. Kalau kau menungguku bisa-bisa maagmu kambuh karena telat makan” Balas Soojung dengan menggerakkan kedua tangannya ke kiri dan kanan.

“geure? Aku makan sendiri kalau begitu”

“kau mau makan bersamaku Suzy-ah?” Sahut Jongin yang entah darimana dan sekarang telah berdiri disamping Suzy.

“Kim Jongin!” Sungut Soojung saat Jongin muncul dan berdiri disamping Suzy.

“heh, waeyo Soojung-ah? Apa kau mau melarangku makan bersama Suzy?” Tanya Jongin melampirkan senyum liciknya kepada Soojung.

“gwenchana Soojung-ah, toh kami hanya makan di kantin kantor ini tidak akan ke mana-mana, kau tidak usah khawatir” Ucap Suzy, dia kemudian mendorong bahu Soojung untuk segera melakukan pemotretan.

“aishhh, nappeun” Gumam Soojung memandang kepergian Jongin dan Suzy.

“Suzy-ah, kau tidak berubah ne” Ucap Jongin saat melihat Suzy makan dengan belepotan sama seperti dulu.

“ne?” Suzy mendongakkan kepalanya seketika matanya mebulat saat merasakan satu jari Jongin mengusap lembut sudut bibirnya.

“hehe, makanmu belepotan. Di sini ada sisa makanan” Jawab Jongin sambil menunjuk-nunjuk sudut bibir Suzy yang tadi dia usap sementara Suzy hanya mengerjapkan matanya.

“eo..eoh gomawo oppa” Jawab Suzy gugup, “ne, cheonmaneyo Suzy-ah. Aigoo kyeoda…” Jongin lagi-lagi membuat mata Suzy mengerjap berkali-kali dengan mengacak lembut rambut Suzy yang berada di pucuk kepalanya. Suzy hanya tertunduk malu dengan kejadian itu, dn memilih untuk melanjutkan makannya dalam diam.

Tanpa disadari sepasang mata tajam tengah menyaksikan kejadian yang tidak mengenakkan itu, dikepalnya tanganya kuat-kuat “Kim Jongin? Huh, kau siapa sampai berani-beraninya menyentuh Suzy eoh..” Gumam pemilik mata tajam itu dengan nada ketus.

“dia…dia Suzy cheos sarang Myungsoo-ah” Suara berat seorang namja yang berasal dari belakang Myungsoo itu berhasil membuat Myungsoo menoleh dengan wajah yang kaget.

“mwo? Cheos sarang? Nugu..Kim Jongin?” Tanya Myungsoo meyakinkan bahwa yang didengarnya itu benar.

“eoh, dia namja yang diceritakan Naeun waktu itu. Cinta pertama Suzy yang selama ini dicarinya” Jelas namja itu kepada Myungsoo.

“heisshh, andwe…siapapun dia, dia tidak boleh menyentuh istriku sembarangan” Ucap Myungsoo menggelengkan kepalanya dan berbalik untuk menghampiri Suzy.

“istriku? Apa kau punya istri eoh? Suzy? Kau mengatakan Suzy itu istrimu?” Ucapan namja itu menghentikan langkah Myungsoo yag hendak pergi dan kemudian berbalik lagi.

“Yoo Seungho….musun mariya!!” Pekik Myungsoo yang membuat para karyawan yang berada di sekitar mereka terlonjak kaget mendengar pekikan Myungsoo.

“Kim Myungsoo, kau begitu egois…ckck” Decak Seungho.

“apa maksudmu eoh? Cepat bicaralah yang jelas”

“kau tidak ingin Suzy disentuh oleh siapapun, sementara kau…huh, bericuman dengan Naeun dihadapannya saja dia tidak pernah memepermasalahkannya, kenapa sekarang hanya karena Jongin menyentuh wajahnya kau jadi kesetanan seperti itu?” Ucap Seungho acuh tak sadar kini rahang Myungsoo mengeras menahan amarahnya.

“ya Kim Myungsoo,  kau tidak berhak mengatur Suzy mau berdekatan dengan siapa, karena dia juga tidak pernah mengaturmu. Kecuali kalau kau memang mempunyai perasaan kepadanya” Ucap Seungho sambil tersenyum sinis sebelum meninggalkan Myungsoo pergi.

“mian Myungsoo-ah, aku harus melakukan ini supaya kau bisa menyadari perasaanmu itu” Lirih Seungho saat melihat punggung Myungsoo menghilang keluar dari kantin kantor.

___

“Suzy-ssi, Jongin-ssi, kalian bersiap-siaplah” Teriak salah satu staff mengarahkan Suzy dan Jongin masuk ke wardrobe untuk mengganti pakaian mereka. Suzy keluar dengan pakaian kemeja berwarna hitam tanpa memakai bawahan, yah kemeja itu adalah kemeja laki-laki, rambut Suzy yang dibuat acak-acakan dan make up tipis yang dipakainya mebuat dirinya terlihat lebih pure. Kaki jenjangnya berjalan keluar dari wardrobe menuju ke set untuk pemotretan, di sana sudha berada Kai yang topless hanya memakai celana jeans hitam.

Seyum Jongin tak pernah lepas dari wajahnya saat melihat Suzy keluar dari wardrobe, “ya, Bae Suzy..nomu yeppo” Puji Jongin dan sukses mebuat wajah Suzy bersemu merah, disaat yang bersamaan Myungsoo masuk ke dalam studio hanya sekedar untuk mengecek keadaan, namun baru saja satu langkah memasuki studio, matanya sudah disambut oleh pemandangan yang menguncang jantungnya itu.

“hehe, oppa kau bisa saja” ucap Suzy malu lalu memukul pelan lengan Jongin.

“cah, baiklah kita mulai. Suzy-ssi bisa kau berdiri di sebelah sini dan Jongin-ssi kau duduklah di kursi ini” Ucap fotografer mereka seraya mengarahkan posisi Suzy dan Jongin.

“Suzy-ssi letakkan tangan kananmu dipundak Jongin..buatlah seolah-olah kau sedang merangkulnya dari belakang” Sahut fotografer itu lagi mengarahakan postur Suzy. Dengan ragu Suzy meletakkan tangannya dipundak Jongin.

“Suzy-ssi, itu terlihat canggung. Bisakah kau buat lebih santai?” Alis sang fotografernya bertautan saat melihat gesture tangan Suzy yang agak canggung, “ah, ne mian” Suzy mencoba merilekskan tangannya namun tetap saja sama tegang, itulah yang dirasakannya sampai tangan kiri Jongin terulur ke atas dan menarik tangan Suzy yang bertengger di pundaknya, tangan Suzy terjatuh ke bawah sedikit dan badannya juga ikut menunduk.

“nah seperti itu, pertahankan” Sahut sang fotografer dan memulai aksinya bersama cameranya itu.

“Suzy-ssi, sekarang letakkanlah dagumu di atas pundak kiri Jongin. Seperti ini” Karena tidak mau melihat kecanggungan lagi, seorang staff turun tangan untuk mengarahkan posisi Suzy, perlahan dia meletakkan dagu Suzy di pundak Jongin, dan menyuruh mereka untuk tetap seperti itu.

“click…click…cah…untuk yang terakhir, tetaplah dengan keadaan seperti itu. Jongin-ssi putarkan kepalamu 30 derajat kekiri” Mendengar intruksi itu Jongin dengan seger memutar kepalanya, dan sekarang wajah Suzy dan Jongin hany aberjarak beberapa centi saja “ok..begitu good” Inilah pose yang diionginkan sang fotografer, dengan cekatan tangannya menekan tombol capture dan mengabadikan posture dua orang didepannya.

“mwoya ige?” Pekik Myungsoo melihat adegan di depannya itu.

“chogi, hmm… Apa di konsep ada pose seperti ini?” Tanya Myungsoo kepada salah satu staff di ruangan itu.

“hmm, sepertinya tuan Park menambahkan konsepnya. Karena setau saya konsep yang sebenarnya tidk seperti ini” Jelas staff tadi.

“jadi maksudmu tuan Park yang merubah konsep yang telah kita sepakati?” Tanya Myungsoo.

“aniyo, dia tidak merubahnya hanya saja menambahkannya. Katanya agar lebih terkesan romantis” Jelas staff itu lagi dan kemudian berlalu melewati Myungsoo yang mematung.

Myungsoo mengalihkan pandangannya ke arah Suzy dan Jongin, seketika jantungnya terasa akan terlepas dari tempatnya melihat Jongin menggerakkan wajahnya ke depan, sementara Suzy hanya diam tak bergeming. Saat kedua hidung mereka telah bertautan, Myungsoo mengepalkan tangannya.

“geumanhae!” Pekik Myungsoo yang membuat aktifitas Jongin terhenti dan menoleh kearahnya.

“ada apa tuan Kim?” Fotografer yang tadi sedang fokus dengan kameranya untuk mengambil gambar, tiba-tiba menoleh dan menatap heran ke arah Myungsoo.

“ani..hmm…itu…” Myungsoo tidak dapat berkata apa-apa, otaknya sedang sedang berpikir keras alasan apa yang harus dikatakannya.

“saya rasa sudah saatnya kita istirahat” Sela Seungho yang telah berada disamping Myungsoo.

“ah geure? Tapi kami baru mengambil beberapa foto” Ucap fotografernya.

“apa kalian akan membuat sebuah photobook? Dua atau tiga foto saja aku rasa sudah cukup untuk satu model pakaian” Jelas Seungho.

“ah, baiklah. Kita istirahat 10 menit dan lanjut ke kostum selanjutnya” ucap fotografer itu mengarahkan para staffnya untuk beristirahat.

Suzy masih diam tak bergeming ditempatnya, otaknya sekarang sudah kosong, apa yang akan akan terjadi dengannya barusan? Jongin mencoba untuk menciumnya, ini sungguh tidak masuk akal.

“Suzy-ah….Bae Suzy” Pekik Jongin menghentakkan tubuh Suzy yang diam mematung.

“eoh..ne?”

“aniyo…kita istirahat dulu, lalu berganti kostum” Ucap Jongin.

“ne ne….”

“Seungho-ah, hmmm….gomawo ne” Gumam Myungsoo pelan.

“huh, arasseo” Balas Seungho santai.

“tapi, kenapa kau bi…” Sebelum Myungsoo melanjutkan perkataannya, Seungho terlebih dahulu memotongnya, “ara, kau tidak bisa melihat adegan tadi kan?” Tanya Seungho namun Myungsoo hanya diam tidak tau mau menjawab apa.

“huh, pabo…Kim Myungsoo, sadarlah sebelum kau menyesal” Ucap Seungho sebentar lalu pergi meninggalkan Myungsoo yang masih mencerna arti dari perkataannya.

“sadar? Apa sekarang aku sedang tertidur?” Rutuk Myungsoo tak mengerti perkataan Seungho. Myungsoo mengarahkan matanya ke arah Suzy, sekali lagi tangannya mengepal keras saat melihat Jongin menyentuh wajah Suzy, dan yang lebih membuatnya marah itu Suzy bahkan tidak ada penolakaan atas perlakuan Jongin.

“Suzy-ah” Sahut Myungsoo yang sekarang telah berdiri di samping Suzy.

“eoh, oppa wae?” Tanya Suzy.

“malam ini kaua masakkan aku makan malam lagu ne”

“malam ini? Tapi…” Ucapan Suzy tersela saat Jongin yang sedari tadi mengutak atik hpnya mendongak dan membuka suaranya.

“jwesonghamnida Myungsoo-ssi, tapi Suzy malam ini ada acar denganku” Ucap Jongin dengna melampirkan senyum manisnya.

“benarkah?” Tanya Myungsoo kepada Suzy untuk memastikan dan Suzy hanya mengangguk pelan.

“baiklah, sepertinya malam ini aku akan makan di luar saja” Gumam Myungsoo.

“jwesonghamnida oppa” Ucap Suzy dengan wajah yang bersalah, “aniyo, gwenchana” Lirih Myungsoo pelan dan pergi meninggalkan tempat itu.

Setelah 10 menit berlalu Suzy dan Jongin kembali bekerja. Untuk kali ini Suzy sudah mulai terbiasa dengan pose-pose yang dia lakukan bersama Jongin, sehingga tak terasa tiga jam berlalu dengna cepat dan mereka menyelesaikan sesi pemotretannya untuk hari ini.

“kamsahamnida” Ucap Suzy dan Jongin bersamaan kepada staff. Kemudian mereka menuju ruang ganti untuk mengganti pakaian mereka.

“Suzy-ah, kajja” Ajak Jongin saat melihat Suzy barusan keluar dari ruang ganti. Suzy mengekori Jongindari belakang dan keluar dari gedung itu, mereka menuju ke mobil Jongin yang di parkirnya dekat dengan pintu masuk gedung itu.

“oppa kita mau ke mana?” Tanya Suzy bingung saat sudha berada di dalam mobil.

“ke studio. Pasang seatbeltmu” Jawab Jongin, dia lalu menyalakan mesinnya dan melajukan mobil hyundai berwarna hitamnya membelah jalanan kota Seoul yang ramai.

Hening, tak ada suara yang keluar dari mulut Suzy maupun Jongin, mereka masih berkutat dengna urusan mereka masing-masing. Sampai Jongin memecah keheningan mereka dengan membuka suaranya.

“eoh, Suzy-ah, ku dengar kau berteman baik dengan uri hyung” Tanya Kai.

“hyung? Ah, Hyunwoo oppa?”

“ne, kau kenal dia?”

“tentu saja, pernah sekali kami berkerja sama”

“jinjja? Aku pikir dia membohongiku mengenal model internasional yang lagi tenar sekarang. Ternyata tidak.keke” Ucap Jongin sambil terkekeh.

“ya, kau tau sekarang kita akan ke studionya” lanjut Kai lagi.

“jinjja? Untuk apa memangnya?”

“untuk merayakan pesta penyambutanku, setidaknya kau yang harus merayakannya kan?”

“naega wae?”

“haha, karena kau menyukaiku” Ucap Kai santai membuat Suzy mengatupkan bibirnya rapat-rapat tak berniat membalas pernyataan Kai.

Mobil hitam Kai kini telah sampai di studio milik Hyunwoo, Jonginn dan Suzy segera turun dari mobilnya “kajja kita masuk” Ajak Kai dan diangguki oleh Suzy, Suzy dibuat tercengang saat memasuki studio itu, pernak pernik dan furniture-furniture di dalamnya sangat menggambarkan kepribadian Hyunwoo yang simpel namun telaten. Beberapa foto hasil jepretan Hyunwoo terpajang di sepanjang dinding studio itu, tidak sedikit juga foto-foto model yang pernah bekerja sama dengna Hyunwoo terpampang di dinding itu termasuk foto dirinya.

“Hyunwoo opp eodi?” Tanya Suzy yang menyadari tempat itu sedari tadi sepi.

“aa, dia sedang ada urusan jadi tidak di sini. Chamkan…” Ucap Kai, dia kemudian berlalu ke arah dapur untuk mengambil sesuatu.

“aughh…appo” Ringis Suzy pelan memegang perutnya. Namun beberapa menit kemudian sakitnya hilang.

Drrtt drrrtt~

From : Myungsoo Oppa

Suzy-ah eodi?

Suzy membuka pesan yang masuk ke handphonenya dan ternyata pesan itu berasal dari Myungsoo, dengan cekatan dia membalas pesannya.

 

To : Myungsoo oppa

Aku berada di studionya Hyunwoo oppa. Waeyo?

 

Tak butuh waktu lama handphone Suzy kini bergetar lagi.

From : Myungsoo oppa

Hyunwoo? Lee Hyunwoo? Ya! Untuk apa kau ke sana, pulanglah segera. Palli! Di mana tempat itu eoh?

Membaca pesan itu Suzy sedikit tersentak, dia tau Myungsoo pasti sangat marah saat ini. Dengan cepat dia membalas pesannya lagi.

To : Myungsoo oppa

Oppa nan gwenchana, aku di sini bersama Jongin oppa. Dia itu dongsaengnya Hyunwoo oppa. Kau tidka usah khawatir oppa

 

From : Myungsoo oppa

Mwo? Heisshh….cepat katakan di mana tempat itu? Firasatku buruk..palli.

 

To : Myungsoo oppa

Arasseo, tempatnya di myeongdong, di sekitar cafe starlight yang terkenal itu oppa

 

From : Myungsoo oppa

Baiklah, kau tunggu di sana dan jangan ke mana-mana apalagi melakukan apa-apa. Arasseo?

 

To : Myungsoo oppa

Ne…

 

“Suzy-ah…igeo” Jongin yang baru saja datang dari dapur menyodorkan sebuah gelas wine yang kosong kepada Suzy.

“ini untuk apa?’ Tanya Suzy bingung.

“untuk merayakan kedatanganku” ucap Jongin sambil mengoyang-goyangkan sebotol red wine yang berada di tangan kanannya sekarang.

“keunde oppa ak…” Jongin menyela perkataan Suzy, “ara kau tidak kuat minum. Tapi menurutku satu gelas saja sudah cukupkan?” Ucap Jongin menuangkan winenya ke gelas Suzy.

“keunde…”

“shhtt..tidak ada tapi-tapian, minumlah” Potong Jongin cepat, dengna berat hati Suzy meminumnya sedikit demi sedikit.

Drrtt drrrtt~ Tiba-tiba ponsel Suzy berbunyi dan Suzy segera merogoh sakunya untuk mengambil ponselnya.

“yeoboseyo?”

“Suzy-ah eodi?”

 

“aku di studio Hyunwoo oppa. Waeyo Soojung-ah?”

”Hyunwoo oppa? Nugu? Bersama siapa?”

“seorang fotografer yang pernah bekerja bersamaku, ah dia adalah hyungnya Jongin oppa. Dan aku sedang bersamanya di sini”

“Mwo? Jongin? Kim Jongin? Ya palli katakan studionya berada di mana?”

 

“eishh, kau tidak usah khawatir aku bai…

“PALLI!!!”

“arasseo aku mengirimimu sms”

Suzy mematikan handphonenya, dan menghela nafas panjang sebelum mengetikkan pesan untuk Soojung.

“nugu? Soojungie?” Tanya Kai tanpa menoleh ke arah Suzy, “hmm” Suzy hanya bergumam pelan.

“arrgghh” Erang Suzy lagi memegang perutnya yang sakit, “waeyo? Appo?” Tanya Jongin, namun Suzy tak membalasnya. Setelah beberapa menit Suzy kembali lagi seperti semula “gwenchana oppa, hanya sakit perut biasa” Jawab Suzy melampirkan senyumnya.

“geure? Ah Suzy-ah, ada yang ingin aku tanyakan, bolehkan? ” Ucap Jongin lagi.

“ne, tentu saja apa itu?”

“hmm..apa kau sudah punya namjachingu?” Ucapan Kai membuat Suzy yang sementara meminum winenya itu sukses tersedak.

“uhuk….mwo?” tanya Suzy, “namchin..kau sudah punya?” Ulang Kai lagi.

“mmm, itu….mmm, ani. Waeyo?” Ucap Suzy ragu mau menjawab ya atau tidak. Tapi dipikirnya Myungsoo oppa adalah suaminya bukan namchinnya, jadi wajar-wajar saja kalau dia berkata tidak ada.

“jinjja? Baguslah kalau begitu. Kau mau jadi yeojachinguku?” Pengakuan Kai itu lagi-lagi sontak membuat Suzy tersedak walaupunt tidak sedang meneguk winenya.

“musun mariya oppa? Soojungie?” Ucap Suzy dengan suara tercekat.

“ah, Soojung? Aku lelah Suzy-ah, bertahuntahun mengejarnya tapi tak ada perkembangan. Bagaimana kau maukan?” Jelas Jongin menatap Suzy dengna wajah yang serius.

“hmm..itu..aku..aku….” Suzy tidak tau mau berkata apa, dia hanya bergumam tak jelas.

“jawablah Suzy-ah kau mau atau ti…..” Tiba-tiba perkataan Jongin terputus saat matanya menangkap seorang yeoja dengan jalan tergesa-gesa menuju ke tempatnya berada.

Kedua sudut bibir Jongin terangkat membentuk lengkungan, dan dengan cepat ditangkupkannya wajah Suzy agar menghadap ke dia dan dengna sekali gerakan CUP~ Kai mengecup bibir Suzy, Jongin yang melirik ke arah pintu sejenak tersenyum dalam kecupannya melihat wajah yeoja tadi. Seketika badan Suzy menegang, dia tak bisa bergerak seakan dikunci oleh kecupan Jongin itu. Shock itulah yang dia rasakan, sakit perutnya yang kembali menyerangnya itu menyadarkannya dari keterkejutannya, saat kesadarannya kembali didorongnya badan Jongin ke depan dan ditatapnya Jongin dengna tatapan nanar.

Sementara itu Myungsoo yang sedari tadi merasakan perasaan yang gelisah memacu gasnya untuk menuju ke tempat Suzy berada. Ciiiiittttt~ bunyi decitan ban mobil dan aspal yang saling bersentuhan memecah kesunyian malam itu. Myungsoo dnegna cepat keluar dari mobilnya dan berlari menuju tempat yang dia ketahui adalah studio dari Lee Hyunwoo.

Saat melangkahkan kakinya menuju gedung kecil dihadapannya, langkahnya terhenti melihat seorang yeoja yang berdiri tak jauh di hadapannya, “Soojung? Ada apa dia kemari?” Guamam Myungsoo, dengan alis berkerut Myungsoo mengikuti pandangan Soojung, dan alangkah terkejutnya dia melihat Suzy sedang bericuman dengna seorang namja yang diketahuinya adalah Kim Jongin, cinta pertama Bae Suzy. Cukup, amarah Myungsoo sekarang sudha tidak bisa diredamnya mukanya memerah menahan amarah, tatapan matanya tajam seolah mengeluarkan api yang berkobar-kobar, saat melihat Suzy menjauhkan dirinya Myungsoo dengan cepat melesat masuk ke dalam studio.

Bugh~ Bugh~ Bugh~ bogeman mentah dilayangkan Myungsoo ke wajah tampan Jongin, “cih tidak kakak, tidak adik sama saja selalu mengganggu yeoja orang” Decak Myungsoo sebal, saat hendak melayangkan pukulannya Jongin  dengan cepat menahan tangan Myungsoo, “mworago? Yeoja orang? Memangnya kau siapa? Kau pacarnya..ah ani dia bahkan mengatakan tidak memiliki namchin” Ucap Jongin ketus.

“geure..dia memang tidak memiliki pacar, tapi dia memiliki suami. DAN SUAMINYA ADALAH AKU!!” Bugh~ Bugh~ Bugh~ pekik Myungsoo keras lalu melayangkan tinjunya ke wajah Jongin lagi.

“berhenti mengganggunya atau ak…” Myungsoo menghentikan ucapannya saat mendengar pekikan yang berasal dari belakangnya.

“Myungsoo-ssi!” Pekik Soojung berlari ke arah mereka, Myungsoo menoleh ke arah Soojung sebentar namun berniat kembali untuk memukul Jongin.

“geumanhae..kau tidka lihat keadaan Suzy?” Pekik Soojung lagi. Ah, Suzy…bisa-bisanya Myungsoo melupakan Suzy, Myungsoo kemudian menghempaskan badan Jongin ke belakang dan segera berbalik melihat keadaan Suzy.

“Suzy-ah gwenchana?” Dulihatnya Suzy yang masih diam mematung dengan pandangan kosong, wajah yang pusat pasi dan keringat yang bercucuran, “Suzy-ah, ya! Gwenchana?” Pekik  yungsoo mengguncangkan badan Suzy PLUKK~ Suzy terjatuh pingsan. Myungsoo yang panik melihatnya hanya menggoncang-goncangkan badan Suzy.

“omo…darah..dia pendarahan?” Pekik Krystal kaget melihat darah di kaki Suzy. Mata Myungsoo membelalak kaget melihat kaki Suzy yang sudha penuh darah.

“Myungsoo-ssi, bawalah ke urmah sakit sekarang juga. Aku yang akan menyelesaikan urusan Jongin di sini palli” ucap Soojung panik menyuruh Myungsoo segera pergi.

“baiklah” Jawab Myungsoo kemudioan mengangkat Suzy menuju mobilnya, dan dengna hitungan detik Myungsoo melajukan mobilnya cepat di atas rata-rata agar Suzy bisa sampai di rumah sakit dengan segera.

“huh, kau puas?” Decak Soojung saat melihat Jongin yang berusaha bangkit berdiri.

“menyakiti Suzy kedua kalinya. Kau bahkan menciumnya di depa Myungsoo” Lanjut Soojung, namun Jongin hanya tersenyum sinis.

“waeyo Soojungie? Kau cemburu eoh?” Tanya Jongin.

“cemburu? Heh, you wish Kim Jongin-ssi”

“aniyo, itu bukan mimpiku tapi kenyataan. Bukankah sejak awal kau selalu kesal saat melihat aku dekat dengan Suzy? Saat Suzy mengenalkanku sebagai kekasihnya ekspresi wajahmu saat itu sama seperti saat sekarang saat kau melihatku mencium Bae Suzy” Jelas Jongin, dia mendekatkan dirinya ke Soojung.

“terus?”

“terus? Hahaha, tentu saja kau cemburu. Iyakan..melihat dari ekspresi mukamu kau pasti cemburu”

“aigoo..tunggu dulu…Kim Jongin-ssi sepertinya kau salah paham di sini. Aku dari awal sejak Suzy mengenalkanmu kepada kami sebagai namchinnya memasang wajah seperti itu karena aku tau bahwa kau adalah namja yang tidak baik untuk Suzy. Dna sampai sekarangpun pikiranku tidak berubah”

“kau tidka bisa membohongiku Soojung-ah” Lirih Jongin, dia kemudian meraih pinggang Soojung dan menariknya agar jarak mereka mengecil.

“aniyo aku tidak bohong. Itu memang kenyataannya. Aku Jung Soojung sama sekali tidak pernah merasa cemburu kepada namja psycho sepertimu, bahakan berniatpun tidak” Tegas Soojung menjauhkan dirinya dari Jongin.

“jadi kau dengarkan aku baik-baik, berhentilah memakai Suzy untuk membuatku cemburu, karena sampai aku matipun aku tidak akan pernah menyukaimu. Lebih baik kau bunuh aku daripada kau harusd menyakiti Suzy lagi, aku harap ini terakhir kalinya aku melihat kau memnafaatkan Suzy. Selanjutnya kalau kau mengulanginya lagi aku tidak akan segan-segan untuk mebunuhmu” Lanjut Soojung lagi dengan tatapan mematikan. Jongin yang merasa bahwa Soojungkali ini benar-benar serius dengna perkataannya hanya mengatupkan bibirnya rapat-rapat.

Soojung melangkah keluar dari studio itu dengan wajah yang masih marah, saat membuka pintu tidak sengaja bahunya bertemu dengan bahu seorang namja yang baru saja akan masuk ke ruangan itu.

“jwesonghamnida agassi…eoh, Ju..Jung Soojung?” Namja yang menabrak bahu Soojung membungkukan badannya meminta maaf, namun saat mendongak melihat siapa yang ditabraknya namja itu hanya membuka mulutnya lebar-lebar tak percaya melihat seorang model Jepang di hadapannya. Bukannya membalas permintaan maaf namja itu Soojung malah melongos pergi dari tempat itu.

“Jung Soojung? Apa yang dia lakukan di sini?” Gumam namja itu heran.

___

“Suzy-ah…sabarlah sebentar lagi kita sampai…” Gumam Myungsoo di dalam mobil, kini dia tidak bisa fokus menyetir karena keadaan Suzy disampingnya yang buruk. Myungsoo menaikkan laju mobilnya, sekarang ini tujuannya hanya satu yaitu membawa Suzy ke rumah sakit tanpa terlambat. Saat sampai di rumah sakit Myungsoo langsug melarikan Suzy ke ruang ICU yang dibantu oleh beberapa suster.

“maaf pak, silahkan anda menunggu diluar” Ucap salah satu perawat kepada Myungsoo saat Myungsoo akan masuk ke dalam ruangan ICU.

“tapi dia istriku, aku harus melihatnya” Jawab Myungsoo, “iya, saya tau. Tapi ini sudah peraturan rumah sakit. Silahkan menunggu” Ucap suter itu pelan lalu menutup rapat ruang ICU.

Myungsoo sedari tadi yang gelisah hanya mondar mandir tak jelas di depan pintu ruang ICU, rambutnya yang acak-acakan, tangannya terus saja mengeluarkan peluh keringat. Dia sekarang tak lagi memperhatikan penampilannya yang sangat kacau, pikirannya hanya tertuju kepada Suzy yang berada di dalam ruang tersebut. Setelah sekitar satu jam Myungsoo menunggu, perlahan pintu ruangan dihadapannya terbuka dan memunculkan sesosok pria paruh baya dengan pakaian operasinya dengan wajah yang sedih.

“dokter bagaimana keadaan istri saya? Dia baik-baik saja kan? Tidka terjadi apa-apa dengannya?” Myungsoo langsung menyerbu dokter itu dengan berbagai pertanyaan dengan panik.

“tenanglah Myungsoo-ssi, istrimu baik-baik saja…keunde….” Jawab Dokter Lee, membuat Myungsoo tersenyum lega, namun senyumnya memeudar saat mendengar kata tapi di akhir kalimat dokter tersebut.

“tapi? Tapi apa dok?” Tanya Myungsoo tidak sabaran.

“tidak baik membicarakannya di tempat ini. Silahkan ikut ke ruangan saya.

Myungsoo keluar dari ruangan Dokter Lee dengan keadaan yang lemah, air matanya jatuh tak terbendung lagi. Dia dengan sekuat tenaga berjalan menuju ruang tempat Suzy dipindahkan, saat akan membuka pintu tangannya seakan melemas dan kakinya tak dapat lagi menumpu badannya sehingga dia jatuh merosot ke bawah.

“mianhae…mianhae Suzy-ah…” Lirih Myungsoo di sela tangisnya..namun tangisnya berhenti saat mendengar sebuah suara menyerukan namanya, “Myungsoo-ah”

“omma…” Lirih Myungsoo pelan, dia lalu berusaha untuk berdiri dan menghampiri ommanya.

“wae? Suzy baik-baik saja kan? Kenapa bisa terjadi seperti ini eoh? Apa kau tidka menjaganya?” Cerocos omma Myungsoo saat Myungsoo telah berdiri dihadapannya.

“gwenchana omma…Suzy baik-baik saja, dia hanya kelelahan karena bekerja terus” Jelas Myungsoo dengan berusaha menormalkan raut wajahnya.

“benarkah? Dia baik-baik saja? Terus kau kenapa seperti ini terlihat sangat kacau”

“ne, kau bisa bertanya ke dokternya. Ah, ani tadi aku terlalu panik omma, jadi keadaanku samapi seperti ini.

“geure? Baiklah omma akan menjenguk Suzy dulu”

“ne..chamkan…omma apa kau memberi tahu orang tua Suzy?”

“ani wae? Apa kau belum memberitahunya?”

“ani, tidak usah memberitahunya omma. Suzy baik-baik saja, tidak baik membuat mereka datang ke korea karena ini”

“ah, baiklah. Omma masuk dulu”

“ne”

TBC

Nah, dari sekian part udah part gaje ini yang paling panjang…lagi lagi dan lagi Myungzy momentnya masih belum mucul..mianhae L

Karena author gak tau mau TBCnya di simpan di mana jadi author keterusan dan memutuskan untuk simpan TBCnya di atas noh….keke…kayaknya gak pas nyimpan TBC di situ, tapi author udah gak tau mau nyimpan di mana lagi…lagi lagi dan lagi mianhae L

Udah gak tau lagi mau bilang apa….pokoknya jangan lupa comment lah J

Gomawo ^^

145 responses to “My Stranger Nampyeon part 7

  1. yak thor knpa TBC dulu 😦 itu suzy knpa keguguran? andweee
    ais kasian suzy knpa dia aapes sih? dipermainin jongin u/ ke-2 kalinya, myungsoo malah pacaran sm naeun padhl jels2 dia sdh punya istri 😦
    next thor, thor kapan suzy happynya?

    Like

  2. Yaaach…suzyx keguguran yaa..ksian, Myung Oppa..tanggung jwab dong…sbg suamii.., Lanjut yaa thorr jgn lama”..seruu:D

    Like

  3. tapi apa thor…….aissss….buang TBC k lmpur lapindo….bkin pnasaran akut sja……
    uri suzy knpa….why…why…..
    kguguran…..????? tp myung kpan bwtnya….PLAKKKK..(~,~)”)
    kam jong bkin gregetan……next part bnyakin Myungzy momentny thor…
    DAEBAK

    Like

  4. bener bener gak ngerti deh sama hub myungzy…
    myung sebel deh sama kamu.. qm geje banget..mau yg mana…
    harus pilih satu myung..kasi kan suzy nya..liat deh..
    itu jgan jgan keguguran ya 😦
    sedih deh

    Like

  5. Kai d’sini cuman ngelengkapin penderitaan Suzy aja.tau gitu mending gk usah balik lagi.
    Omo Suzy keguguran ya thor kok bisa?tambah lengkap aja penderitaan suzy.kayanya myungsoo mw nyembunyiin fakta Suzy hamil nih.kenapa coba dia mesti bo’ong ama eommanya.
    Myungsoo kamu kapan sadarnya.putusin naeun sebelum menyesal

    Like

  6. Suzy sebenarnya kenapa???
    Myungsoo kenapa nagis gitu?
    Andweeeee!!!!! Jangan sampai Suzy punya penyakit mematikan makanya myung sedih gitu. 😦
    TBCnya gak tepat nih, hadeeeehhhh. Bikin penasaran aja. 😦
    Itu si Kamjong juga kenapa jahat banget sih??? Pengen gw bunuh tuh orang. Masih berusaha deketin suzy buat bikin soojung cemburu. Dasar nappeun!!! Gak punya malu muncul di hadapan suzy stelah nyakitin suzy dulu. Suzy juga kenapa mau2 aja dideketin kayak gitu sih???
    Myungsoo juga salah!!! Arrgghhhhh… Keseeeeeeeeellllll!!!!!
    Pengen jambak orang, tapi sayangnya gak orang lain di sekitar gw. Huuuaaaahhhhhh
    Gigit bantal aja. Keseeeeeeeeeeeeeeeelllllllll

    Like

  7. Suzy keguguran,adwae!!!!!
    Jongin jht bngt sich,
    Myung jg npa msti msh brhubungan dgn naneun,N blm mnyadari prasaannya ma suzy.
    Ksian suzynya,
    Next next thor,,
    Hwaiting!!!

    Like

  8. akhrx myung cmburu jg Rasain !!! Hehehe
    aish jong in ni bener2 tega ya mw manfaatin suzy u/ k’2 kalinya nappeun
    suzy,soojung,jiyeong i love their friendship ^^.next partx jgn lama2 ya thor fighting

    Like

  9. Yah suzy Ƙèή∂ƥ∂? Koq myungsoo lemes thor? Jgn-jgn? ANDWE!!! Klo bner perkiraanku,aq jd kecewa sama myungsoo disini #ahai 😀

    Like

  10. dasarr myung emng egois, ada untungyx jgaa kai manfaatin suzy biar myung nyadar ma perasaanx 🙂

    Si naeun lgi kmnaa thorr ?? *celingak celinguk nyari naen, di laut kli yee kkk ..

    Thor nii part daebakk 🙂 ngebls smua skit hti aku dri part2 sblmnya kkk

    Iyaa thor myungzy momentnyaa blomm daa 😦

    Yaa yaa suzy knpaa tuhh ? Aigoo part slnjtnya jgn malama nee

    Like

  11. Suzy knapa thor></ aduh kepo~ nextnya yaa, bnyakin moment myungzy jg trs jongin balikin aj ke jepang dia ganggu–v Kkk~
    Fighting nextnya d tunggu 😉

    Like

  12. pendarahan???
    suzy hamil min???
    wahhh… kasian suzy….

    knp myung blm sdar juga sih ama perasaan doi k suzy… jdj gregetan sndri….
    kaj dsni jd bad boy yaaa????

    next part d tgu…..

    Like

  13. Huh jongin nappeun bnget sih, kirain jongin suka suzy beneran, eh trnyata suzy cuman d manfaatin lg ama jongin. Myungsoo cemburu? Nggk apa2 deh spya myungsoo rasain jg apa yg d rasain ama suzy. Jgn egois dong myungsoo, naeun ptusin aja. Tp ngomong2 d part ini kok nggk ada naeun ya? Omo suzy knp pendarahan gitu? Suzy hamil ya? Smoga aja nggk keguguran. Thor next part bnykin moment myungzy nya ya? Trus buat myungsoo ninggalin naeun ya? NEXT THOR!!!

    Like

  14. OMO itu suzy kenapa???
    jadi penasaran banget nih…..!!!!!!

    lanjut thorrrrr…..<3
    jangan lama" ea thor….penasarannya udah di ubun ubun nih !!!

    FIGHTING thor 🙂

    Like

  15. Wahhh makin seru thor makin keliatan myung suka sma suzy meskipun moment merekanya belum ada…..suzy keguguran ya smpe myung nangis gitu heh kasian suzy-_- next part thor ditunggu makin seru nih hehhe 😀

    Like

  16. suzy pendarahan?? berarti hamil??
    aisshhh kai jahat, memanfaatkan suzy bwt soojung jd cemburu… menyeblkn!!
    awas lho kai, jd jatuh cinta beneran ke suzy… kkk
    myung cemburu y,, mkanya putusin naeun y myung… d’tnggu next part’ny…

    Like

  17. Bagus thor:) tapi, Myungzy moment masih belum ada-,-” huaaaaa… Suzy kenapa itu?? Kai jahat banget! Myung ayo buang aja naeun ke laut sono.. Kan kasian Suzy…. TT
    next ditunggu ne thor…
    Fighting!!

    Like

  18. TBC disaat yg sangat tidak tepat thor
    itu suzy knp? cuman keguguran aja semoga *tenang oppa, ntar buat lagi #plak* gak sampek gak bisa hamil lagi kan thor? andwae!!!
    next part banyakin myungzy moment thor, fighting^^

    Like

  19. tapi suzy knapa.?
    makin penasarann.. ff yang aku tunggu kelanjutannya akhirnya di post juga aaa suzy knapa..?
    apa dia keguguran? di tunghu krlanjutannya ya

    Like

  20. ckck, jong-in jahat bgt, myungsoo juga sebagai suami gk jagain*tp gpp sih, bkannya dikorea itu pekerjaan harus profesional, kiss gk masalah.
    bagus thor, penasaran.
    Ditunggu nextnya

    Like

  21. Eiiiyyy ….apa jong in gk pny perasaan ya ??masa suzy dimanfaatin begitu ?? Ckck -_-
    Eh eh eh ciee cie myuung cemburuuu ><
    Teruskanlah jong in ..biar myung cemburu …hahahaha :p
    Author fighting !!!tokoh" di sini jg fighting !!! Smoga kalian tak merasa tersiksa karna author ne !!^^

    Like

  22. Aigoo..ketinggalan, ternyata epep’a udh sampe part end TT sibuk banyak tugas skolah u.u
    Eish..itu jong in ko tega banget, nyakitin Suzy tuk kedua kalinya…hiks nappeun namja >,<
    Gimana keadaan kandungan Suzy itu..ko Myung sedih gitu 😥

    Like

  23. wahhh…berarti suzy hamil ya…omo itu jongin bner2 gk thu dri ya…huh bsa2 nya mnta suzy jd yeojanya….
    untung ad myung tdi …soojung waowww…keren kt2 nya hahha…itulah nm nya shbatttt

    Like

  24. Benar2.. nih.. si jongin nyari mati sma sojung,,, aduhhh kasiaan suzy harus menderita… myungsooo cepat sadar akan perasaan mu pada suzy?????!!! Next part 🙂

    Like

  25. ya ampun kai aishhhh bisa bisanya dia manfaatin suzy lagi soo jung beneran gak suka sama kai?
    suzy pendarahan?dia keguguran gitu aihhhh

    Like

  26. OMO ige mwoya ? apa uri suzy kguguran ??? ohhh kai oppa kw jahat, knapa slalu sj mnjadikan suzy alat ntk bwt soojung cmburu ?? suzy tulus mncintaimu tp kw mlah mmpermainkannya,,

    Like

  27. Kai kali ini kamu nyebelin 😀 Suzy kyknya keguguran deh .. 😦 Aigoo, myung cepet sadar apa klw suka ma suzy :p

    Like

  28. Kai tuh cma bisa manfaatin orang aja ya? Dia kira soojung bakal cemburu apa klo dia deket sma suzy?
    Suzy udah keguguran tuh… kasihan kan suzy eonni 😦
    Myungsoo sadarlah sama perasaamu,,
    Lanjut thor.. makin seru

    Like

  29. Ya ampun kai nappeun bngt sih !!
    Itu si suzy hamil ya ? Trus dia keguguran ya ? Ya ampun sebenernya suzy kenapa sih ?

    Daripada kepo mending ke next part aja deh !!! Hehe ^^

    Like

  30. suzy nya keguguran yaaaa? myungsoo sedih banget.
    semoga ini akan jadi awal pencerahan buat hubungan myungsoo dan suzy.
    makin menarik dan seru ceritanya.

    Like

  31. wah seungho bener” benci bngt y sma jong in gra” dlu pas jaman SMAnya
    myungsoo ngeliatin jg klo dia cemburu jga sma suzy
    kyaaa suzy ngeluarin drah dri kakinya, dia ternyata ke guguran kasin suzy kehilangan aeginya padahal bru pertama.

    Like

  32. Jangan bilang suzy keguguran? Aah suzy bisa bisa stres tuh. Iih hyunwoo nappeun yang udah tobat jongin nappeun baru myungsoo nappeun yang gak tau diriii. Iikh kenapa nggak ada namja yang bisa nyenengin suzy sih -_- kecuali seungho sahabatnya heh -_- soojung harus ngehajar jongin kalo suzy bener bener keguguran dan myung harus tanggung jawab putusin naeun -_-

    Like

  33. Ishh iisshh ishh jongin bner” keterlaluan :/
    Soojung neomu jjang (y)
    Sbener’y å¶å dokter bilang ke myungppa sampe myungppa kya gtu (?)

    Lanjut baca 🙂

    Like

  34. Aduhhh myungsoo harus diapain lagi ya biar peka sama perasaannya…sudah tau suzy suka sama dia..eissh
    Eeeee jongin ini masih aja pake suzy buat manas manasin suzy..gak tau juga nih gimana sakitnya suzy…2 cowok ini bikin gemes aja deh…wes suzy sama hyunwoo aja lama lama…eh jangan deh…sama uri myungsoo deh…myungsoo nya di sadarin dulu..hhee

    Eh suzy knp pendarahan??hamil beneran ya..myungsoo nangis itu krn merasa bersalah to bikin suzy hamil…lah kudu ne seneng dong

    Liked by 1 person

  35. benerrr kataa seungho … myung egoiiiss..
    .. tapiii benerr tuhhh pukuliin joginnn hehee .. bikin suzy kekk gituu .. pendarahannn apa suzyyy keguguraann??? …

    Liked by 1 person

  36. Aishhh jadi si jongin2 ituu memanfaatkan suzyy? Buat dapetin hatinya soojung +_+ ihh nyebelinnn huhuhuu suzyy kasiann trus kenapa myung marah2 jugaa? Pas ngeliat jongin kisseu suzy? Giloram myung kisseu naeun aja suzy gak ngelarang ckck
    Sebenernya suka apa engga sihh egois bangett lahh
    Huh itu suzy kenapa lagi? Kok pendarahan? Jangan2 suzy hamil tapi dia gatau kalo diaa hamil jadi dia minum2an keras trus jadi pendarahan(?)*benarkah?*ngarang wkwk
    Fighting thorr!!

    Liked by 1 person

Give Your Feedback Please