[Part 3] As Love Is My Witness

As Love Is My Witness

Author : elship_L

Main Cast : Kim Myungsoo, Bae Suzy

Cast : Jung Jinyoung, Park Jiyeon, Jung Soojung

Genre : Romance, Schoollife, Sad (?)

Rating : PG-15

Type : Chapter

Sorry For Typo~

ImagePart 3

“euungggg…..” Myungsoo mengerang pelan saat matahari pagi dengan bebasnya menerpa matanya yang masih tertutup rapat.

“tutup jendelanya….” Igau Myungsoo dengan wajahnya yang merengut kesal walaupun masih dalam mata yang tertutup.

“eungg….eomma…..” Sekali lagi Myungsoo mengerang, namun sepertinya apapun yang dikatakannya tak akan ada yang membalasnya karena sekarang ini sama sekali tak ada orang dalam kamarnya.

Myungsoo berputar-putar di atas tempat tidurnya mencoba untuk mencari spot terbaik namun dari ujung sampai ujung dia tak mendapatkannya, wajahnya bahkan masih setia jadi sasaran mentari pagi.

“Aiisshhh siapa yang membuka hordennya!!!” Pekik Myungsoo kesal lalu beranjak duduk, dia menatap tajam jendela kamarnya yang terbuka dan menyeruakkan sinar yang cukup membuat mata Myungsoo menyilau.

“Argghh…mengganggu saja!” Myungsoo beranjak dari tempat tidurnya dan segera masuk ke dalam kamar mandi, kalau begini percuma dia menutup kembali jendelanya, matanya tak akan kembali menutup saat sekali dia terbangun.

xxx

Masih dengan wajah kesal memikirkan paginya yang begitu sial Myungsoo berjalan menuju ke ruang makan tanpa menghiraukan appanya yang sedari tadi memanggilnya.

“Ya! Kalau appamu memanggil kau harus menyahut” Pekik Tuan Kim berada di hadapan Myungsoo yang sedang mengoles roti tawarnya dengan selai cokelat.

“Eoh…” Tuan Kim kembali menggeram melihat anaknya hanya bergumam kecil membalasnya.

“Heisshh…darah tinggiku bisa naik kalau setiap hari kau seperti ini” Myungsoo tak memperdulikan omelan appanya dan memakan rotinya dengan hikmat, sementara tuan Kim memijit pelipisnya kesal kemudian duduk di hadapan Myungsoo.

“Baiklah…kali ini appa memaafkanmu, tapi lain kali kau bersikap kurang ajar seperti ini lagi, tak segan-segan appa mengusirmu dari rumah ini” Ucap Tuan Kim tegas, Myungsoo hanya menganggukan kepalanya dengan malas.

“Aigoo yeobo, masih pagi-pagi kau sudah mengomel seperti itu? Ckckc” Decak Ny. Kim meletakkan secangkir kopi hitam untuk suaminya.

“Jangan menyalahkanku! Salahkan anakmu ini” Ucap Tuan Kim menunuk Myungsoo dengan geram.

“Kalian ini…tidak bisakah tidak bertengkar sehari saja? Aku heran kalian ini ayah dan anak atau bukan sih” Gerutu Ny. Kim, suaminya hanya menatapnya tajam menyuruhnya untuk diam.

“Igeo….mulai sekarang kau akan bawa mobil ke sekolah” Tuan Kim tiba-tiba memberikan kunci mobil pada Myungsoo, membuat Ny. Kim terkejut. Bukannya mereka barusan bertengkar? Kenapa dia jadi baik begini pada anaknya?-Batinnya.

Myungsoo berhenti mengunyah rotinya dan menatap appanya heran, “aku lebih senang berjalan kaki…rumah dan sekolah jaraknya sangat dekat, tak perlu bawa mobil” Ucap Myungsoo menolak.

“Appa tau, jarak rumah kita dengan sekolahmu memang dekat, tapi rumah kekasihmu tidak. Mulai sekarang kau harus mengantar jemput dia setiap hari” Jelas tuan Kim.

Myungsoo menelan rotinya dengan kesal, dia kemudian kembali menatap appanya tajam. Perasaannya sudah tak enak sejak bangun tidur tadi, dan ternyata perasaannya tak salah. Appanya sudah berniat untuk melakukan ini.

“Shireo!” Tolak Myungsoo.

“Tak ada penolakan Kim Myungsoo atau appa akan mengirimmu ke London sekarang juga” Ancam appanya dan yah itu berhasil membuat Myungsoo tak berkutik.

Dengan kasar dia menyambar kunci mobil di atas meja lalu mengarah ke eommanya. “Eomma aku berangkat annyeong” Ucap Myungsoo lalu pergi begitu saja.

“Ya! Dia hanya pamitan denganmu dan tidak denganku? Anak itu jinjja! Orang tua kandungnya siapa sebenarnya!” Pekik Tuan Kim stress melihat kelakuan anaknya yang berubah itu.

“Sudah kukatakan…jangan terlalu memaksanya” Gumam Ny. Kim membuat suaminya itu terdiam sesaat.

“Aku akan berangkat….makan malam nanti tak perlu menungguku, aku ada janji dengan tuan Park” Ucap tuan Kim berdiri dari duduknya.

“Terus saja menghindar dan membuat anakmu menjadi benci appanya sendiri dan jangan salahkan siapapun jika kau bernasib sama dengan Mirae…” Tuan Kim seketika menghentikan langkahnya mendengar sahutan Ny. Kim.

“Yeobo…kau akan terlambat…kajja…” Mata tuan Kim mengerjap beberapa kali saat istrinya itu memberikan tas kerjanya dengan senyum mengembang di wajahnya. Tuan Kim mengambil tasnya dengan wajah yang kaku, setelahnya dia langsung berangkat.

“Pikirkanlah perkataanku yeobo…”

xxx

“kau harus melihat Myungsoo…sekarang dia sudah populer di sekolah, tidak seperti waktu SD dulu” Ucap Suzy sembari berajalan beriringan dengan Soojung dari halte bis menuju ke gerbang sekolah.

“geure? berarti banyak yeoja yang menyukainya?” Tanya Soojung.

“eoh..manhi…heh, aku bahkan sampai kewalahan setiap harinya kalau mereka memberi cokelat pada Myungsoo, tapi mulai hari ini aku tak perlu khawatir karena ada kau yang bisa membantuku menenteng semua cokelat dari penggemar Myungsoo” Ucap Suzy, Soojung menggelengkan kepalanya dia tak menyangka datang ke sini hanya untuk membantu Suzy menjadi asisten Myungsoo, ckck.

“ah bagaimana dengan wajah anak itu? aku jadi penasaran…dia pasti sangat tampan” Ucap Soojung, Suzy tersenyum lalu menganggukkan kepalanya.

“sangat…dia sangat tampan, kau jangan sampai jatuh hati jika melihatnya”

“hahah, maldo andwae…aku tak akan mungkin  menyukai namja yang masih ngompol di bangku kelas 6 SD itu” Seru Soojung, Suzy tertawa mendengarnya.

“kau masih ingat ternyata? Kau ingat saat Jung saem menghukumku karena tak membawa tugas rumah? Myungsoo bahkan menangis sambil ngompol celana karena melihatku di hukum…aigoo namja itu” Timpal Suzy.

“yaaah….aku merindukan uri Myungsoo, aku berharap dia tak berubah, sama seperti dulu…sudah lama kita tak bertemu…” Desah Soojung berharap bahwa Myungsoo masih tetap seperti teman kecilnya yang sering ngompol dulu.

“dia tak berubah, masih tetap sama…tunggu saja sampai kau bertemu dengan…eoh, itu dia…” Suzy memekik kecil saat berjalan melewati gerbang dia melihat Myungsoo keluar dari sebuah mobil.

“dia membawa mobil?” Tanya Soojung, Suzy menggelengkan kepalanya tak tau. ini juga baru pertama kalinya dia melihat Myungsoo membawa mobil, saat Myungsoo melihat ke arahnya Suzy tersenyum lalu melambaikan tangannya.

“Myung…” Tangan Suzy yang melambai di udara tadi seketika melesat turun begitu saja bersamaan dengan suaranya yang tercekat diujung tenggorokan saat melihat seorang yeoja kini keluar dari pintu mobil yang bersebrangan dari pintu Myungsoo keluar tadi.

Yeoja itu terlihat memanggil Myungsoo dan dengan segera Myungsoo menghampirinya, mata Suzy panas seketika saat melihat yeoja itu malah menggandeng mesra lengan Myungsoo dan jalan beringingan bersama, tanpa melihat ke arahnya

“Myungsoo…” Lirih Suzy. Soojung yang memperhatikan dalam diam itu terlihat bingung dengan keadaan ini, bukannya Suzy bilang Myungsoo tidak berubah? Tapi kenapa yang dia temui saat ini adalah Myungsoo kecil yang kembali berwajah dingin dan menyeramkan.

“Suzy-ya…” Soojung memegang bahu Suzy yang mulai bergetar itu, dia mengerti perasaan sahabatnya. Sejak dulu Suzy sama sekali tak suka dengan wajah dingin Myungsoo namun di saat semua orang menghindari Myungsoo dia malah satu-satunya orang yang mengulurkan tangannya pada Myungsoo dan perlahan membuat namja itu bisa tersenyum dan menghilangkan sifat tertutupnya.

“hari ini hari pertamaku…jangan bersedih…kau harus tersenyum Suzy-ya” Ucap Soojung berusaha untuk mengembalikan semangat Suzy.

“lima hari…aku hanya meninggalkannya selama lima hari dan saat aku kembali dia sudah memiliki yeoja lain” Lirih Suzy.

“hei…jangan berprasangka dulu, apa yang kita lihat tidak selamanya benar…kita tanyakan padanya nanti yah”

“heh…mungkin inilah alasannya mengapa dia tak pernah mengangkat teleponku ataupun menelpon balik…mungkin dia sedang bersenang-senang dengan yeojanya”

“ya Bae Suzy! geumanhae…jangan meneruskan pemikiran-pemikiran bodohmu, belum tentu semua itu benar…kajja kita masuk, temani aku ke ruang guru” Pekik Soojung menghentikan pikiran liar Suzy yang kini mulai menjalar ke mana-mana, dia tak ingin sahabatnya ini memiliki pemikiran yang tidak-tidak sebelum semuanya jelas.

Dengan terpaksa dia harus menarik Suzy agar mau berpindah dari tempatnya dan menuntunnya untuk ke ruang guru.

xxx

Selama berjalan di koridor Soojung terus saja melirik ke arah Suzy dengan raut wajah khawatir, bagaimana tidak sekarang ini setiap siswa yang mereka lewati pasti selalu berbisik-bisik sembari melempar tatapannya pada Suzy, entah apa yang mereka bisikan yang jelas pasti itu adalah sesuatu yang jelek.

“Su…”

“nan gwenchana…geokjongma…” Sela Suzy sebelum Soojung melengkapkan kalimatnya, yeoja itu hanya mendesah pelan lalu mengikuti langkah saem di hadapannya yang akan mengantarnya menuju kelas barunya.

Setelah sampai di kelasnya Suzy langsung berjalan ke bangkunya, dia melirik sekilas ke arah Jiyeon yang tersenyum padanya.

“Suzy-ya, kenapa baru kembali? Seharusnya kan kemarin?” Tanya Sohyun mencondongkan wajahnya ke depan.

“ada perubahan jadwal…” Jawab Suzy sekenanya, setelahnya Sohyun langsung memperbaiki duduknya saat dia melihat Kim saem masuk ke dalam kelasnya.

“anak-anak, pagi ini kalian kembali kedatangan murid baru…” Ucap Kim saem, Soojung masuk ke dalam kelas barunya dengan senyum merekah.

“annyeonghaseyo, choneun Jung Soojung imnida…aku pindahan dari Gwangju, semoga kita bisa menjadi teman yang akrab ne…” Ucap Soojung memperkenalkan dirinya, semua siswa yeoja maupun namja serentak menjawab ucapan Soojung dengan bersorak ‘ne’ secara bersamaan.

“kamsahamnida…senang mempunyai teman seperti kalian” Ucap Soojung lagi, matanya menangkap sosok Suzy yang kini tengah duduk dengan wajah sedihnya, dia hanya bisa menghela nafas melihat sahabatnya itu. Namun tiba-tiba saja matanya membulat saat melihat Jiyeon duduk di samping Suzy, dia kembali melihat ke Suzy dan ke Jiyeon lagi.

“yeoja itu…” Gumam Soojung.

“Soojung-ssi silahkan duduk di samping Kwon Sohyun…” Ucap Kim Saem membuat pandangan Soojung beralih, dia kemudian berjalan menuju meja yang di sebutkan tadi.

“annyeong Soojung-ah…Kwon Sohyun imnida, panggil aku Sohyun-ah saja biar lebih akrab” Ucap Sohyun setelah Soojung duduk di bangkunya.

“eoh, annyeong Sohyun-ah…mohon kerjasamanya ne” Ucap Soojung, Sohyun tersenyum menganggukan kepalanya lalu kembali menghadap ke arah papan.

Sementara Soojung kini tengah sibuk memandangi punggung Jiyeon di hadapannya dengan mata menerawang.

“eisshh jinjja…membingungkan!” Pekik Soojung dalam hati dengan wajah gusarnya.

xxx

Pelajaran Kim saem sedari tadi sudah selesai namun masih ada beberapa siswa di daam kelas yang mencatat materi yang Kim saem tuliskan di papan, termasuk Suzy.

“Park Jiyeon…” Suzy menghentikan jemarinya yang sedang menulis di atas bukunya saat mendengar sahutan yang begitu dia kenali, sahutan yang sudah selama ini selalu mengiringinya namun kali ini ada yang berbeda, kalau biasanya sahutan itu memanggil namanya kini sudah berubah, bukan Bae Suzy lagi tapi Park Jiyeon.

Dengan ragu Suzy mengangkat kepalanya dan melirik namja yang meneriaki nama Jiyeon tadi, nafasnya tercekat melihat sosok itu. Namja itu bediri di spot yang sama, di mana dia selalu menunggu Suzy untuk keluar dari kelasnya. Tapi kali ini bukan dirinyalah yang ditunggu, melainkan yeoja yang duduk di sampingnya, yeoja yang baru saja beranjak dari kursinya dan menghampiri namja itu.

“kau lama sekali!” Mata Suzy terasa panas saat melihat adegan di ambang pintu kelasnya, dia melihat Jiyeon menggandeng namja itu, dan tanpa adanya penolakan namja itu hanya berjalan menjauh meninggalkan kelasnya.

Dada Suzy seakan sesak, matanya masih terus memandang nanar punggung dua orang yang kini mulai menghilang dari pandangannya.

“Suzy-ya…” Soojung melirih pelan yang tak sengaja juga ikut menyaksikan adegan tadi.

“ya ya…Bae Suzy…apa itu benar?” Sohyun yang kini berpindah di bangku depan Suzy itu menatap Suzy penuh tanya.

“mwo?”

“Myungsoo dan Jiyeon…” Sohyun menggantung kalimatnya sebentar ingin melihat ekpresi wajah Suzy, “mereka berkencan” Lanjutnya, Sohyun menaikkan alisnya sebelah saat melihat wajah Suzy yang menegang itu.

“geu..geure? aku tak tau…bukankah aku baru kembali dari gwangju?” Ucap Suzy asal dengan pandangan mata yang tak terfokus, entah mengapa matanya kini terasa perih.

“jinjja? aku pikir Myungsoo bercerita denganmu, bukannya kalian sahabat?”

“a…aniyo, dia sama sekali tak memberitahuku”

“isanghae…kalian kan sangat dekat masa tak memberitahumu” Gumam Sohyun dengan wajah berpikir, Suzy hanya tersenyum kecut sembari menutupi matanya yang sudah hampir basah itu.

“Sohyun-ah…” Sahut Soojung dari belakang, sontak Sohyun menoleh padanya.

“waeyo?”

“kau tau sejak kapan mereka…berkencan?” Tanya Soojung ragu, Sohyun dengan cepat menganggukan kepalanya.

“ne..sehari setelah Suzy pergi ke gwangju Jiyeon mengumumkan bahwa dia dan Myungsoo sudah resmi menjalin hubungan…awalnya kami tidak percaya geunde Myungsoo sama sekali tak membantahnya, jadi kami percaya dengan ucapan Jiyeon” Jelas Sohyun, Soojung terlihat terkejut kemudian melirik ke arah Suzy. Dia melihat pundak sahabatnya mulai bergetar kecil.

“geure?” Gumam Soojung menerawang.

“ah geunde…kau terlihat dekat dengan Suzy, apa kalian?”

“aku sahabat Suzy sejak SD dulu…aku baru pindah kemari kemarin” Jawab Soojung, Sohyun terlihat mengangguk mengerti.

“ah…aku lupa, aku harus mengembalikan buku pinjamanku…aku tinggal ne” Pekik Sohyun menepuk dahinya kemudian mengambil tumpukan buku yang ada di dalam laci mejanya kemudian beranjak pergi meninggalkan kelas.

“eoh…” Balas Soojung, setelah melihat Sohyun menghilang dari balik pintu Soojung langsung menoleh pada Suzy yang dia yakini kini tengah menangis.

“Suzy-ya…” Soojung menghampiri Suzy dan berjongkok di hadapannya agar memudahkannya untuk melihat wajah Suzy.

“hey, uljima…” Ucap Soojung lagi sembari menyeka air mata Suzy.

“Soojung-ah…dia, dia…dia berbohong…” Lirih Suzy, Soojung menarik Suzy dalam pelukannya lalu mengusap kepalanya pelan.

“ara…kita tanyakan padanya ne, dia pasti memiliki alasan mengapa melakukannya…aku kenal Myungsoo, dia bukanlah seorang namja yang melakukan sesuatu tanpa alasan yang kuat” Ucap Soojung menenangkan.

“tapi rasanya sakit…” Soojung mengangguk kecil, dia tak terlalu mengerti sesakit apa yang dirasakan sahabatnya ini, namun dengan mendengar isakan tertahan Suzy sepertinya dia sedikit mengerti bagaimana rasanya, dia seakan ikut merasakan sesak yang juga dirasakan oleh Suzy.

“tenanglah…jangan menangis lagi, kita akan bertanya padanya nanti eoh…” Suzy mengangguk kecil dalam pelukan Soojung walaupun masih dengan isakan kecilnya

Soojung menghela nafasnya pelan tak menyangka pertemuan pertamanya dengan Myungsoo selama dua tahun tak bertemu itu dalam keadaan yang seperti ini.

“kau harus mempertanggung jawabkan ucapanmu yang lalu Kim Myungsoo” Batin Soojung sembari menerawang ke atas langit-langit kelasnya.

xxx

Myungsoo membasuh wajahnya dengan air yang mengalir lancar dari keran wastafel toilet sekolahnya. Dia mengangkat wajahnya dan melihat pantulan dirinya dari cermin di hadapannya.

Seketika wajah Suzy muncul dihadapannya, wajah riang Suzy saat bertemu dengannya di depan gerbang tadi, wajah kesalnya saat dia tak menghiraukan Suzy dan malah berlalu begitu saja dari hadapannya dan wajah terkejut Suzy saat dirinya tadi menghampiri Jiyeon di kelasnya.

“aisshhh! Pabo!” Geram Myungsoo kesal, dia sangat tak habis pikir bahwa dirinya melakukan semua ini pada Suzy, tak pernah sama sekali terbayang dipikirannya untuk mengacuhkan bahkan berpura-pura untuk tak melihat Suzy.

“ottokhaji?” Lirih Myungsoo pelan sembari menundukkan kepalanya, dia tak bisa menghampiri Suzy begitu saja dan menjelaskan semuanya, Jiyeon selalu mengawasinya…entah di sekolah maupun di luar sekolah. Pergerakan Myungsoo sekarang sudah tak bisa sebebas dulu lagi, dia sudah seperti tawanan yang dipenjarakan oleh Jiyeon.

“Park Jiyeon jinjja neo!!!” Teriak Myungsoo frustasi sembari menggaruk kepalanya dengan kasar.

xxx

Soojung kembali menghela nafasnya melihat Suzy hanya menatap kosong makanan di hadapannya, sejak kejadian beberapa hari lalu di mana Myungsoo secara terang-terangan berduaan sama Jiyeon di depan mereka, Suzy jadi sering melamun dan tak fokus.

Sudah seminggu dia pindah ke sini dan bersekolah di sekolahan Suzy, awalnya dia berpikir bahwa bersekolah bersama Suzy akan menyenangkan namun sepertinya pemikiran awalnya itu harus dia buang jauh-jauh karena sekarang ini sahabatnya itu sedang dilanda kerisauan yang cukup membuatnya juga ikut-ikutan risau.

“Suzy-ya, makanlah makananmu eoh…akhir-akhir ini kau jadi jarang makan, aku tak mau kalau kau sampai sakit” Ucap Soojung mencoba untuk membujuk Suzy menghabiskan makan malamnya.

“Suzy-ya…” Soojung menepuk punggung tangan Suzy membuat yeoja yang tadinya melamun itu langsung mengerjapkan matanya

“eoh…wae?” Tanya Suzy lesu.

“heh…makanlah dulu, kalau kau sakit aku jadi tak enak dengan eommamu…” Ucap Soojung, Suzy mengangguk kecil lalu mulai menyendokkan makanannya, Soojung bernafas lega karena akhirnya Suzy mau juga makan.

“ah ya..akhir pekan besok temani aku ne” Ucap Soojung tiba-tiba.

“ke mana?” Tanya Suzy.

“aku ingin ke apartemen oppaku, sudah seminggu aku di sini dan belum menemuinya” Ucap Soojung, Suzy hanya mengangguk mengiyakan.

“baiklah, aku ikut…aku juga sudah lama tak bertemu dengannya” Sahut Suzy, Soojung tersenyum kecil melihat Suzy menerima ajakannya.

“arasseo, besok pagi-pagi kau harus bangun cepat dan kita membuatkan makanan untuknya dulu otthae?”

“ok call…” Balas Suzy sudah sedikit lebih ceria dari sebelumnya, Soojung tersenyum puas. Semoga saja besok acara akhir pekannya dengan mengunjungi tempat oppanya bisa membuat Suzy melupakan sedikit masalahnya bersama Myungsoo.

“geure…lanjutkan makanmu, kau harus menghabiskannya ne” Ucap Soojung, Suzy kembali memakan makanannya dengan patuh hingga habis tak tersisa.

xxx

Tidak seperti minggu biasanya, pagi ini Suzy terlihat sudah sibuk di dapur apartemen miliknya. Dia bahkan tak sendiri melainkan bersama Soojung yang kini tengah berkutat dengan wajan dan telur gulungnya.

“ya..Soojung-ah, apa segini cukup?” Tanya Suzy memperlihatkan kimbab-kimbab yang baru saja dia gulung.

“eoh…segitu saja” Sahut Soojung.

“geure…aku akan memasukkannya dalam kotak, setelah ini apalagi yang harus aku buat?” Ucap Suzy mulai menyusun kimbabnya di dalam kotak bekal yang sudah dia siapkan.

“sup tahu pedas, itu makanan kesukaan oppa” Ucap Soojung, Suzy mengangguk mengerti. setelah menyelesaikan kimbabnya Suzy lalu beranjak menuju kulkas dan mengeluarkan tahu dan bahan-bahan untuk membuat sup.

“kau sudah memasukkan daun bawangnya?” Tanya Soojung mengintip Suzy yang kini tengah memasukan satu persatu bahan-bahan ke dalam panci.

“eoh belum…aku baru mau memasukannya” Jawab Suzy meraih daun bawang yang sudah dia potong-potong tadi.

“jangan memasukannya, oppa tak suka makan daun bawang…”

“ah geure? syukurlah aku belum sempat memasukannya…kau sudah selesai dengan telurmu?” Ucap Suzy lalu meletakkan kembali daun bawang yang dipegangnya ditempat semula.

“ne…aku akan menyiapkan makanan pelengkapnya, kau masih punya kimchi?” Ucap Soojung berjalan menuju kulkas, dia mengeluarkan beberapa kotak berisi makanan pelengkap itu.

“ada dilaci paling bawah…oppamu menyukai kimchi kan? berikan yang banyak” Sahut Suzy.

Setelah 30 menit berlalu semua kotak makanan kini sudah siap dan rapi di atas meja pantri Suzy, kedua yeoja itu memandang puas hasil buatan mereka pagi ini.

“yoshh! Oppa pasti akan senang kita bawakan makanan sebanyak ini” Ucap Soojung puas.

“maja…dia harus menghabiskannya!” Balas Suzy.

“itu harus…ah kajja kita bersiap, dan segera ke apartemen oppa, jangan sampai dia keluar” Ucap Soojung tiba-tiba, Suzy mengangguk lalu mereka berdua berjalan ke kamar masing-masing dan segera bersiap.

xxx

Ting Tong~ Ting Tong~

Yeoja itu menekan bel pintu apartemen di depannya dengan sedikit tak sabaran. Sepertinya jika sang penghuni membuatnya menunggu lebih lama lagi dia akan mendobrak pintu itu, pasalnya tangannya kini sudah pegal menenteng beberapa kotak makanan yang dia bawah dari rumahnya.

“aisshh, jangan bilang kalau dia sudah keluar” Gerutu Soojung, Suzy yang berdiri di samping Soojung itu memperbaiki pegangan dari kotak-kotak bekalnya.

“mungkin dia tak mendengarnya, tunggu sebentar lagi” Ucap Suzy tenang.

Ting Tong~ sekali lagi Soojung menekan bel di depannya dengan wajah kesal, beberapa detik kemudian suara kunci pintu dari dalam membuat Soojung maupun Suzy bernafas lega.

“nuguse…omo! Soojung-ah!” Seorang namja yang berperawakan tinggi tegak itu membulatkan matanya tak percaya melihat penampakan adiknya yang sudah lama tak ia kunjungi.

“Jinyoung oppa! bogoshipo…” Ucap Soojung memeluk oppanya dengan erat.

“aigoo, kau mengejutkan oppa…kapan kau ke Seoul eoh?” Tanya Jinyoung, Soojung melepas pelukannya lalu tersenyum lebar.

“sudah seminggu…” Jawab Soojung, namja di hadapannya semakin membulat mendengarnya.

“seminggu? Ya selama ini kau tinggal di mana eoh? Kenapa tak memberitahu oppa kalau kau sudah ke sini?” Pekik Jinyoung terkejut, sebenarnya dia tau kalau adiknya ini akan pindah sekolah ke Seoul namun dia sama sekali tak tau kapan tepatnya. Dan juga kedua orang tuanya di gwangju sama sekali tak memberitahukannya kalau adiknya ini sudah berada di Seoul sejak seminggu yang lalu.

“aku tinggal di apartemen Suzy…bibi Bae yang menyuruhku” Ucap Soojung, Jinyoung menaikkan alisnya kemudian matanya beralih ke samping Soojung.

“omo…Suzy? Bae Suzy?” Pekiknya tertahan, Suzy yang sedari tadi hanya diam saja melihat kakak adik itu melepas rindunya tersenyum simpul.

“ne, annyeong oppa…oraemaniya…” Ucap Suzy.

“aigoo…kalian benar-benar membuatku shock…kajja masuklah” Jinyoung mengarahkan Suzy dan Soojung untuk segera masuk ke dalam apartemennya.

“apa yang kalian bawa?” Jinyoung mengecek satu-satu kantong yang dibawa oleh kedua yeoja itu dan mengeluarkan kotak-kotak di dalamnya.

“kami membuatkan makanan untukmu…kau harus menghabiskannya oppa” Ucap Soojung membuka salah satu kotak yang berisi sup tahu.

“sup tahu pedas? Ini untukku jinjja?” Tanya Jinyoung berbinar.

“eoh…cicipi oppa, aku tak terlalu yakin kalau rasanya akan enak…tapi aku sudah berusaha membuatnya” Ucap Suzy, Jinyoung segera mengambil sendok makan dan mencicipi kuah supnya.

“omo omo! Mashitta…kau yang membuatnya Suzy-ya?” Tanya Jinyoung, Suzy menganggukan kepalanya.

“aigoo…gomawo Suzy-ya, sudah lama aku tak makan masakan rumah seperti ini”

“ya oppa…masa sama Suzy saja berterima kasihnya? Aku juga menyiapkan yang lain” Dumel Soojung kesal, Jinyoung dan Suzy sontak terkekeh mendengarnya.

“haha mian mian…ne neodo gomawo, dongsaeng oppa memang yang terbaik” Ucap Jinyoung, Soojung tersenyum puas mendengarnya.

xxx

“annyeonghaseyo omoni…” Ny. Kim terkejut saat membuka pintu dan mendapati sosok yeoja di depannya saat ini.

“eo…eoh Jiyeon-ah wasseo?” Ucap Ny. Kim, dia mempersilahkan Jiyeon untuk masuk ke dalam rumahnya.

“kau ingin bertemu Myungsoo?” Tanyanya, Jiyeon dengan semangat menganggukan kepalanya, “dia masih tidur…omoni bangunkan dulu ne” Ucap Ny. Kim.

“ah ne…aku akan menunggu” Ucap Jiyeon yang sudah duduk di sofa ruang tamu.

Ny. Kim berjalan menuju kamar Myungsoo, dia membuka pintu kamar anaknya dan melihat namja itu masih bergelung di atas tempat tidurnya.

“Myungsoo-ya ireona…” Ucap eommanya sembari mengguncangkan tubuh Myungsoo.

“ireona…”

“eungg…ini hari minggu eomma…” Ucap Myungsoo setengah sadar lalu kembali terlelap.

“aishh, biar hari minggu kau harus bangun…sudah jam berapa ini” Omel Ny. Kim.

“sebentar lagi eoh…aku mengantuk” Racau Myungsoo.

“tidak bisa…kau harus segera bangun. Jiyeon sudah menunggumu di bawah” Ucap Ny. Kim, Myungsoo seketika menurunkan selimutnya dan membuka matanya perlahan menatap eommanya tak percaya.

“Ji…Jiyeon?” Tanya Myungsoo, eommanya mengangguk dan menarik penuh selimutnya.

“eoh, makanya cepatlah bangun…jangan membuatnya menunggu” Myungsoo mendesis sebal lalu beranjak dari tempat tidurnya.

“suruh dia tunggu sebentar, aku mandi dulu” Ucap Myungsoo sebelum masuk ke dalam kamar mandi dengan wajah malasnya.

Ny. Kim menggelengkan kepalanya melihat tingkah anaknya itu, dia merapikan tempat tidur Myungsoo dan setelahnya dia kembali keluar ke dapur dan membuatkan minum untuk Jiyeon.

xxx

“ya kenapa kau datang pagi-pagi begini?” Myungsoo yang sudah mandi itu langsung ke ruang tamu menghampiri Jiyeon.

“mwoya? bukannya kita harus kencan hari ini? kenapa masih memakai baju rumah, palli ganti pakaianmu” Ucap Jiyeon, Myungsoo mencibir pelan.

“aku sedang malas keluar…kalau mau kencan kencan di rumah saja” Ucap Myungsoo acuh, Jiyeon menekuk wajahnya kesal.

“bagaimana bisa ada kencan di rumah? Ayolah Myungsoo, kau sudah janji padaku kemarin…” Ucap Jiyeon memaksa.

“tapi aku sedang malas Jiyeon-ah…lain kali saja”

“kapan bisa kencannya kalau setiap hari kau mengatakan lain kali terus?” Dumel Jiyeon, Myungsoo memutar bola matanya kesal.

“siapa suruh kau mau denganku…kalau kau mau berkencan terus cari sana namja yang mau di ajak kencan tiap hari” Sahut Myungsoo.

“ya! aku tidak mau mencari namja lain…aku mau berkencan denganmu, sekarang ganti bajumu atau aku akan melaporkannya pada Kim ahjussi” Ucap Jiyeon kesal, Myungsoo mendesis melihat Jiyeon mengancamnya.

“tak bisakah kau tak menggunakan nama appaku untuk memaksaku eoh?” Tanya Myungsoo datar dan dengan santainya Jiyeon menggeleng

“aisshh!!! Jajeungna!” Pekik Myungsoo kesal lalu beranjak ke kamarnya untuk berganti pakaian.

“kau harus menuruti semua keinginanku Myungsoo-ya…” Gumam Jiyeon tersenyum puas.

xxx

“ah oppa, kau tak ada janji keluar hari ini?” Tanya Soojung, dia Suzy dan Jinyoung kini berada di ruang tengah apartemen Jinyoung sambil memakan beberapa cemilan yang ada di dalam kulkas Jinyoung.

“eobso…daridulu oppa menghabiskan waktu dalam apartemen kalau hari minggu tiba” Jawab Jinyoung.

“geure? kau pasti sangat lelah dengan dunia perkuliahan kan?” Tanya Suzy, Jinyoung menganggukan kepalanya.

“heh, hampir setiap minggu aku selalu ada praktikum…ckck untuk saja aku namja jadi jarang jatuh sakit…oppa khawatir kalau kalian yang memasuki jenjang ini, apalagi kau…kau itu sangat manja, pasti susah kalau mau hidup sendiri” Ucap Jinyoung lalu menunjuk Soojung di depannya.

“aku tidak sendiri oppa…aku bersama Suzy, kalau aku sakit ada Suzy yang merawatku begitu juga sebaliknya” Ucap Soojung.

“eyy…sampai kapan kau mau menyusahkan Suzy eoh? Dia juga pasti kerepotan kalau selalu ada kau”

“aniyo oppa…aku malah senang kalau Soojung tinggal bersamaku, aku jadi tak kesepian lagi…kau taukan rasanya tinggal di apartemen sendiri” Sela Suzy, Soojung tersenyum menang menatap Jinyoung sementara Jinyoung hanya mencibir pelan.

“tapi tetap saja…dia itu suka merepotkan orang lain,  kalau nanti dia merepotkanmu laporkan padaku saja…biar aku membawanya pulang ke gwangju” Ucap Jinyoung. Soojung membulatkan matanya mendengarnya.

“ya oppa! kau tidak boleh begitu…aku tidak akan merepotkan Suzy…aku janji” Pekik Soojung, Suzy dan Jinyoung sontak kembali terkekeh melihat ekspresi takut Soojung.

“haha arasseo, oppa hanya bercanda…jangan diambil serius seperti itu” Ucap Jinyoung di sela kekehannya

“aisshh…selalu saja” Gerutu Soojung kesal

xxx

“oppa jangan lupa kau harus menghabiskan semua makananmu ne” Ucap Soojung mengingatkan.

“arasseo…” Jawab Jinyoung.

“kau harus makan tepat waktu oppa biar tak sakit” Lanjut Suzy.

“arasseo…” Jawab Jinyoung lagi.

“oppa, jangan bilang arasseo saja…awas kalau kau tidak melakukannya” Ucap Soojung mendumel.

“eisshh kau itu kerjaanmu marah-marah terus…tak perlu khawatir, oppa akan menghabiskan semuanya” Ucap Jinyoung mencubit pipi Soojung gemas.

“eyy…kalau begitu aku pulang dulu…” Soojung melepaskan tangan Jinyoung lalu berpamitan pulang.

“eoh, kau harus sering-sering mengunjungi oppa” Ucap Jinyoung.

“ne…”

“oppa aku pulang dulu..” Pamit Suzy.

“kau juga seringlah mengunjungiku…kau tau oppa sangat kesepian” Ucap Jinyoung, Soojung menatap kesal oppanya.

“ya…jangan macam-macam dengan uri Suzy eoh” Pekik Soojung, Suzy tersenyum kecil menanggapinya.

“ne oppa…kalau ada waktu senggang aku akan mengunjungimu bersama Soojung” Ucap Suzy, Jinyoung tersenyum simpul.

“guere…aku akan menunggu…kalian hati-hati di jalan eoh, mian oppa tak bisa mengantar pulang” Ucap Jinyoung, Suzy dan Soojung melambaikan tangannya.

“eoh gwenchana oppa…annyeong…” Ucap Soojung.

“annyeong oppa…ittabwa…” Sahut Suzy.

Jinyoung tersenyum kecil saat punggung kedua yeoja itu menghilang di pembelokan koridor, dia kemudian masuk ke dalam apartemennya dan menutup pintunya pelan.

“aigoo…dia sudah dewasa” Gumam Jinyoung dibalik pintu.

xxx

Suzy melangkahkan kakinya dengan malas ke sekolah, hari ini tepat dua minggu sejak dia kembali dari gwangju dan sampai sekarang juga dia sama sekali tak pernah berbicara dengan Myungsoo.

Soojung seperti biasanya hanya bisa menghela nafasnya pelan melihat Suzy. Apalagi dua minggu terakhir ini setiap mereka sampai ke sekolah pasti selalu berpas-pasan dengan Myungsoo yang Jiyeon di parkiran sekolah dan itu semakin membuat Suzy berwajah suram.

“Suzy-ya kau yakin tak ingin berbicara dengannya?” Tanya Soojung setengah berbisik saat mata keduanya melihat adegan di mana Myungsoo membukakan pintu mobil untuk Jiyeon.

“Tak perlu….bukankah semuanya sudah jelas? Kau bisa lihat sendiri” Jawab Suzy datar lalu meninggalkan tempatnya sekarang.

“Heh…setidaknya kau harus mendengar dari mulut Myungsoo sendiri” Gumam Soojung melihat punggung Suzy yang menjauh.

Saat melangkahkan kakinya ingin menyusul Suzy sahutan seseorang membuat Soojung terpaksa berhenti dan menoleh pada orang itu.

“Ah Soojung-ssi….” Soojung kenal dengan suara ini, suara manja yang selalu mengganggu harinya di kelas.

“Ne Jiyeon-ssi waeyo?” Tanya Soojung memberikan senyumnya pada Jiyeon, dia bisa menangkap raut wajah Myungsoo yang kini cukup terkejut melihatnya.

Yah, walaupun sudah hampir dua minggu bersekolah di sekolahan yang sama mereka bisa dikatakan hampir tak pernah bertatap muka, ah ani lebih tepatnya Myungsoo tak pernah melihatnya. Setiap mereka berpas-pasan entah saat di parkiran maupun di kantin namja itu terlalu sibuk mengurusi Jiyeon sehingga kehadirannya tak bisa Myungsoo rasa.

“Jung Soojung?” Terlihat sekali keterkejutan Myungsoo melihat Soojung sekarang ini.

“Eoh…kau mengenalnya Myungsoo-ya?” Tanya Jiyeon sedikit tak suka melihat Myungsoo mengenal Soojung.

“Eo…eoh…dia teman SDku sampai SMP” Jawab Myungsoo tanpa mengalihkan pandangannya dari Soojung sementara Soojung malah menatap tajam Myungsoo.

“Geu…geure…ah, kajja….sebelum bel berbunyi kita harus masuk” Jiyeon yang merasa ada sesuatu yang aneh diantara keduanya langsung menyeret Myungsoo begitu saja meninggalkan Soojung yang masih melemparkan tatapan tak sukanya.

“Eisshh…namja itu benar-benar!” Geram Soojung.

xxx

“Jiyeon-ah…kau mengenal Soojung?” Tanya Myungsoo, Jiyeon mendengus sebal baru saja dia bisa berhasil memisahkan Myungsoo dengan Suzy kini tiba lagi satu orang yeoja yang mengganggu.

“Dia murid baru dikelasku…dua minggu lalu dia masuk” Myungsoo membulatkan matanya tak percaya, pasalnya selama dua minggu ini dia sama sekali tak melihat keberadaan Soojung.

“Jinjja? Kenapa aku tak pernah melihatnya? Aisshh pantas saja dia menatapku seperti tadi dia pasti marah karena aku tak mengetahui kepindahannya” Ucap Myungsoo tanpa sadar, sedetik kemudian dia mengatupkan bibirnya rapat-rapat lalu melirik Jiyeon yang sudah memasang wajah kesalnya.

“Geuge aniragu….maksudku…”

“Dwesseo…aku tidak akan mempermasalahkannya kali ini…pelajaran pertama Kang saem, aku tidak mau telat” Ucap Jiyeon kesal lalu meninggalkan Myungsoo.

“Cih…menggelikan” Decak Myungsoo menatap Jiyeon datar.

xxx

“Suzy-ya kau tak ingin ke kantin?” Tanya Soojung saat jam istirahat tiba.

“Aniyo…aku dikelas saja” Jawab Suzy.

“Tapi bukankah kau harus makan siang? Maagmu kambuh nanti”

“Gwenchana…aku membawa roti dari rumah…kau mau juga?” Ucap Suzy mengeluarkan kotak bekal yang dibawanya.

“Heh…bukankah sudah kubilang kita bertanya padanya secara langsung saja eoh? Mungkin saja semuanya tak seperti yang kita pikirkan”

“Soojung-ah…geumanhae, jangan mengungkit masalah itu lagi…aku sedang berusaha untuk melupakannya” Ucap Suzy.

“Memangnya kau bisa eoh? Bertahun-tahun kau sudah mencoba untuk melupakannya tapi hasilnya apa? Kau malah semakin menyakiti dirimu” Omel Soojung, Suzy menghembuskan nafasnya pelan lalu menatap Soojung sedih.

“Kali ini aku akan benar-benar melupakannya…maka dari itu aku membutuhkanmu di sini, agar kau bisa membantuku eoh” Soojung menghela nafasnya pasrah. Keputusan Suzy sepertinya sudah bulat, dia tak akan memaksakan kehendaknya.

“Baiklah…aku akan selalu di sampingmu apapun keputusanmu, baik ataupun tidak” Ucap Soojung, Suzy tersenyum lalu membuka kotak bekalnya.

“Kau mau?” Tawar Suzy.

“Aku akan ke kantin saja, kata Sohyun di kantin ada sandwich yang sangat enak” Ucap Soojung tersenyum.

“Ya! jadi kau bilang roti buatanku tak enak eoh?” Pekik Suzy, Soojung tertawa pelan.

“Aniyo, aku hanya ingin mencoba makanan kantin…aku pergi dulu ne” Ucap Soojung lalu meninggalkan kelasnya. Suzy hanya tersenyum simpul lalu memakan rotinya.

xxx

Soojung melangkahkan kakinya masuk ke dalam kantin, “aigoo…padatnya” Gumam Soojung melihat antiran panjang didepan counter pemesanan makanan.

“Ah di situ tempatnya” Soojung memekik kecil saat menemukan counter yang menjual sandwich seperti yang dikatakan Sohyun.

Tanpa menunggu waktu lagi Soojung langsung ke sana dan memesannya. Setelah menunggu beberapa menit pesanan sandwich Soojung tiba dengan satu buah susu kotak rasa banana.

“Omo tak ada tempat lagi” Pekiknya saat mencari tempat duduk yang kosong. Matanya memicing saat melihat sebuah meja yang masih ada tempat kosongnya, kakinya perlahan melangkah ke arah meja itu.

“Eoh…Soojung-ssi…”

Soojung tersenyum kecil lalu duduk di bangku yang masih kosong, “mianhae mengganggu kalian berdua tapi sudah tak ada tempat lagi” Ucap Soojung kepada Jiyeon yang sepertinya sedang menatap kesal ke arahnya.

“Gwenchana…” Sahut Myungsoo, Soojung tersenyum kecut lalu sibuk memakan sandwichnya tanpa memperdulikan dua orang itu.

“Myungsoo-ya, hari ini kita kencan lagi eoh” Ucap Jiyeon dengan nada manjanya.

“Aku malas” uhuk~ Soojung hampir saja menumpahkan roti yang dimakannya itu saat mendengar sahutan Myungsoo.

“Mian” Gumam Soojung kemudian kembali dengan kegiatannya. Jiyeon memutar bola matanya kesal menatap Soojung lalu kembali fokus ke Myungsoo.

“Eoh waeyo? Terakhir kita kencan akhir pekan lalu…hari ini mau eoh, ne ne” Soojung tersenyum sinis melihat tingkah Jiyeon yang begitu menyebalkan itu.

“Sudah kubilang aku malas Jiyeon-ah…aku banyak tugas juga tak bisa jalan-jalan dulu” Ucap Myungsoo, Jiyeon mempoutkan bibirnya kesal lalu melipat tangannya di depan dada.

“Kau itu kekasihku atau bukan sih? Kenapa selalu menolak untuk berkencan denganku? Dan setiap saat alasanmu selalu saja sama, kau malas…aissh” Dumel Jiyeon.

“Ck…yeoja ini benar-benar tak tau malu” Batin Soojung.

“Kau tak jawab Myungsoo-ya?” Tanya Jiyeon lagi, Myungsoo menghembuskan nafasnya pelan. Dia melirik sedikit ke arah Soojung yang terlihat tak begitu peduli dengan percakapannya dengan Jiyeon.

“Ten…tentu saja aku kekasihmu…kenapa bertanya seperti itu eoh”

Braak~ Jiyeon mengelus dadanya pelan saat Soojung seketika mengebrak meja mereka sambil berdiri, sementara Myungsoo menatapnya bersalah.

“Mian…sepertinya aku harus pergi, pembicaraan kalian sepertinya terlalu privasi untuk orang asing sepertiku” Ucap Soojung sembari menatap tajam Myungsoo lalu mengambil susu kotak beserta sandwichnya yang masih ada setengah itu lalu pergi.

“Baguslah kalau dia sadar” Gumam Jiyeon tersenyum puas.

“aku kembali ke kelas dulu” Ucap Myungsoo meninggalkan Jiyeon.

“Ya! Myungsoo-ya, makananmu belum habis, ya!” Pekik Jiyeon namun terlambat Myungsoo sudah menghilang dari pandangannya.

xxx

“Ck, kekasih? Museun, heh…kenapa dia berubah drastis seperti ini” Gerutu Soojung, dia kini berada di atap sekolah. Daripada telinganya panas mendengar pembicaraan antar kekasih itu mending dia menghabiskan waktu istirahatnya di atap sekolah.

“aisshh, dia sudah membuat Suzy menangis, nappeun, pembohong” Tambahnya lagi lalu menggigit sandwichnya kasar.

“Siapa yang kau bilang nappeun dan pembohong eoh?” Soojung tersentak kaget saat Myungsoo duduk di sampingnya namun wajah terkejutnya berubah menjadi datar.

“Nuguseyo?” Tanya Soojung, Myungsoo tersenyum pahit.

“Mianhae, aku tidak tau kau pindah ke Seoul” Ucap Myungsoo.

“Cih…untuk apa kau tau? Memangnya kita saling kenal?” Decak Soojung dingin.

“Kau marah padaku? Aku sudah meminta maaf, aku benar-benar tak tau Soojung-ah…”

“Bagaimana kau mau tau kalau setiap hari kau hanya mengurus yeojamu itu saja” Sindir Soojung.

“Ah sasil…”

“Geuman…lebih baik kau simpan penjelasanmu itu untuk Suzy, kau sangat menyakitinya” Sela Soojung, Myungsoo menundukkan wajahnya.

“Mianhae, aku tidak bermaksud menyakitinya” Lirih Myungsoo.

“Tidak bermaksud? Sehari Suzy pergi kau sudah mengumumkan hubunganmu dengan yeoja manja itu dan setelah Suzy kembali kau bahkan bertindak seolah tak mengenalnya, maksudnya apa Kim Myungsoo? Apa hah?” Pekik Soojung mengeluarkan amarahnya yang sudah tertahan tadi.

“Kau lupa dengan ucapanmu 3 tahun lalu? kau lupa bagaimana sakitnya Suzy saat itu eoh? Apa kau tidak memikirkan reaksi Suzy saat kau menjalin hubunganmu dengan yeoja itu?” Lanjut Soojung.

“Neo ara, aku menyesal sempat mengenalmu! Namja? Kau bukan namja! Namja selalu memegang ucapannya tidak seperti kau” Tak mendengar jawaban dari Myungsoo Soojung menghela nafasnya kasar.

“Geure, mungkin saja traumamu itu sudah hilang keutchi? Apa yeoja itu yang berhasil menghilangkannya? Jadi keberadaan Suzy selama ini sama sekali tak ada artinya untukmu kan?” Myungsoo tersentak mendengar ucapan Soojung itu.

“ani, semuanya tidak benar Soojung-ah…” Elak Myungsoo.

“Aku memang bukan siapa-siapa yang berhak melarangmu untuk melakukan sesuatu, tapi sebagai sahabatmu, jebal…bisakah sekali saja kau memikirkan perasaan Suzy?” Bibir Myungsoo seketika terkatup mendengarnya, mengapa perkataan Soojung begitu menusuknya. Sesakit apa yang dirasakan Suzy sehingga Soojung bahkan mengungkit masa lalunya lagi setelah 3 tahun mereka tutupi rapat-rapat.

“Soojung-ah…”

“Hanbeonman Myungsoo-ya, kau lihatlah bagaimana Suzy melewatinya, kau tidak pernah merasakan bagaimana Suzy harus menahan perasaannya selama bersamamu, aku tau kau tidak sebodoh itu untuk tidak mengetahuinya. Kau hanya berpura-pura tak melihatnya ketuchi?”

“Aku tak tau Soojung-ah, bukankah 3 tahun lalu dia sudah mengatakan untuk melupakannya?”

“Kau pikir semudah itu eoh? Jebal…jangan menghindar lagi Myungsoo-ya, kalau sekarang kau sudah bisa berhubungan dengan yeoja kenapa kau sama sekali tak melihat Suzy? Kau malah mencari yeoja lain…” Soojung beranjak dari duduknya merasa jengah berbicara dengan Myungsoo.

“Aku masih ingat dengan pasti perkataanmu saat itu! Dan aku yakin Suzy pasti masih menunggunya..sebelum terlambat…pikirkanlah dengan baik” Ucap Soojung sebelum melangkah pergi.

“Soojung-ah….” Myungsoo menatap punggung Soojung nanar, ingatannya tentang 3 tahun yang sudah setengah mati dia kubur kembali lagi menyeruak memenuhi otaknya.

xxx

TBC

Wiih….maaf kalo semakin absurd dan gaje, haha…author gak tau mau dibuat gimana konfliknya. Pengennya sih buat twisted plot tapi kayaknya susah, jadi author buat sesuai yang ada dikepala saja deh biar gampang 😀

Jangan pada berharap myungzy moment dalam waktu dekat ini ya 🙂 mungkin akan jarang dan bahkan tidak ada, nanti ada waktunya kok author buat momen mereka berdua…

Nextnya? Jangan ditanyakan yah kapan, masih lama yang pasti 🙂

As always, comment kalian jangan lupa 🙂

177 responses to “[Part 3] As Love Is My Witness

  1. Penasaran setengah mati,,,,
    Niat’y mo bc pas dach ad end’y tp tetep z,,,,
    G bs,,,,,
    Ah,,,,,penasaran tingkat akut,,,,
    Ad p s’bnr’y????

    Like

  2. Reblogged this on LOTUSKim and commented:
    Aku agak bingung. Maksudnya sudah berusaha melupakan bertahun” itu apa??? Myungzy udah ga temenan selama 3 th ( ini cerita 3th setelahnya)
    Mianhae. Kerja masih blm max. Masih sedih sama baekki eon~
    Hiks masih bad mood nih. Gomawo buat jadi moodbooster ^^
    Fighting!

    Like

    • nnti nextnya kamu tnggu yah biar lbih jelas….
      sama nih…kemarin dulu sumpah shock banget si baek ternyata udah dating..oh god!!! baek yg bukan bias author aja sampe buat shock setengah mati dan mood bener” down apalgi kalo sehun…aduh…mungkin author akan menggila >.<
      untung part 3 ini author udah buat sehari sebelum berita baek keluar, jdi bsa diposting hari ini, kalo gak..yah pasti postingannya akan lama lagi deh…
      belum selesai bad mood dari kris muncuk baek lagi…aigoo 😦

      Like

      • Nado nado. Aku bukannya mau lupain exo, tapi aku hiatus dulu smentara dr exo. Sedih malah sampe bisa nangis kalau liat mereka cuman ber11 ㅠ.ㅠ
        Kalau sehun? Andwae! Fav aku sehun & kris ㅜ.ㅜ
        Untung udah dibuat eon –“

        Like

  3. apa yang terjadi dengan tiga tahun yang lalu, perkataan apa yang diucapkan myungsoo pada soojung, suzy kau harus kuat

    Like

  4. haduuhh, jiyeon nempel ke myung kyk ‘cicak’ aja.. si ‘cicak’ itu terlalu terobsesi deh ama myung -,-” suzy eonnie kasihan. sebenernya ada apa sih ama 3 tahun lalu, misterius banget =3= oppanya soo jung itu jinyoung?? aku kira minho.. ditunggu next partnya, keep fight ^^

    Like

  5. 3th lalu? Myungsoo bilang apa ? Di flashback ya thor
    suzy nyesek bgt di part ini
    jiyeon ahh aku kesel dg mu ! Appanya myungsoo gak mikiri perasaan anaknya sendiri

    Like

  6. rahasia itu sebenernya apa sih? trus mirae itu siapa? kenapa harus TBC? aaaahh thorr penasaran bangettt jangan lama lama ya thor nunggunya bikin penasarannn

    Like

  7. Kasian suzy…
    Udahlah sama jinyoung dulu aja…biar myung kebakar api cemburu…

    Keren banget nih ceritanya…
    lanjut thor….
    Jangan lama lama ea thor….

    Like

  8. ihh jiyeon nyebelin bgt sih…
    ihhhhh nyeng2 juga ne. huhfff
    kasian ngt suzy. myung masa takut bgt sih ama appanya. emang masa lalunya kaya gmna sih. ihhh
    ditunggu next part nya ya

    Like

  9. isssss dasar jiyeon nenek lampir suka nya main ancam ajaaa -_- penasaran janji 3 thn myungsoo buat, di tunggu yaaa thor next partnyaaa fighting thor 🙂

    Like

  10. ya ampun kebelah dua deh ini hati!!
    jiyeon,,haduh saya sih gak benci py kurang suka aja apalagi disini perannya begitu banget!!manja,,licik tapi untung ff doang
    jinyoung,,mending kamu deketin suzy n sembuhin hati suzy deh!!kasian saya

    soojung hibur suzy terus ya!!
    fighting

    Like

  11. Wah crtany mkin seru,,,janji ap 3 th yang lalu?myungsoo udh bwt suzy kcewa,myungsoo cptlah sdar sm sfatmu ke suzy.ksian suzy.next part dtunggu

    Like

  12. Yaaahhh suzyyy kasiaannn….ga tega liatnya…..
    Ish jiyeon minta dibunuh bgt sih huh

    Ayoo thor dilanjut yaa….soalnya gregetan bgt sm kelnjutannya hehehe

    Like

  13. Wah crtany mkin seru,janji ap 3 th yang lalu?myungsoo udh bwt suzy kcewa,myungsoo cptlah sdar sm sfatmu ke suzy.ksian suzy.next part dtunggu

    Like

  14. Knp myung jdi tunduk ma jiyeon sih, knp myung tkut bngt ma appanya? Siapa mirae? Trauma apa yg pernh myung terima, yoenja nugu? Apa mirae?
    Janji apa yg myung omongin ke soojung? Aigoo thor pertamyaan ane msih bnyak bngt, nunggu flasback kejdian 3 th dulu 😉
    Yg pasti qw sebel bngt ma jiyeon disini, heh suka bngt ngancem2 ga jelas. Myung kayak budaknya jiyeon not boyfriends nya

    Like

  15. Masa lalu myungsoo yg 3 thn ???
    Ahh jdi makin penasaran kan,
    min next partnya kapan di post ,
    Jgn lama” yaaaaaaa 😉

    Like

  16. Penasaran sama masa lalu mereka trutama 3 thn trakhir itu. Kayanya suzy udh pernah nyatain perasaannya ke myung yah. Huaaa penasaran, next ditunggu oen. Semangat^^

    Like

  17. ada apa dengan hubungan mereka 3 tahun yg lalu… apakah myungsoo pernah putus cinta dan suzy yg membantu dia untuk bangkit dan menahan perasaannya sendiri… aigoo suzy-ah… kyknya myungsoo harus dibuat berpikir deh thor… mungkin dengan mendekatkan suzy dengan oppanya soo jung…karena sepertinya oppanya soo jung suka dengan suzy kan thor/// hehehe#plak#

    Like

  18. aisssh, park jiyeon jinjja! myungsep juga, mau banget diperalat. kalo aku mah mending dikirim ke london. kasian suzynya sumpah. yang paling bikin aku suka karakter soojung yg jujur banget. udah deh adain suzy-jinyoung momen.aja biar myungsep cemburu 😀
    tiga tahun lalu sprtnya suzy nyatain perasaan ya ke myungsep? ah molla.
    ditunggu next chapternya. keep writing~

    Like

  19. eysshh jinjja jiyeon licik euy…joah joah suzy soojung temenan…myung segeralah bertindak sblm suzy diambil org

    Like

  20. Akhirnya dilanjut jga 🙂 ck, jiyeon bener2 nyebelin ya, pengen tak tendang tuh org. Aku suka kalo soojung marah2 gitu, pasti mukanya lucu deh 😀 next chapternya ditunggu ya 😉

    Like

  21. Bener2 kesel ma myung n jiyeon,.
    apa alasan myung g ngasih tau suzy,.coba klo dia kasih tau pasti suzy g bakaln salah paham,.
    part ini knp suzy nyesek bngt thor,.
    penasaran ma masa lalu myung ma suzy,.
    pa suzy pernah suka ma myung ya,.
    next part ditunggu thoer,.

    Like

  22. aigoo poor suzy 😦
    aish jiyeon nyebelin banget sihh nempel terus sama myungsoo bikin enek aja ihh uekk-_-
    aigoo soojung gomawo ne udh nemenin suzy kalo gak ada soojung siapa lagi coba yg nemenin dia 😦
    okee ditunggu next partnya ya thor 🙂

    Like

  23. Cerita nya author makin keren dan Jiyeon makin nappeun!!
    Niat bgt pngen misahin kedekatan Myungzy…..!!!
    Myungsoo jg!!? Cb dya ngejelasin ke Suzy,, bkn malah nyuekin Suzy….!!
    Untung msh ada Soojung yg nemenin Suzy disaat kyk gini,,
    Tp q penasaran ama kejadian 3taon lalu yg dikatakan Soojung….
    Ada apa dgn 3taon yg lalau???
    Btw dsn Jinyoung suka ama Suzy ya???
    Ditunggu part selanjutnya thor….
    Fighting,,
    Myungzy jjaanngg…. Author jjaanngg…..

    Like

  24. Andwae…uri suzy kasihann….bertepuk sebelah tangan, hiks…jinyoung oppa hibur suzy dong biar bisa ngelupain myungsoo kkk….sapa tau nanti myungsoo bisa jealous kkk…next part ditunggu…

    Like

  25. Akhirnya di update juga thor.
    Jadi penasaran sebenernya 3tahun lalu tuh ada masalah apa yah? Kyknya suzy pernah nyatain cintanya ke myung. Dan apa yg udh myung janjiin ke suzy 3tahun lalu. Makin penasaran neh thor. Ditunggu nextnya yah.

    Like

  26. sumpeeh kesel banget sama jiyeon uugh keseel bangeeeet. kasian suzy nya. myungsoo jd cwo lembek banget, masalah hati nih, berontak dikit sama appa nya g apa apa kali, demi kebahagiaan. ck kesel aku, beneran deh.

    Like

  27. Nyesek banget baca part bagian suzy..
    Cb kalo dr awal myung bs jelasin k suzy alasan dia bs sm jiyeon, pasti suzy g bakal sesakit ini.
    Aish, jiyeon makin hari makin ngeselin.. beraniny bawa2 nm appany myung..huh
    3 Taun lalu?? Ad ap dengan 3 taun lalu.. ap suzy pernah bilang dia suka sm myung, trus myung blm bs nrima suzy.. ato 3 taun lalu myung sm soojung, tp kyakny g deh.. trus ap yg d janjiin sm myungsoo..
    Aaaa author pinter bnget bikin kita penasaran..
    Next d tunggu 🙂

    Like

  28. sebel ma myungsoo ,jiyeon n’ appanya myungsoo..
    kayaknya jinyoung suka ma suzy yaaaa…
    yaudah suzy ma jinyoung trus buat myungsoo cemburu….

    Like

  29. Astaga kasian Suzy pasti sakit rasanya aku aja sampe nangis.Appa nya Myungsoo bener2 nyebelin kan waktu itu eommanya Myungsoo bilang kalo Myungsoo gak mau jangn dipaksa,tapi kok ini malah sebaliknya?Terus apa yg Myungsoo sama Suzy sembunyiin selama ini?Apa Suzy nyatain perasaanya ke Myungsoo tapi Myungsoo tolak?Ahh bingung ditunggu nextnya eon.

    Like

  30. Ishh jiyeon sama myungsoo sama2 nappeun! (n) buat suzy sabar eoh 😦
    3 tahun lalu? Emng ada apa si?
    Mirae(?) ada apa lg itu?
    Huahh jd penasaran next chapternya aku tunggu ya thor 😀

    Like

  31. Soojung!!~ I Like U xD Myung emang nyebelin banget :p jadi ilfil :p hehehe, gak lah, kan Myungsoo tetap #L ku ^^ *Abaikan . Masalah apa? Bakal galau karna masih lama dapet mommnet MyungZy dari Author -__- #miris , okelah ini ff’nya bagus kok seru 😀 fighting thor buat ngetiknya!!~

    Like

  32. Astaga -_- Tn Kim sumpah -.- Bapa macam apa dirimu?! :v bahkan Ny Kim yg cuma mama tiri aja bisa ngertiin Myungsoo -____-”

    dan Jiyeon oh tuhan -_-” sumpah nyebelin bgt! :O manjanya naujubileh — pgn nendang aja jadinya -,-

    untung ada Soojung jd Suzy msh ada yg bela :O

    nah sukurin tuh diomelin sm Soojung :v

    next kutunggu 😀
    Oia, ngmg” dari part 2 sm ini aku nemu typo loh hehe lebih ati” ya thor! :3
    Fighting ^^9

    Like

  33. Suzy suka myung dari dulu udh tau…
    Skrg prkiraanq apa suzy pernah blang suka sm myung tpi myung msi trauma tpi janji sm suzy klo udh g trauma mw nrima suzy…
    Ya…myung nappeun…iisskk genit…

    Like

  34. Reblogged this on bsuji1994 and commented:
    Yah g ada MyungZy momentnya
    Knspa Myungsoo harus pura2 g kenal suzy, nyebelin
    Ɨƚɑ•”̮•Ɨƚɑ•”̮•ƗƚɑƗƚɑ•”̮•Ɨƚɑ•”
    Semangaaaattttt !!!!!

    Like

  35. ahhh author bkin penasaran aja nih .. cerita 3 tahun yg lalu?? apakah itu?? ditunggu part selanjutnya thor. faighting ^^

    Like

  36. aaah, asli gedek segedek2(?) nya ma myung, jinjja. .lihat kn suzy.y jd sakit hati kyk gt, gara2 s jiyeon jg, geu yeojaaaaaa !!! *timpukjiyeon >.<

    asli ni q esm0si bgt, appa.y myung th, udah tau myung gk mau d j0d0h!n mlh ttp maksa, dan knpa hrus ngehindar dr suzy gtuuuu?? jelasin. . jelasin dx myung, jgn diem z, biarin z s jiye0n mah, kalo emg dya m0 ngadu sm appa km biarin z, kita lht nanti, ap tn. kim lbh memilih bisnis atau anak.y sndri. tegas dx myung, km udah gk ng0mpol lg kn? #plakk ya udah -_-

    Like

  37. Sumpah!!! Pengen cakar-cakar tuh wajahnya si jiyeon iblis betina itu.
    Tuh maklampir benar-benar gak punya urat malu yah???
    Dan si myungsoo juga bikin emosi. Emang benar kata soojung. Dia emang bukan namja. Dasar pecundang, pengecut. Masa dia takut sama si jiyeon itu??? Cih myungsoo memalukan.
    Jujur aku benar2 gak suka karakter myungsoo di sini. Terlalu LEMBEK plus pengecut!!! Gak pantes disebut namja.
    Udah gak berharap lagi ada moment MyungZy. Terlalu nyesek. 😦
    Suzy gak usah peduliin si myungsoo nyebelin itu lagi. Mending suzy sama yg lain aja. Minho misalnya??? 🙂
    Udah gak ngefeel sama myungsoo di sini. Terlalu sakit hati. Harusnya dia lebih tegas, bukannya lembek kayak yeoja. Lol

    Like

  38. gila. apa jiyeon sebegitu tertariknya ama myungsoo ampek kayak gitu? myungsoo juga masa gak berusaha jelasin ke suzy. apa susahnya sih? myungsoo ayolah jangan sakitin suzy. penasaran ama yg terjadi 3 tahun lalu. dan sumpah kayaknya kalo baca ff ini harus sedia tisu deh. sumpah nyesek pakek banget 😦

    Like

  39. ahhh segitu sakitnya kah suzy slama ini. knp myung ga sadar sm perasaan suzy. haa park jiyeon jinjja sukanya main mengancam saja. next thoorrr, penasaran ini wkwk

    Like

  40. 3 tahun lali kenapaa ?.myungsoo.nappeun namjaaa. huaaa bikinn myungsoo cemburuu kaloo gituuu . mogaaa jinyoung oppa bisaa buat myung cemburu *-*

    Like

  41. Ada apa sama 3 tahun yg lalu.. ?
    itu yg di bilang sm oppa nya soojung “dia sdh dewasa” itu suzy kah? Omo omo…..
    myung…. nyesek myung.. -,-..
    aigo….

    thor… daebak..ff nya..
    di tunggu next part nya.. 😀
    Kl bisa buat next part nya suzy udah ceria lagi…
    gk tega liat suzy nahan ati(?) Mulu 😥

    Like

  42. Yahhh mending cast namja xa d’tmbh thor biar gk brgelut d’cinta rumit gtu..
    Uri Jiyi cri’in psngn donk biar suzy sma Myung gtu..

    Like

  43. Wuih keyen thor.. Masa lalu myung sakit bngt yach.?Suzynya juga sakit,. Kyaknya jinyoung ok di pasangkan dgn Suzy.. Di tnggu next partnya.
    Smangat thor 🙂

    Like

  44. Myung aku tau kamu takt di krm ke landon,tp ngak menghindari teman sampe segitunya jg.ksh penjelasan kek..kalau aku lebih baik perg ke landon dr pd nikah sama jiyoen,toh gak suka jg kan kalau nikah sama jiyoen,mending ke landon,kalau alasan nya karena suzy,dia gak bsa ngomg sam suzy..untung ada soojung..
    lanjut thor!!!

    Like

  45. Myungsoo nappeuuuuunnn!~~ Thorr.. Part pas bagian jinyoungnya mulai buat cemburu Myungsoo ditunggu banget banget banget ya thoorr~ Hwaitiiing!~

    Like

  46. nyessek bnget dah..
    penasaran sma kehidupannya myung 3 tahun yg lalu…
    emang ada apa si?

    next part di tnggu thor

    Like

  47. bapaknya jiyeon , bapaknya myungsoo , sama si jiyeon nyebelin banget deh sumpah ! ya ampun ini baru part 3 dan aku udh ngerasa sedih banget .. suzy pasti sakit hati , kecewa dan sedih banget karna myungsoo . myungsoo nappeun !
    apa yg terjadi 3 tahun yang lalu ??

    Like

  48. ahhhh ada apa sih dengan tiga tahun lalu >< kepooo…
    lagian ya, myungsoo gak berbuat apa2 coba huft
    next next

    Like

  49. Poor Suzy T.T aku lebay atau apa ngga tau thor tapi aku beneran ngrasain sakit hatinya Suzy 😦 untung ada Soojung :””””’ Jiyeon -_____- authornim jjang ❤

    Like

  50. aigoooo… sedih bgt… apa yg terjadi 3 thn yg lalu???? apa suzy pernah menyukai myungpa??? membingungkan dan semakin penasarannn…
    sepertinya oppa soo jung suka ma suzy dch… hahhha….

    Like

  51. Ahh emgnya ada masalah apasih 3 tahun yg lalu? Apa myungsoo pernah punya yeoja dulunya? Ahh msh bingung thor-_-

    Like

  52. aigoo.. 3 tahun lalu? mwoya? ahhh.. sedih.. kasihan zyeonn 😥 hiks hiks hiks.. dasar nappeun.. next to the part aja ne thor.. 🙂

    Like

  53. 3 thun lalu emng ada apa? Aigoo~
    Myung jngan nappeun gtu dong, php in suzy-_-‘
    Masa dia gaada rasa apa2 sma suzy/? Mana si jiyeon gtu bgt ishh -__-!
    😀

    Like

  54. 3th lalu da kjdian ap??
    jinyoung sprtiny ska ma suzy..
    mmm…jiyeon mnja bngt si..sok cntik bngt (*bkn iri yee..mksdny
    bc ffny jd ikutn gemesss…

    Like

  55. daebak…hiks..hiks…psti sangat sakit…
    aigoo…myungsoo oppa bnar2 kterlaluan
    soojung jg sampe mrah gra2 kau yg mengacuhkn suzy,tuhkn liat aja ampe ngungkit2 msalalukan?*smp yah
    suzy mnahan rasa suka.a hnya untk mnjadi shabatmu oppa tp kau mlah…apa hah?? Mnahan rsa sakit.a jg?* kjadian dlu???

    Like

  56. wahhh udah lama ga ngecek wp ini, terakhir ff yg aku baca ff ini cuma yg part 2 nya, jadi tadi pas mau baca rada lupa lupa jalan ceritanya. seperti biasa lah masih tetap bagus, aku kalo jadi suzy behh sudah nangis nangis gajelas dah tuh, nyesek banget jadi suzy cup cup ㅠㅠㅠㅠ

    Like

  57. Kasian sama suzy pulang dari gwangju malah dicuekin gitu sama myungsoo…jiyeon juga nyebelin banget
    lanjuut next patt ^^

    Like

  58. JINYOUNG!!!! Aigoo… gk nyangka author msukin oppa ku yg satu ini kedlm ff. Jarang bgt ada yg mau pke cast anak B1A4. Maklum aja ya thor aku bana.

    Tp kyknya oppa ku suka sma suzy 😥 Myungsoo knp sih itu? Penasaran abis. Si soojung emosi bgt smpe gk dengerin penjelasan myungsoo. Suzy yg sbar ya! MyungZy jjang!!!

    Like

  59. hah ingatannya apa?? 3 tahun lalu? mereka masih smp?
    ah jadi myung tau kalau suzy suka myung? dan myung nya biasa aja? pura pura gatau? jinjja ckck

    Like

  60. Kasian Suzy 😦 Aku nggak tau Myungsoo itu bodoh atau gimana ya, tapi yang jelas JiYeon itu jahat banget !!! 😦 Kapan MyungZy balik? 😦 Hwaithing author 🙂

    Like

  61. jiyeon nyebeliiiiinn abissss beteeekkk!!! hahahaha
    myungnya juga kenapa sih gituu tegaa amat ama suzy..
    terus masa lalu? apa masa lalu itu?
    mirae siapa mirae? ada hubungannya kah?
    banyak belum kejawab *yaiyalah baru part3*, okee nexxxt

    Like

  62. Apa yang terjadi 3 tahun yang lalu ? Trauma apa ? Bener2 masih bingung !!!!!
    Yaampun cinta banget sma soojung di ff ini ahhhhhh !!!! Soojung jjang !!! ^_^

    Like

  63. myungsoo menderita bngt y tunangan sma jiyeon ksia oppa sbr y
    sma hubungan myungsoo sma appanya ngk kurang baik y semenjak d paksa buat bertunangan malah deket bngt sma omma tirinya.

    Like

  64. Ada apa dgn 3 tahun yg lalu? Dan apa maksud Soojung selama ini Suzy menahan perasaan’y? Apa selama ini Suzy mencintai Myungsoo? Dan Myungsoo pun tau perasaan Suzy kpd’y? Tpi knp Myungsoo bertingkah seolah2 dia tidak tau..

    Like

  65. arghh knpa makin menjadi hubungan myung sama jiyeon T.T ga suka .. oh ya kejdian 3 tahun lalu itu apa pasti ada hubungannya sama mirae ne??

    Like

  66. Pantesan aneh.. aku baca part 4a dlu tnp baca part 3. Pabo.. kkk…
    Jiyeon menyebalkan bgt disini. Myungsoo juga.. aishh.. hrusny dia jelasin ke suzy..
    Bgus soojung. Omelin aja tuh myungsoo.
    Anw, trauma myungsoo apa? Smpe gk mau menjalin hub gt?

    Like

  67. Jiyeon nyebelin. Bete banget
    Myung juga kenapa ga nyamperin suzy aja langsung gitu..
    Kejadian apa yaa yang di masa lalu itu?

    Like

  68. Isss jiyeon memang nyebelin nyebelin nyebelin
    ada apa 3 tahun yg lalu? Myung pernah dicampakkan? Suzy pernah bilang suka? Atau myung yg bilang suka
    aahhh penasaraannn

    Like

  69. Hehh lupa pengen komen apa, udah ngerangai kata bagus2 tp ternyata nggak ke post mana udah di close lagi, ni aja baru buka lagi. Maaf ya eonni.. 🙏
    Yg penting dari awal saya baca ff eonni semuanya jjang!!! Semuanya deeeaabbaakkk.. 😱🙀👍
    Fighting eonni..!!
    Saya lanjut dulu ya 😙

    Liked by 1 person

  70. Masa myung nggak ngomong2 sih ama suzy, nggak mau ngejelasin gitu walaupun suzy sbnrnya mgkn bkalan relain aja tp nggak gitu juga dong..
    Myung jelasin kalo bisa sekalian nyatain 😁😘

    Liked by 1 person

  71. pulang dari gwangju malahh dicuekiin ama myuung kasihann suzyy… aigoo knp myung giituu soojung ja pe gedekkk…. 3 th lalau apa tuhhh … myung punya traumaaa…
    suzyy sukaa myung dahh lamaaa ….

    Liked by 1 person

  72. apa yg terjadi 3 tahun lalu itu? apa suzy menyatakan perasaannya? bikin penasaran aja sih. tapi bersyukur banget ada soojung d saat suzy sedih gitu..suka bnget karakter soojung..
    ohoho jinyoung oppa,kayanya suka sama suzy ya…kasih moment ke mereka berdua harusnya tuh biar myung sadar sama perasaannya..

    Like

Give Your Feedback Please