[THREESHOTS] SHE IS BACK 2

She Is Back

She Is Back

Author : elship_L

Cast : Bae Suzy, Kim Myungsoo

Genre : Romance, Sad

Rating : PG-18

Type : Threeshots

Sorry For Typo~

Took some time to heal, to get my heartbeat back.

Just when i’m ahead, returning from the dead.

She’s back again…

She knows just what to say, she always gets her way.

Just when i was free, she’s back inside of me.

She’s Back again…

Just when i moved on, believed that she was gone.

She’s back again, She’s Back…

“mwo..mwogaru?” Yeoja bermata kucing itu membulatkan matanya tak percaya mendengar cerita sahabatnya itu.

“kau serius Suzy-ya?” Pekik Jiyeon lagi, Suzy hanya menganggukan kepalanya pelan.

“daebak! Aku sudah katakan padamu sejak awal kan, direktur itu pasti menyukaimu” Ucap Jiyeon dengan wajah berbinar.

“eyy, hoejangnim tidak mungkin menyukaiku..”

“semuanya sudah jelas Bae Suzy! untuk ukuran pengusaha muda sepertinya tidak mungkin mau memakan bekal pegawai sepertimu. Dia bisa saja pergi ke restoran mahal untuk makan siang tapi dia malah menyuruhmu untuk membawakannya bekal..Dia sudah pasti menyukaimu” Ucap Jiyeon antusias, Suzy merengutkan wajahnya dan menggeleng tidak percaya.

“kau masih mau mengelak? ya! dia juga selalu mengantarmu pulang ke rumah? apalagi bukti yang kau butuhkan agar kau percaya bahwa atasanmu itu benar-benar menyukaimu?” Lanjut Jiyeon.

“dia mengantarku pulang itu hanya kebetulan tujuan kita searah” Jawab Suzy.

“seorang direktur tidak akan mau repot-repot mengantar pulang pegawainya cuma karena menunggu bis yang kelamaan atau cuma karena tujuan mereka searah..masih banyak pekerjaan yang lebih penting yang bisa mereka lakukan dibandingkan mengantar pegawainya, kau berpikirlah Bae Suzy, kenapa atasanmu itu melakukannya” Jelas Jiyeon, Suzy menatap Jiyeon dengan wajah berpikir.

“tapi aku tidak yakin dia menyukaiku, itu sangat mustahil terjadi Jiyeon-ah”

“apanya yang mustahil? Kau itu cantik, jadi kemungkinan bahwa atasanmu itu memang tertarik padamu sejak awal itu besar..lagipula pekerjaanmu sebagai sekertarisnya lancar kan? itu bisa menjadi poin plus untuk dia menyukaimu”

“lalu kalau dia memang benar menyukaiku, bagaimana?” Tanya Suzy memiringkan kepalanya dengan bingung, yeoja di depannya mendesah lalu menepuk dahinya.

“astaga! kau ini bodoh sekali, kalau dia benar menyukaimu tinggal mengetahui perasaanmu ke dia seperti apa? apa kau juga balik menyukainya atau tidak?” Seru Jiyeon.

“aku? Menyukainya?” Tanya Suzy menunjuk dirinya sendiri, Jiyeon melebarkan matanya dan mengangguk mantap.

“jadi, apa kau menyukai atasanmu itu?” Tanya Jiyeon, Suzy mengerutkan keningnya sembari berpikir.

“apa aku menyukainya?”

“eisshh ya! aku bertanya padamu, kenapa malah bertanya balik?”

“aku tidak tau aku menyukainya atau tidak. Tanda-tanda kalau menyukai seseorang memangnya seperti apa?” Ucap Suzy dengan wajah polosnya, Jiyeon menghela nafasnya. dia lupa bahwa sahabatnya ini tidak pernah berdekatan dengan namja selama dia hidup jadi wajar kalau dia tidak mengerti masalah seperti ini.

“begini..tanda kalau kau menyukainya itu, satu..kau akan merasa tidak nyaman jika sehari tidak bertemu dengannya, kedua..saat bertemu dengannya jantungmu akan berdetak tidak karuan, ketiga..wajahmu akan memanas jika berada di dekatnya, keempat..jika melihatnya bersama yeoja lain kau akan merasa kesal” Jelas Jiyeon, “apa kau pernah mengalami keempat hal itu?” Tanya Jiyeon, Suzy berpikir mencoba mencari jawabannya.

“saat akhir pekan tiba aku merasa nyaman tinggal di rumah, bukannya tidak nyaman karena tidak bertemu dengannya. Saat bertemu dengannya jantungku memang berdetak cepat, tapi itu karena aku selalu gugup..aku takut jika melakukan kesalahan di depannya, untuk yang ketiga..aku tidak pernah merasa seperti itu jika didekatnya..dan keempat? Aku selalu melihatnya berbicara akrab dengan sekertaris pak Choi, tapi aku tidak merasakan apapun” Jelas Suzy, Jiyeon berusaha mencerna kalimat-kalimat yang dilontarkan Suzy, mencari sedikit celah untuk kenyataan bahwa yeoja itu menyukai atasannya. Tapi, dia sama sekali tidak menemukannya.

“apa kau benar-benar tidak merasakan salah satu dari empat hal yang aku sebutkan? Sekalipun?” Tanya Jiyeon meyakinkan, Suzy berpikir sejenak lagi lalu menganggukan kepalanya.

“tidak pernah”

“berarti kau belum menyukainya” Gumam Jiyeon membuat Suzy mengangkat alisnya bingung, “kau akan segera menyukainya jika dia berbuat sesuatu yang bisa membuat hatimu itu terketuk..tunggu saja” Lanjutnya menjelaskan.

“apa maksudmu?”

“kau tunggu saja nanti…” Ucap Jiyeon tersenyum lebar.

xxx

Pagi ini Suzy bangun lebih lama dari biasanya, karena hari minggu jadi semalam dia bergadang untuk menonton drama mingguan yang ditayangkan di tv. Suzy melirik sekilas jam wekernya, ini sudah jam 10 pagi dan tidak biasanya suzy bangun setelat ini, mungkin karena efek begadang semalam makanya tidurnya sangatlah pulas.

Ting tong ~ Suzy berjengkit saat tiba-tiba mendengar bel apartemennya berbunyi, alisnya terangkat memikirkan siapa yang bertamu hari minggu seperti ini?

Tanpa memperdulikan penampilannya yang acak-acakan karena baru saja terbangun dari tidurnya itu Suzy langsung melangkah menuruni ranjangnya dan keluar dari kamar untuk membuka pintu.

Ting tong~ “tunggu sebentar” Sahut Suzy berjalan cepat menghampiri pintu apartemennya.

Cklek~

Mata Suzy mencelos begitu saja saat pintunya terbuka dan menampilkan sosok namja yang kini tengah tersenyum lebar ke arahnya.

“pagi Suzy” Sapanya, Suzy terdiam sesaat namun dia segera berjengkit dari tempatnya saat menyadari namja itu adalah atasannya di kantor-Kim Myungsoo.

“omo!” Pekiknya menutupi wajahnya dengan satu tangan dan merapikan rambutnya yang berantakan dengan tangannya yang lain, melihat kepanikan Suzy itu membuat Myungsoo tersenyum kecil.

“kau tetap terlihat cantik walaupun baru bangun tidur Suzy, tidak perlu malu” Sahutnya membuat gerakan Suzy terhenti. Yeoja itu menurunkan tangannya sedikit dan mengintip Myungsoo yang masih asyik mengulum senyumnya.

“tidak ingin mengajakku masuk?” Ucap Myungsoo, Suzy teringat lalu bergeser membiarkan Myungsoo masuk ke dalam apartemennya.

“ma..masuklah hoejangnim” Gumam Suzy pelan.

“kalau diluar kantor tidak perlu bersikap formal padaku, cukup panggil aku Myungsoo saja” Ucap Myungsoo saat telah berada di dalam apartemen Suzy, matanya beredar seolah meneliti keadaan apartemen tersebut, kemudian kepalanya mengangguk kecil.

“apartemenmu cukup bagus” Lanjutnya, Suzy mengangguk dengan kikuk.

“n..ne..silahkan duduk, sa..saya akan membersihkan badan dulu” Ucap Suzy, sebelum mendengar jawaban Myungsoo, Suzy sudah melesat masuk ke dalam kamarnya dan itu membuat Myungsoo terkekeh pelan.

xxx

Suzy melirik beberapa kali kepada namja yang kini tengah berdiri di depan counter dapurnya, wajahnya masih saja terlihat bingung sejak namja itu menawarkan untuk membuatkan sarapan pagi untuknya.

“um..hoejangnim, anda tidak perlu melakukan ini” Ucap Suzy menghampiri Myungsoo, namja itu menoleh pada Suzy dan menggeleng.

“aku harus melakukannya, kau duduk saja dengan tenang” Balas Myungsoo, “ah satu lagi..sudah kukatakan jangan bersikap formal diluar kantor..Myungsoo, panggil aku Myungsoo” Lanjutnya dengan nada memperingati, Suzy menghela nafasnya dan menyerah untuk membujuk atasannya itu untuk berhenti dengan kegiatannya sekarang.

“ne, hoe..ah Myungsoo-ssi” Suzy segera meralat ucapannya saat melihat tatapan tajam Myungsoo.

“Myungsoo-ssi? Aigoo..apa kau memang selalu kaku seperti ini di depan namja?” Decak Myungsoo, Suzy hanya diam dan memilih untuk kembali duduk menunggu Myungsoo sesuai perintahnya.

Beberapa menit kemudian Myungsoo berbalik dengan membawa sepiring nasi goreng ke arah Suzy, namja itu tersenyum puas melihat hasil buatannya.

“kau pasti akan menyukainya, cobalah” Ucap Myungsoo menyodorkan piring itu kepada Suzy.

“hanya satu piring?” Tanya Suzy bingung karena Myungsoo hanya membuat makanan untuk dirinya saja.

“sebelumnya aku sudah sarapan di rumah, ini khusus untukmu” Jawab Myungsoo lalu beranjak duduk di hadapan Suzy.

“ah..saya akan memakannya” Gumam Suzy lalu mulai menyendokkan makanan ke dalam mulutnya.

“huaa..ini sangat enak” Seru Suzy membuat Myungsoo tersenyum puas, “anda memasukan daging ke dalamnya?” Tanya Suzy merasakan beberapa potongan daging di dalam mulutnya.

“eoh, aku melihat daging itu masih utuh dikulkasmu. Apa kau tidak pernah memakannya?”

“i..itu, daging itu pernah tiba-tiba diantarkan ke sini. Saya tidak tau pengirimnya siapa jadi saya pikir itu bukan milik saya, makanya saya hanya menyimpannya dan tidak memakannya” Jelas Suzy, Myungsoo tersenyum kecil mendengarnya.

“itu milikmu Suzy..jangan hanya menyimpannya di kulkas” Ucap Myungsoo, Suzy menaikkan alisnya tidak mengerti.

“mak..maksud anda?”

“tidak perlu bertanya-tanya lagi, makan saja daging itu karena itu memang untukmu…” Ucap Myungsoo.

“tapi saya…”

“eissh, bisakah kau tidak menggunakan kata saya dan anda? Terdengar tidak enak ditelingaku” Sela Myungsoo, Suzy mengatupkan bibirnya tak tau harus membalas apa.

“maaf, aku tidak bermaksud memarahimu Suzy. Hanya saja aku tidak suka kau berbicara dengan kaku kepadaku, bicaralah padaku seperti kau berbicara pada temanmu” Lanjut Myungsoo lagi, Suzy yang mendengarnya hanya menganggukan kepalanya mengerti.

“ne, saya mengerti”

“saya?”

“a..aku mengerti” Ralat Suzy, Myungsoo tersenyum puas lalu menyuruh Suzy untuk melanjutkan makannya.

Mata Myungsoo memicing saat melihat Suzy setiap Suzy akan menyendok makanannya dia selalu menyisihkan potongan timun yang ada di sana dan meletakkannya di ujung piringnya.

“kenapa kau tidak makan timunmu?” Tanya Myungsoo tak suka.

“aku tidak makan timun” Jawab Suzy.

“waeyo? seharusnya kau menyukai timun, makanlah..”

“tapi aku tidak suka..baunya tidak enak, maafkan aku” Ucap Suzy.

“makanlah Bae Suzy. Kau seharusnya menyukai timun yang dicampur di dalam nasi goreng” Sahut Myungsoo, seketika Suzy menatap Myungsoo dengan bingung.

“apa maksud perkataanmu?” Tanya Suzy dengan bingung, sejenak Myungsoo terdiam menatap Suzy.

“oppa, kau membuatkanku nasi goreng?”

“eoh, cobalah..kau pasti akan menyukainya”

“geure…sini aku coba”

“otthae?”

“huaa…enak sekali! kalau tau kau bisa membuat nasi goreng seenak ini, aku akan rela bangun pagi-pagi sekali dan sarapan di tempatmu”

“aku akan membuatkanmu setiap hari, jangan khawatir”

“ne ne..aku akan tunggu, eoh..ini timun?”

“ne, aku melihat timun di kulkas dan berpikir kau akan menyukainya jika aku campurkan ke nasi goreng ini”

“aku sangat menyukainya oppa..kau taukan, aku akan memakan apapun makanan yang ada timunnya”

“makadari itu aku mencampurnya, karena kau menyukainya”

“hoejangnim?” Myungsoo mengerjapkan matanya menatap Suzy, “kau melamun” Gumam Suzy, Myungsoo berdehem pelan lalu melirik timun yang tidak dimakan oleh Suzy.

“jadi kau tidak suka timun?” Tanyanya, Suzy menganggukan kepalanya.

“sejak kecil aku tidak biasa memakannya, aku tidak suka baunya” Jawab Suzy, Myungsoo menghela nafasnya lalu menganggukan kepalanya mengerti.

“Kim Myungsoo sudah sejak awal kukatakan padamu, dia itu Bae Suzy”

“ya, dia memang Bae Suzy” Gumam Myungsoo dalam hati.

“aku selesai” Ucap Suzy membuat lamunan Myungsoo terbuyar, dia seketika tersenyum melihat piring Suzy kosong namun meninggalkan potongan-potongan timun di pinggir piringnya.

“aku senang kau menghabiskannya, meskipun tidak dengan timun ini” Ucap Myungsoo menarik piring Suzy dan membawanya ke bak cuci piring.

“maafkan aku..aku tidak menyukai timun, biarkan aku yang mencucinya” Ucap Suzy menyusul Myungsoo.

“tidak apa…aku sudah terbiasa melakukannya”

“aniyo, kau sudah memasak untukku. Kali ini biar aku yang mencucinya, kumohon” Ucap Suzy, Myungsoo menatap Suzy sekilas lalu mengangkat bahunya.

“baiklah..aku akan menunggu di sini” Ucap Myungsoo lalu bergeser membiarkan Suzy mencuci piringnya.

xxx

“Suzy” Suzy yang tengah berjalan di koridor itu tersenyum saat pagi ini Soojung sudah menyapanya.

“selamat pagi, Soojung-ssi” Sapa Suzy, Soojung tersenyum menganggukan kepalanya lalu menghampiri Suzy.

“lekaslah ke ruanganmu dan bereskan beberapa dokumen mengenai proyek yang berada di Daejeon” Ucap Soojung, Suzy memiringkan kepalanya lalu mengangkat alisnya bingung.

“apa akan ada rapat? Astaga..aku tidak mengetahuinya” Ucap Suzy terkejut.

“bukan..bukan rapat. Tapi proyek di Daejeon mengalami beberapa hambatan dan hoejangnim yang akan ke sana untuk memeriksanya, kau akan ikut bersamanya sebentar” Jelas Soojung.

“apa memang biasanya seperti ini Soojung-ssi? Direktur utama yang turun langsung ke lapangan jika ada masalah?” Tanya Suzy penasaran, Soojung tersenyum dan menggeleng.

“biasanya yang akan turun itu wakil direktur atau manager yang bertugas untuk mengawasi kerja lapangan kantor ini tapi karena kepala manager sekarang sedang mengurus beberapa proyek di Incheon dan wakil direktur hari ini harus menyambut klien dari Jepang makanya mau tak mau hoejangnim sendiri yang akan langsung ke sana” Jawab Soojung dengan jelas, Suzy menganggukan kepalanya mengerti.

“ah, baiklah..aku akan segera membereskan beberapa dokumen yang diperlukan” Ucap Suzy, “umm, apa hoejangnim sudah tiba?” Tanyanya lagi.

“ya, dia sudah berada di ruangannya”

“baiklah aku akan ke ruanganku kalau begitu. Terima kasih Soojung-ssi” Suzy membungkukan badannya sedikit, Soojung membalasnya lalu tersenyum saat melihat Suzy melangkah menjauhinya.

xxx

“anda akan menyetir sendiri hoejangnim?” Tanya Suzy setengah tak percaya saat berjalan menuju parkiran bersama Myungsoo bersiap untuk berangkat ke Daejeon seperti yang dikatakan Soojung tadi.

“ya, apa kau ada masalah dengan itu?” Jawab Myungsoo santai sembari membuka pintu mobilnya.

“aniyo..saya tidak punya masalah, tapi apa tidak sebaiknya memakai supir saja? perjalanan ke Daejeon memakan waktu yang cukup lama. Anda akan kelelahan hoejangnim” Balas Suzy, Myungsoo menoleh dan tersenyum pada Suzy.

“tidak perlu khawatir, aku sudah terbiasa bepergian jauh dengan menyetir sendiri. Masuklah, kita harus sampai ke lokasi proyek sebelum jam makan siang” Sahut Myungsoo, tak ingin membantah lagi Suzy akhirnya menganggukan kepalanya dan berjalan ke arah seberang mobil lalu masuk ke kursi penumpang.

“pasang seatbeltmu, aku harap kau menikmati perjalanan panjang ini Suzy” Ucap Myungsoo saat memasang seatbeltnya, Suzy hanya menurut dan ikut memasang seatbelt. Sedetik kemudian Myungsoo menyalakan mesin mobilnya lalu melajukannya keluar dari gedung kantornya.

Dalam perjalanan Suzy memanfaatkan waktu membaca beberapa dokumen mengenai proyek yang akan mereka datangi nanti, dia hanya berniat ingin mengetahui bagaimana cara kerja proyek tersebut sehingga masalah apa yang tengah dihadapi para pekerja tersebut.

“terlihat sangat serius nona” Sahut Myungsoo tanpa mengalihkan perhatiannya dari jalanan, Suzy mendongak ke samping sebentar lalu tersenyum kecil.

“hanya memanfaatkan waktu kosong hoejangnim” Jawab Suzy kembali membaca dokumen di pangkuannya.

“jangan memaksa untuk membaca sesuatu yang sulit kau cerna..aku tau kau tidak sepenuhnya mengerti dengan berkas-berkas itu” Ucap Myungsoo membuat Suzy sedikit merengut, bagaimana bisa namja itu mengetahui bahwa sedari tadi Suzy tengah berusaha keras untuk memahami isi dokumen itu?

“aku tau Bae Suzy..wajahmu terlalu mencerminkan kebingunganmu, letakkan saja dokumen itu, kau tidak perlu membaca ataupun memahaminya. Itu bukan tugasmu” Sambung Myungsoo, Suzy tersenyum kikuk dan membereskan dokumen tersebut lalu meletakkannya di kursi belakang.

“saya hanya mencoba untuk sedikit mengetahui tentang proyek ini” Gumam Suzy sedikit malu, Myungsoo terkekeh pelan mendengarnya.

“ya, aku tau..bukankah sudah kukatakan tidak perlu memakai kata saya dan anda. Kenapa kau harus diberitahu berkali-kali” Desis Myungsoo, perlakukan sopan Suzy kepadanya itu terasa sangat mengganggu, seperti ada tembok besar yang menghalangi keduanya.

“maaf”

“jangan meminta maaf, cukup hilangkan kekakuanmu di depanku”

“ya..maaf, a..aku belum terbiasa hoejangnim” Gumam Suzy, Myungsoo mengulum senyumnya mendengar Suzy tidak lagi menggunakan kata saya.

“segera biasakan dirimu untuk bersikap santai di depanku” Sahut Myungsoo, Suzy menganggukan kepalanya mengerti.

Beberapa jam mereka kembali terdiam hingga Myungsoo menghentikan mobilnya di depan sebuah lokasi pembangunan proyek sebuah mall besar di kawasan Daejeon itu.

“kita sudah sampai” Ucap Myungsoo melepaskan seatbeltnya.

“wuaah…besar sekali” Ucap Suzy dengan mata berbinar saat keluar dari mobil dan menatap bangunan yang baru setengah jadi di depannya.

“ini masih termasuk dalam ukuran standar, kedepannya kau akan melihat gedung-gedung yang lebih besar” Sahut Myungsoo, Suzy mengalihkan pandangannya dari gedung di depannya kepada Myungsoo dengan bingung.

“kajja, kita harus bertemu dengan penanggung jawab lapangan proyek ini” Ucap Myungsoo tersenyum lebar lalu mengajak Suzy untuk berjalan memasuki area lokasi pembangunan tersebut.

xxx

Suzy mendesah pelan saat melihati Myungsoo masih sibuk berbicara dengan beberapa pegawainya yang dia tau sebagai penanggung jawab proyek ini. Sudah berapa jam mereka berbicara namun sepertinya tak ada niat untuk berhenti.

Meskipun mereka sempat beristirahat saat makan siang, namun setelahnya mereka kembali berdiskusi hingga sekarang.

“apa anda akan berada di sini atau kembali ke Seoul?” Suzy menegakkan badannya saat melihat Myungsoo mulai beranjak dari kursinya bersama orang-orang yang berbicara padanya tadi.

“aku akan menunggu perkembangannya sampai jam 5 sore nanti, jika masih belum bisa diselesaikan juga terpaksa aku akan tetap berada di sini untuk mengawasi” Jawab Myungsoo, sang penanggung jawab menganggukan kepalanya mengerti.

“baiklah hoejangnim, kami akan menyiapkan tempat untuk anda” Ucapnya dengan sopan, Myungsoo menganggukan kepalanya mengerti.

“kalian bisa kembali bekerja” Titahnya, orang-orang itu membungukan badannya kepada Myungsoo lalu undur diri untuk kembali bekerja.

Suzy menghela nafasnya lega, akhirnya Myungsoo selesai juga dengan urusannya. Dia berdiri dari kursinya menatap Myungsoo yang kini tengah menghampirinya.

“maaf, aku tau kau kebosanan menunggu” Ucap Myungsoo.

“animnida..bukankah sudah tugas saya untuk menunggu anda”

“saya? Anda?” Myungsoo menaikkan alisnya, Suzy segera menepuk bibirnya pelan lalu tersenyum tak enak.

“maaf, bukankah sudah ku bilang aku belum terbiasa hoejangnim?” Ucap Suzy beralasan membuat Myungsoo terkekeh kecil.

“ya, aku ingat” Sahut Myungsoo, “sekarang apa kau ingin beristirahat?” Tanyanya, Suzy menaikkan alisnya bingung.

“apa kita tidak akan kembali ke Seoul? Bukannya anda..eh, ka..kau sudah berbicara pada mereka?” Tanya Suzy bingung.

“aku memang sudah berbicara..tapi permasalahannya masih ada yang belum kelar, kita harus menunggu sampai jam 5 untuk melihat perkembangannya. Ada kemungkinan kita akan bermalam di sini” Jelas Myungsoo, Suzy seketika membulatkan matanya.

“bermalam?” Myungsoo tersenyum tidak enak lalu menganggukan kepalanya.

“ya, bermalam..maaf, proyek ini mengejar deadline..aku tidak mungkin membiarkan masalah menghambat pengerjaannya. Kau tidak apa-apa jika bermalam di sini?” Ucap Myungsoo tak enak, Suzy menggaruk kepalanya bingung lalu menatap Myungsoo.

“tapi..bajuku..” Suzy menatap bajunya, dia hanya membawa pakaian yang melengket di badannya saat ke sini tadi. Kalau dia bermalam otomatis dia harus memiliki pakaian ganti.

“ah itu..tidak masalah, kita bisa berbelanja untukmu” Ucap Myungsoo tersenyum.

“berbelanja?”

“ya..ayo, kita harus mencari pakaian ganti untukmu segera” Ajak Myungsoo dengan semangat melangkah melewati Suzy, Suzy hanya menatap Myungsoo bingung.

“ayolah Bae Suzy, jangan hanya berdiam diri di sana” Sahut Myungsoo, Suzy mengerjapkan matanya lalu mengejar Myungsoo mengikutinya berjalan menuju mobil.

xxx

Suzy mengeringkan rambutnya yang masih basah itu, karena masih ada beberapa pekerjaan yang Myungsoo harus lakukan di Daejeon terpaksa dia ikut untuk menginap di kota itu bersama Myungsoo.

Kini dia sudah memakai pakaian tidurnya dengan lengkap hingga sebuah suara pintu bergeser membuat Suzy beranjak dari tempatnya dan membuka pintu kamarnya sendiri.

“hoejangnim” Gumam Suzy melihat Myungsoo duduk di depan meja sembari mengamati laptopnya.

“eoh Suzy, kau belum tidur?”

“tidak, aku baru selesai mandi. Apa kau ingin bekerja malam-malam begini?” Tanya Suzy, Myungsoo tersenyum dan menganggukan kepalanya.

“ya, ada beberapa pekerjaan yang Minho kirimkan untuk kukerjakan sekarang”

“aku akan membantumu kalau begitu” Ucap Suzy melangkah keluar dari kamarnya dan menghampiri Myungsoo.

“tidak perlu, kau tidur saja..aku bisa menyelesaikannya sendiri”

“aku sekertarismu jadi aku harus membantumu..tidak mungkin aku tidur sementara atasanku begadang untuk bekerja”

“sungguh, kau tidak perlu membantuku Suzy. Aku bisa mengerjakannya sendiri” Ucap Myungsoo lagi.

“tapi…”

“tidurlah..kau pasti lelah seharian ini” Sela Myungsoo, Suzy terdiam sebentar memikirkan kata-kata untuk membantah suruhan Myungsoo.

“malam ini sepertinya akan turun hujan lebat..kau segeralah tidur dan jangan lupa menyalakan pemanas ruangan…kka..” Sahut Myungsoo lagi, Suzy menatap Myungsoo lalu mengalihkan pandangannya keluar rumah kecil yang mereka tempati sementara itu.

“ya, angin diluar sangat kencang, makadariitu aku akan membantu agar pekerjaanmu cepat selesai dan kau bisa tidur dengan cepat” Ucap Suzy bersikeras membantu Myungsoo.

“kau akan mengganggu pekerjaanku jika kau di sini, lebih baik kau tidur saja. Turuti perintah atasanmu” Ucap Myungsoo dengan nada tegas, “aku tidak ingin bantahan lagi Bae Suzy, tidurlah kumohon” Lanjut Myungsoo, Suzy menghela nafasnya pelan. Ya, atasannya memang tak pernah dapat dibantah sekali dia memberi perintah.

“baiklah..aku akan tidur, jangan terlalu lama diluar sini. Kau harus tidur juga hoejangnim” Ucap Suzy, Myungsoo tersenyum dan menganggukan kepalanya.

“kau tenang saja, ini akan selesai dengan cepat” Ucap Myungsoo, Suzy tersenyum dan beranjak dari tempatnya.

“jalja hoejangnim..”

“tidur yang nyenyak Suzy” Gumam Myungsoo sebelum Suzy masuk ke dalam kamarnya. Namja itu tersenyum melihat pintu kamar Suzy yang tertutup rapat, dia kemudian mengalihkan pandangannya ke arah laptopnya.

“aissh, Choi Minho! selalunya memberiku pekerjaan tengah malam” Desisnya pelan lalu melanjutkan pekerjaannya.

xxx

Jdaaar~ tak terasa Myungsoo sudah duduk di depan laptopnya selama dua jam dan selama itu pula namja tersebut tidak menyadari bahwa hujan diluar sana telah turun dengan lebatnya hingga menimbulkan keributan-keributan kecil akibat angin yang berhembus kencang.

Setelah beberapa menit kemudian Myungsoo menutup laptopnya yang sudah dimatikan dan meregangkan tangannya ke atas.

“astaga, berapa lama aku duduk di sini” Gumamnya dengan serak, saat berdiri dia meraskan sedikit keram di kakinya karena terlalu lama duduk.

Jdaaar~ Myungsoo terlonjak kaget saat mendengar suara gemuruh petir yang timbul diluar sana, dia mengusap dadanya dan mengintip ke arah luar melalui jendela.

“hujan benar-benar lebat…” Gumamnya sembari menghembuskan nafasnya berat. Dengan malas dia kemudian berjalan menuju kamarnya, saat memegang kenop pintu berniat untuk menggesernya, gerakan Myungsoo terhenti seketika. Kepalanya kembali menoleh ke arah jendela.

“petir” Gumamnya dengan mata yang menerawang ke arah luar jendela.

“oppa…museowo, nan museowo”

“gwenchana, aku di sini..itu hanya petir, kau tidak perlu takut”

“aku takut oppa, suaranya mengerikan..aku takut”

“kemarilah..aku akan memelukmu dan menutup telingamu agar kau tidak mendengarnya lagi”

“jangan lepaskan pelukanmu oppa..aku takut”

“aku tidak akan melepaskannya, sekarang tidurlah..aku ada di sini, aku akan menjagamu. Jalja..”

“jaljayo oppa”

Jdaaar~ Myungsoo mengerjapkan matanya saat suara petir diluar sana membuyarkan lamunannya, matanya kemudian beralih ke arah pintu kamar Suzy.

“dia takut petir” Gumam Myungsoo. Dengan ragu dia berjalan menghampiri kamar Suzy dan berdiri di depan pintunya selama beberapa menit.

“Suzy..kau sudah tidur?” Sahut Myungsoo dengan suara pelan, namun tak ada jawaban dari dalam, “Suzy? kau betulan sudah tidur?” Sambung Myungsoo lagi tapi masih sama, hening tak ada jawaban dari Suzy.

Sreeek~ “Suzy…” Myungsoo dengan pelan menggeser pintu kamar itu untuk melihat keadaan Suzy, meskipun yakin bahwa Suzy tengah tertidur pulas saat ini tapi melihat untuk sekedar mengecek keadaan yeoja itu kan tidak masalah.

“Suzy?” Mata Myungsoo menerawang di kegelapan kamar Suzy, alisnya terangkat saat melihat tempat tidurnya kosong, tak ada Suzy di sana.

“Suzy kau di mana?” Tanya Myungsoo dengan panik, dia mencari saklar lampu untuk menambah penerangannya namun percuma..baru saja listrik di rumah itu padam sehingga membuat Myungsoo kesusahan mencari Suzy.

“Suzy-ya…” Sahut Myungsoo lagi, matanya terus mencari ke segala sudut kamar, hingga di satu sudut tepat di samping lemari kayu dia melihat sesuatu yang bergerak.

“Suzy, kau kah itu?” Tanyanya mendekati sudut lemari tersebut, mata Myungsoo melebar saat cahaya samar dari langit malam yang gelap menerangi tubuh Suzy yang tengah berjongkok menyandar di tembok itu dengan menundukan kepalanya.

“astaga! Suzy” Pekik Myungsoo langsung berjongkok di depan Suzy dan memegang bahu gadis itu.

“mu..museowo” Cicit Suzy dengan suara yang sangat kecil.

“jangan takut..Suzy-ya” Dengan lembut Myungsoo melepaskan tangan Suzy yang menutup kedua telinganya itu.

“museowo..nan museowo”

“oppa…museowo, nan museowo”

Myungsoo menatap lurus wajah Suzy yang telihat ketakutan, matanya terpejam rapat seakan menunggu petir yang akan kembali bergemuruh diluar sana.

Jdaaar~ Suzy sontak memekik histeris saat mendengar suara petir itu, kedua tangannya kembali menutup telinganya dan kepalanya semakin menunduk ke bawah.

“kau takut petir Suzy? benarkah?” Gumam Myungsoo tanpa sadar.

“museowon, museowo..nan shireo, nan museowo” Racau Suzy menggelengkan kepalanya membuat Myungsoo kembali ke alam sadarnya dan mengerjapkan matanya.

“jangan takut, itu hanya petir” Ucap Myungsoo namun Suzy tidak mendengarnya dia malah semakin menggumamkan kata takutnya.

Jdaaar~ Suzy seketika terlonjak kaget saat kembali mendengar suara gemuruh petir, badannya yang sudah bergetar ketakutan itu membuat Myungsoo merasa panik serta khawatir.

Tanpa pikir panjang lagi Myungsoo segera menarik bahu Suzy dan mendekap tubuh begetar yeoja itu, “hei..tenanglah, kau tidak perlu takut” Bisik Myungsoo berusaha menenangkan Suzy sembari mengusap punggung yeoja itu.

“museowo..”

“ara..ada aku di sini, jadi kau tidak perlu takut lagi ne…tenanglah, semuanya akan baik-baik saja” Ucap Myungsoo lagi dengan selembut mungkin.

Setelah beberapa lama Myungsoo menghentikan gerakan usapan tangannya dipunggung Suzy dan sedikit menunduk untuk melihat keadaan yeoja itu. Senyum kecil terlampir di wajah tampannya saat melihat mata Suzy terpejam dengan damai.

“dia tidur” Gumamnya sembari menggeleng pelan, matanya kemudian beralih ke arah jendela dan melihat diluar masih turun hujan meskipun sudah tidak sederas tadi.

“omo!” Baru Saja Myungsoo akan berdiri berniat membawa Suzy ke tempat tidurnya, gerakannya tertahan akibat kedua lengan Suzy yang entah sejak kapan telah melingkar dengan posesif di pingganggnya.

“astaga..sejak kapan kau memelukku” Ucapnya terseyum geli melihat lengan Suzy, dengan hati-hati dia mencoba untuk melepaskan tangan Suzy namun usahanya gagal. Yang ada Suzy malah menggeliat pelan dan kembali mengeratkan tangannya.

“aigoo, apa sebegitu nyamannya memelukku nona?” Tanya Myungsoo pada Suzy yang sudah jelas-jelas tak akan menjawab pertanyaan bodohnya itu. Dengan senyum lebarnya akhirnya Myungsoo menyerah untuk membawa Suzy ke tempat tidurnya, toh dia tak bisa bergerak akibat yeoja itu menahannya. Jadi dengan sangat perlahan Myungsoo berpindah tempat ke samping Suzy dan merangkul pundak yeoja itu untuk menariknya mendekat.

“kau benar-benar harus bertanggung jawab jika badanku sakit besok pagi karena tidur dengan posisi seperti ini” Ucap Myungsoo menselonjorkan kakinya ke depan sembari menyandarkan kepala Suzy ke pundaknya dan dia sendiri menempelkan pipinya ke pucuk kepala Suzy.

“jaljayo Suzy-ya…tidurlah yang nyenyak” Bisik Myungsoo pelan sebelum memejamkan matanya mengikuti jejak Suzy untuk tertidur pulas malam itu.

xxx

Sinar mentari pagi itu cukup terik sehingga membuat seorang yeoja yang tengah bergelung malas dalam tidurnya menggeliat pelan, alisnya merengut merasakan terpaan sinar mentari yang langsung ke wajahnya. Dengan malas dia menenggelamkan wajahnya ke dada bidang seseorang yang tengah dipeluknya saat ini.

Tunggu..dada bidang? Suzy mengernyit dalam tidurnya merasakan ada sesuatu yang aneh di sini. Dia tidak tau bahwa gulingnya akan senyaman ini jika dipeluk, dan dia juga tidak tau sejak kapan gulingnya bisa bergerak tanpa dia gerakkan?

“bergerak?” Lirih Suzy dengan suara serak, kepalanya bergerak ke kiri dan ke kanan berusah mengusap benda yang dianggapnya sebagai guling tersebut.

Gerakan Suzy terhenti saat mendengar sebuah kikikan kecil dari seorang namja, dengan sangat terpaksa dan penuh rasa penasaran Suzy akhirnya mencoba untuk membuka matanya yang sebenarnya masih berat untuk dibuka.

“kau sudah bangun?” Suzy mengerjapkan matanya mendengar sapaan dengan suara serak itu, dia mendongak melihat Myungsoo tersenyum kepadanya lalu kemudian kepalanya menunduk melihati posisinya saat ini, terduduk menyandar di tembok dengan kepala yang bersandar di dada namja itu dan dengan posesif memeluk pinggang Myungsoo.

“omona!” Pekik Suzy setelah menyadari posisinya, dia segera melepaskan tangannya dan beringsut mundur menjauhi Myungsoo.

“morning” Ucap Myungsoo tersenyum geli melihat keterkejutan Suzy di pagi hari itu.

“omo..hoe..hoejangnim, ka..u..a..aku…ige, eoh…geu..gon…umm, ba..gaima..na…” Myungsoo kembali terkikik melihat Suzy gelagapan untuk sekedar bebicara kepadanya, tangan Suzy menggaruk kepalanya dengan bingung, dengan lembut Myungsoo menarik tangan Suzy yang ada di kepalanya lalu tersenyum lebar.

“kenapa kau jadi susah bicara seperti ini?” Tanya Myungsoo, Suzy masih melebarkan matanya dan merasa tak percaya terbangun di samping Myungsoo dengan keadaan memeluk namja itu.

“i..itu, aku…a..apa yang..terja..di?” Tanya Suzy dengan susah payah, Myungsoo kembali tersenyum dan mendekatkan dirinya pada Suzy membuat yeoja itu otomatis kembali beringsut kebelakang, namun usahanya sia-sia saat dia ingin menjauh lagi, karena punggungnya kini sudah bertabrakan dengan sisi samping lemari kayu itu.

“semalam kau terlihat ketakutan” Ucap Myungsoo, “apa kau baik-baik saja?” Senyum Myungsoo kini memudar terganti dengan raut kekhawatirannya.

“n..ne?”

“kau ketakutan semalam karena hujan lebat dan petir..sekarang kau tidak apa-apa?” Ulang Myungsoo sembari mengusap pipi Suzy tanpa sadar, Suzy berjengkit terkejut dengan tindakan Myungsoo itu.

“hoe..hoejangnim…”

“aku bertanya Bae Suzy, gwenchana?” Untuk ketiga kalinya Myungsoo mengulang pertanyaannya membuat Suzy terdiam dan dengan ragu menganggukan kepalanya.

“nan gwenchana” Gumamnya pelan, Myungsoo memejamkan matanya dan menghembuskan nafasnya lega.

“daenghida..kau tau betapa paniknya saat aku menemukanmu semalam di sini? Kau sangat ketakutan dan itu membuatku khawatir” Ucap Myungsoo mendesah lega.

“a..aku tidak apa-apa hoejangnim. Setiap ada petir aku memang selalu ketakutan, entah mengapa..suaranya terdengar mengerikan” Ucap Suzy dengan suara pelan. Myungsoo terdiam sesaat mendengar kalimat terakhir Suzy.

“aku takut oppa, suaranya mengerikan..aku takut”

Myungsoo mengukir senyumnya menatap Suzy yang menunduk itu, “Suzy-ya” Sahut Myungsoo, yeoja itu mendongak menatap Myungsoo.

“n..ne?”

“apa kau mau berkencan denganku?” Ucap Myungsoo dengan suara yang sangat ringan membuat Suzy membulatkan matanya tak percaya.

“ye? A..apa yang barusan kau katakan?” Pekik Suzy tertahan, Myungsoo menyadari keterkejutan Suzy hanya tersenyum lebar melampirkan lesungnya yang manis itu.

“haruskah aku selalu mengulang ucapanku di depanmu? Aku rasa aku sudah mengatakannya dengan jelas dan kau pasti sudah mendengarnya” Ucap Myungsoo, Suzy mengerjapkan matanya masih tidak percaya. Dia yakin bahwa tadi telinganya menangkap kalimat yang salah dari ucapan Myungsoo.

“se..sepertinya aku salah dengar hoejangnim. Bisakah kau mengulangnya?” Ucap Suzy masih percaya bahwa yang didengarnya barusan hanyalah sebuah kesalahan. Myungsoo tersenyum kecil dan menggeleng pelan, tangannya kembali mengusap pipi Suzy dan mendekatkan wajahnya.

“kau tidak salah dengan Bae Suzy, aku benar-benar mengajakmu berkencan” Bisiknya pelan.

“omo!” Suzy memekik dan menjauh dari Myungsoo, kepalanya cukup pening saat mendengar ucapan Myungsoo dengan jelas itu.

“apa kau sedang bercanda?” Tanya Suzy lalu beranjak dari duduknya, “kembalilah ke kamarmu hoejangnin, kita harus segera kembali ke Seoul” Lanjutnya, Myungsoo menghela nafasnya pelan lalu ikut berdiri. Dia berkacak pinggang sambil menatap Suzy dengan tajam.

“apa kau menganggap lelucon ajakan berkencanku nona Bae?” Tanya Myungsoo dengan serius, Suzy terdiam melihat raut wajah Myungsoo itu, “lihatlah, apa aku terlihat sedang bercanda?” Lanjutnya lalu menghampiri Suzy dan berdiri tepat di depan yeoja itu.

“ti..tidak” Gumam Suzy.

“itu kau tau, aku sedang tidak bercanda..jadi jawabanmu?” Myungsoo mengangkat wajah Suzy yang menunduk itu dengan memegang dagunya agar bisa menatap mata yeoja itu.

“Suzy, jawabanmu hem?” Ulang Myungsoo, Suzy hanya diam menatap mata Myungsoo yang menatapnya dengan intens.

“waeyo? mengapa kau ingin berkencan denganku?” Tanya Suzy akhirnya mengeluarkan suaranya, Myungsoo tersenyum simpul tangannya yang tadi berada di dagu Suzy kini menjalar ke pipi kiri Suzy dan memegangnya.

“apa aku harus mengatakan ‘karena aku menyukaimu’ agar kau mau menjawabnya?” Tanya Myungsoo balik, Suzy mengerjapkan matanya menatap Myungsoo.

“ya..aku menyukaimu, aku mengajakmu berkencan karena aku menyukaimu Bae Suzy” Ucap Myungsoo dengan yakin. Sementara Suzy hanya bisa diam mendengar pengakuan Myungsoo itu.

“jadi jawabanmu?” Myungsoo mengangkat alisnya sembari menunggu ucapan Suzy, yeoja itu terlihat membuka mulutnya untuk bersuara namun tak ada satupun kata yang keluar.

“i..itu..”

“waeyo? kau tidak menyukaiku, begitukah? kau tidak ingin berkencan denganku?” Myungsoo mendekatkan wajahnya hingga hidung mancung mereka saling bersentuhan.

“aku benar-benar menyukaimu..ah tidak, mungkin aku sudah mencintaimu” Bisik Myungsoo, Suzy mengepalkan kedua tangannya yang ada di samping badannya saat merasakan darahnya berdesir saat Myungsoo berbisik, tanpa dia sadari wajahnya sudah merona dan Myungsoo menyadari itu.

“saat bertemu dengannya jantungmu akan berdetak tidak karuan, ketiga..wajahmu akan memanas jika berada di dekatnya”

Seketika Suzy mengingat perkataan Jiyeon tempo hari mengenai tanda-tanda kalau kita menyukai seseorang dan saat ini dia tengah merasakannya, jantungnya berpacu dengan sagat cepat saat menyadari Myungsoo telah mencium bibirnya yang masih ranum itu, dia juga bisa merasakan pipinya memanas saat namja itu menarik pinggangnya untuk mendekat.

Kentara sekali badan tegang Suzy saat Myungsoo mulai menggerakkan bibirnya, namun Suzy tidak dapat berbuat apapun selain membatu. Ciuman pertamanya, ya ini adalah ciuman pertamanya dan dia sama sekali tidak tau harus melakukan apapun. Myungsoo tersenyum dalam ciumannya dan melepaskan diri, dia menempelkan dahinya ke dahi Suzy dan menatap yeoja itu dengan tatapan geli.

“hei, apa ini ciuman pertamamu?” Tanyanya,wajah Suzy memerah karena Myungsoo tau itu adalah ciuman pertamanya, dengan ragu dia mengangguk membuat Myungsoo tersenyum puas.

“aku senang bisa menjadi yang pertama” Ucap Myungsoo mengecup singkat bibir Suzy membuat yeoja itu memekik.

“jangan membuatku terlihat bodoh dengan berbicara sendiri, bersuaralah..aku ingin mendengar suaramu” Ucap Myungsoo lagi, Suzy menundukan kepalanya ke bawah tak berani untuk menatap Myungsoo.

“umm, sepertinya..aku juga menyukaimu hoejangnim” Gumam Suzy dengan suara yang sangat pelan, Myungsoo jelas mendengarnya, sangat jelas malah namun dia menunduk dan mendekatkan telinganya ke bibir Suzy.

“apa? aku tidak mendengarnya” Ucapnya, Suzy menghembuskan nafasnya pelan dan mengangkat kepalanya membuat Myungsoo juga mengangkat kepalanya.

“aku rasa aku sudah mengatakannya dengan jelas dan kau pasti sudah mendengarnya” Ucap Suzy menatap Myungsoo dengan yakin, seketika Myungsoo terkekeh mendengar Suzy mengikuti ucapannya tadi.

“kau meniru ucapanku” Ucap Myungsoo dengan wajah seriusnya namun tak bertahan lama karena sedetik kemudian dia langsung tersenyum lebar.

“apa kita sudah menjadi sepasang kekasih?” Tanyanya membuat Suzy merona, yeoja itu mendekap kedua pipinya dengan malu dan menunduk.

“menurutmu?” Jawabnya, Myungsoo terkekeh lalu mendekap kedua tangan Suzy dan mengangkat wajah yeoja itu.

“ya..kita sepasang kekasih sekarang” Ucap Myungsoo sebelum mendaratkan bibirnya di atas bibir Suzy untuk kedua kalinya, Suzy masih merasa kaku saat Myungsoo menciumnya dan tak tau harus berbuat apa untuk membalas ciuman Myungsoo jadi dia hanya diam saja menerima ciuman Myungsoo itu.

“aku rasa aku harus mengajarimu tentang ini..kau sangat kaku” Ucap Myungsoo melepaskan tautannya, dia tersenyum lalu menarik kepala Suzy dan mendekapnya.

“gomawo..aku benar-benar menyukaimu Bae Suzy” Bisiknya pelan sembari menciumi pucuk kepala Suzy. Yeoja itu tersenyum dalam pelukan Myungsoo, kedua tangannya bergerak dan melingkar di pinggang namja itu, dia memejamkan matanya dan merasakan kenyamanan dalam dekapan Myungsoo itu.

“ya..aku juga merasakan hal yang sama” Gumam Suzy membuat Myungsoo tersenyum puas dan mengeratkan pelukannya pada Suzy seolah tak ingin melepaskannya.

xxx

Blaam~

Suzy berdiri diam sembari memunggungi pintu apartemennya yang tertutup, baru saja dia sampai dari Daejeon dan Myungsoo mengantarnya ke apartemennya.

“omona!” Pekik Suzy tertahan sembari mendekap kedua pipinya, apakah semua ini kenyataan?

“aku tidak sedang berhalusinasi kan?” Ucapnya dengan nada tak percaya, matanya menerawang ke depan sembari mengingat kejadian saat di Daejeon tadi. Pengakuan cinta Myungsoo serta ciuman pertamanya yang direbut secara tiba-tiba membuat Suzy kembali mematung.

“ya..kita sepasang kekasih sekarang”

Suzy menggelengkan kepalanya tak percaya mengingat ucapan Myungsoo tadi, “kekasih? Sepasang kekasih?” Cicitnya dengan suara yang tertahan, kedua tangannya yang masih berada di pipinya itu terasa panas.

“omo! omo! maldo andwae! aku dan hoejangnim? Sepasang kekasih? Eomma!!!” Pekik Suzy tak percaya, wajahnya kini sudah memerah akibat mengulang-ulang kejadian tadi di dalam kepalanya. Suzy masih terus saja memekik tak percaya di depan pintu apartemennya hingga lupa bahwa dia harus segera bersiap dan masuk kantor lagi, tidak mungkin dia membolos kantor hanya karena menemani perjalanan bisnis atasannya itu.

“astaga! aku harus ke kantor!” Pekiknya tertahan setelah terasadar, dia segera melepas sepatunya dan berlari menuju kamarnya untuk segera bersiap.

xxx

“Suzy..kau sudah kembali” Soojung menghampiri Suzy yang baru saja keluar dari lift dengan senyum lebarnya, Suzy sedikit merasa ada yang aneh dengan yeoja itu. Dia terlihat bahagia hari ini.

“ya, kami kembali pagi tadi..” Jawab Suzy membalas senyuman Soojung, “umm, apa hoejangnim sudah tiba?” Tanya Suzy, dia masih belum siap bertemu dengan Myungsoo saat ini. Hatinya masih kalut karena tak percaya dengan semuanya.

“ya, dia sudah tiba sejak 30 menit yang lalu” Ucap Soojung masih mengumbar senyumnya pada Suzy, “tapi sekarang dia sedang diruangan wakil direktur karena ada beberapa hal yang akan dibicarakan” Sambung Soojung membuat Suzy mendesah lega, berarti saat ini Myungsoo tidak sedang diruangannya.

“ah, begitu ya? gomawo atas infonya, aku harus keruanganku dulu Soojung-ssi. Aku harus menyelesaikan pekerjaanku yang tertunda kemarin” Ucap Suzy, Soojung tersenyum dan mengangguk mengerti.

“silahkan..selamat bekerja” Ucapnya lalu memepersilahkan Suzy untuk lewat, “ah Suzy…” Soojung memanggil Suzy yang sudah berjalan itu membuat yeoja itu berhenti dan menoleh kepadanya.

“bukankah kita teman? Aku tidak ingin menggunakan formalitas denganmu..bolehkah Suzy-ya?” Tanya Soojung, Suzy tersenyum dan mengangguk.

“ya, kita teman..aku tidak masalah dengan itu, Soojung-ah” Sahut Suzy, “aku harus keruanganku” Sambungnya dengan wajah tak enak membuat Soojung tertawa kecil.

“ya ya..cepatlah ke ruanganmu nona Bae” Serunya, Suzy hanya tersenyum menganggukan kepalanya lalu kembali melanjutkan jalannya.

xxx

“heh…ottokhae? ottokhae?” Sudah sejak 10 menit yang lalu Suzy duduk di kursinya sembari menatap layar komputer di depannya.

Sedari tadi dia selalu was-was menunggu kapan Myungsoo masuk ke dalam ruangannya, namun sepertinya tidak ada tanda-tanda bahwa namja itu akan masuk dalam waktu dekat ini. Suzy menghela nafasnya, pekerjaannya tidak dapat dia selesaikan akibat kecemasannya ini. Entah mengapa dia sangat gugup jika harus bertemu dengan Myungsoo selepas kejadian pagi tadi yang begitu mengejutkannya.

“aahh Bae Suzy! fokuslah..jangan memikirkannya, kau harus bekerja” Ucap Suzy mengepalkan kedua tangannya, dia mengangguk yakin dan kembali menatap layar kaca dengan serius. Wajah seriusnya hanya bertahan selama beberapa menit, dan wajah paniknya kembali lagi.

“astaga! kenapa namja itu belum masuk juga? Membuatku tidak tenang saja” Gumam Suzy menatap pintu besar yang berada tak jauh dari mejanya.

Cklek~ Badan Suzy otomatis menegak dan menatap lurus ke arah pintu saat mendengar suara kenop yang terputar. Suzy menelan salivanya berat saat pintu tersebut mulai terbuka dan menampilkan sebuah kaki yang dia yakini adalah kaki dari atasannya, sekaligus kekasihnya..kekasih? wajah Suzy tiba-tiba saja memerah mengingat kata itu.

“eoh Suzy, kau sudah tiba” Tanya Myungsoo saat melihat Suzy sudah duduk di mejanya, Suzy berdiri dan membungkuk pada Myungsoo.

“ne, saya baru tiba beberapa menit yang lalu hoejangnim” Ucapnya berusaha setenang mungkin, Myungsoo mengangguk dan berjalan menuju mejanya.

“kau bisa melanjutkan pekerjaanmu” Sahutnya, lalu langkahnya terhenti dan menghadap ke arah pintu, “masuklah..aku tidak punya banyak waktu” Serunya, Suzy mengerutkan keningnya bingung kepada siapa namja itu menyahut.

“aissh, aku hanya meminta waktumu 10 menit..apa kau sebegitu sibuknya eoh” Desis seorang yeoja yang muncul dari balik pintu dan masuk ke dalam ruangan tersebut.

“sudah kukatakan kalau aku sangat sibuk, jadi kau sangat beruntung bisa mengambil waktuku selama 10 menit” Balas Myungsoo lalu berjalan menuju mejanya dan duduk dikursinya seperti biasa.

“ckck, kau berlagak seperti seorang pangeran saja” Decak yeoja itu, saat berjalan menghampiri Myungsoo tanpa sengaja ekor matanya menangkap seseorang yang lain di dalam ruangan itu, karena penasaran dia menoleh dan mendapati Suzy tengah menatapnya dengan bingung.

“oh astaga!” Pekiknya sembari menutup mulutnya yang membulat, matanya melebar menatap Suzy dengan teliti, “Myungsoo..dia…” Yeoja itu kehilangan suaranya saat wajah Suzy terlihat jelas dengan kedua bola matanya.

“ah, dia sekertarisku yang baru Bae Suzy” Sahut Myungsoo tersenyum, dia menatap Suzy dan mengedikkan dagunya kepada yeoja itu menyuruhnya untuk menyapanya.

“eoh, a..anneyonghaseyo..cheoneun Bae Suzy imnida, saya sekertaris Kim Hoejangnim” Ucap Suzy berdiri sembari membungkukan badannya dengan kikuk, yeoja itu masih melebarkan matanya tak percaya.

“benarkah?” Yeoja itu menoleh ke arah Myungsoo dan menatapnya tak percaya.

“duduklah, kau bukannya ingin membicarakan masalah merger perusahaanmu noona?” Sahut Myungsoo menyadarkan yeoja itu, yeoja itu melirik ke arah Suzy sekilas lalu berdehem pelan.

“ah..ya, umm..maafkan aku, aku hanya sedikit terkejut karena melihatmu berada di dalam ruangan ini. Biasanya Myungsoo menempatkan sekertarisnya diluar ruangannya” Ucap yeoja itu dengan wajah tak enaknya, Suzy hanya mengangguk mengerti.

“perkenalkan aku Han Boreum, rekan bisnis atasanmu” Ucapnya memperkenalkan diri, “senang bertemu denganmu Suzy-ssi” Lanjutnya, Suzy tersenyum.

“ne, senang bertemu dengan anda” Balas Suzy, Boreum menggelengkan kepalanya melihat senyum Suzy lalu menatap Myungsoo dengan mata melebar.

“ayolah noona, kau sudah membuang waktuku selama 5 menit” Ucap Myungsoo, Boreum menghela nafasnya lalu beranjak duduk di hadapan Myungsoo.

Melihat Boreum sudah duduk ditempatnya, Suzy juga memilih untuk kembali duduk dan melanjutkan pekerjaannya.

“Myungsoo..apa aku salah lihat? Dia…” Bisik Boreum dengan suara pelan.

“aniyo, kau tidak salah lihat noona. Otthae? Mengejutkan bukan?” Balas Myungsoo berbisik, Boreum menggelengkan kepalanya tak percaya.

“benar-benar mengejutkan..aku berpikir sedang melihat hantu” Ucapnya masih dengan mata melebar, Myungsoo tersenyum lalu menarik salah satu map dari tumpukan yang ada di atas mejanya.

“sudahlah, jangan membahasnya. Kau kemari untuk membahas masalah perusahaanmu, jadi apa yang akan kau lakukan ke depannya?” Ucap Myungsoo mengalihkan perhatiannya, Boreum membuka map yang dia bawa dan memperlihatkannya pada Myungsoo.

Suzy sesekali melirik ke arah dua orang yang berada diruangan yang sama dengannya, mereka terdengar sangat akrab sekali saat membicarakan masalah kerjasama mereka. Dengan ragu Suzy berdiri dan kursinya menghampiri meja Myungsoo.

“um…maaf, apa anda ingin dibuatkan minum?” Tawar Suzy, Boreum dan Myungsoo menghentikan percakapan mereka dan menoleh pada Suzy.

“kopi untukku” Sahut Myungsoo, dia kemudian menatap Boreum menanyakan apa yang dia inginkan.

“aku juga sama, terima kasih” Ucap Boreum, Suzy tersenyum dan menganggukan kepalanya.

“kau tidak berubah, selalu minum kopi” Ucap Myungsoo tertawa kecil, Suzy merasa ada sedikit perasaan tak enak melihat namja itu tertawa untuk yeoja lain.

“oh ada apa denganmu Bae Suzy?” Tanyanya dalam hati, karena dua orang itu sudah kembali melanjutkan percakapannya akhirnya dia memilih untuk beranjak dari tempat itu dan menuju ke pantri kantor untuk membuatkan minuman atasannya dan tamunya.

“astaga, astaga! apa yang ada dipikiranmu Bae Suzy? mereka itu rekan kerja…” Gumam Suzy memukul kepalanya, di depannya kini sudah ada dua cangkir yang masih kosong, dia masih menunggu mesin pembuat kopi selesai dengan kopinya.

“lupakan Bae Suzy, mereka membicarakan masalah kerjasama perusahaan. Bukan masalah lain, kenapa kau malah seperti ini?” Ucapnya lagi menggelengkan kepalanya, saat kopinya sudah siap Suzy kini menarik tekonya dan menuangkannya ke dalam cangkir.

Karena menuang kopi sambil melamun Suzy tidak melihat bahwa cangkirnya sudah terisi penuh, “oh astaga!” Pekik Suzy saat merasakan air panas menyentuh tangannya yang tengah memegang cangkir kopi.

“omo, Suzy? kau kenapa?” Dari arah pintu pantri Soojung muncul dan memekik kecil saat melihat Suzy tengah mengibaskan tangannya yang terasa perih.

“aku tidak sengaja menumpahkan kopi ditanganku” Ucap Suzy, Soojung mendesah panik lalu menarik tangan Suzy dan membawanya ke depan wastafel.

“bersihkan dulu tanganmu, aku akan mengambil salep untuk dioleskan disana agar sakitnya berkurang” Ucap Soojung lalu meraih kotak p3k dan mengeluarkan sebuah salep dari dalamnya.

“kemarikan tanganmu” Soojung menarik tangan Suzy dan dengan cekatan mengoleskan salep itu ditangannya, sesekali Suzy meringis kecil saat tangannya terasa perih akibat sentuhan tangan Soojung.

“ah..appo”

“tahan sebentar..apa sih yang kau pikirkan sampai ketumpahan air kopi” Dumel Soojung.

“aku hanya sedikit tidak fokus” Jawab Suzy, beberapa lama Soojung selesai mengoleskan salepnya dan berjalan menuju counter.

“sudah selesai..untuk beberapa waktu kau jangan menggunakan tanganmu dulu, tunggu sampai salepnya kering” Ucapnya lalu menuangkan kopi ke cangkir yang masih kosong.

“gomawo Soojung-ah” Ucap Suzy, Soojung tersenyum lebar.

“tidak masalah untukku, apa ini untuk hoejangnim?”

“ya..dan untuk tamunya..terima kasih sudah membantuku, aku harus segera membawa minuman ini” ucap Suzy meraih kedua cangkir itu dan meletakkannya di atas nampan.

“baiklah..lain kali kau harus hati-hati, jangan sampai terluka lagi” Pesan Soojung, Suzy tersenyum dan mengangguk.

“ya..aku akan hati-hati, sekali lagi gomawo ne” Ucap Suzy lalu berjalan keluar dari pantri, selepas Suzy pergi Soojung mendesah pelan.

“selalu saja membuat orang khawatir” Gumamnya pelan.

xxx

“terima kasih Suzy-ssi” Boreum tersenyum saat Suzy meletakkan gelas kopi di depannya, Suzy tersenyum lalu mengambil gelas kopi Myungsoo dan meletakkannya di depan namja itu.

“kopi anda hoejangnim” Ucap Suzy sembari menunduk.

“gomawo” Myungsoo tersenyum pada Suzy lalu menyesap kopinya perlahan.

“silahkan dilanjutkan” Suzy membungkuk sedikit lalu berjalan kembali ke mejanya.

“dia benar-benar pemalu” Gumam Boreum, Myungsoo mengangguk dan melirik Suzy sebentar.

“ya..pemalu dan sangat polos” Balas Myungsoo, Boreum tersenyum melihat Myungsoo lalu ikut menyesap kopinya. Setelahnya mereka kembali berdiskusi mengenai kerjasama itu.

xxx

Myungsoo menghela nafasnya setelah pekerjaannya telah selesai, dia melirik jam yang menunjukan pukul 5.30 sore.

“Suzy, kau tidak ingin pulang?” Sahut Myungsoo saat melihat Suzy masih sibuk dengan komputer di depannya.

“sebentar lagi hoejangnim..aku masih belum menyelesaikan proposal untuk rapat minggu depan” Ucap Suzy tanpa mengalihkan perhatiannya pada Myungsoo, namja itu menaikkan alisnya bingung. Kenapa Suzy masih mengerjakan proposal itu? Seharusnya proposal itu sudah bisa selesai sedari tadi karena kemarin yeoja itu sudah menyelesaikannya setengah.

“kenapa kau lama sekali mengerjakannya?” Tanya Myungsoo beranjak dari kursinya dan menghampiri meja Suzy. Matanya memicing saat melihat Suzy hanya menggunakan satu tangannya untuk mengetik dan tangannya lainnya berada di atas pangkuannya.

“kenapa dengan tanganmu?” Tanyanya lalu berdiri tepat di samping Suzy, yeoja itu menghentikan gerakannya dan mengangkat tangan kanannya.

“hanya sedikit kesalahan tadi” Ucapnya menunjukkan tangannya yang masih terlihat memerah akibat tumpahan kopi yang panas tadi.

Mata Myungsoo melebar seketika saat melihat tangan Suzy memerah, dia meraih tangan Suzy dan memperhatikannya, “kenapa tanganmu seperti ini?” Tanyanya dengan panik, dia mengusap tanda kemerahan di tangan Suzy dan membuat yeoja itu sedikit meringis karena masih merasa perih.

“karena tidak hati-hati aku ketumpahan air panas saat tadi” Jawab Suzy dengan alis yang berkerut.

“apa karena membuat kopi tadi?” Tanya Myungsoo dengan wajah seriusnya, Suzy tidak bersuara namun hanya menganggukan kepalanya membuat Myungsoo menggeram pelan.

“astaga! kenapa kau bisa ceroboh seperti itu Suzy?” Desah Myungsoo dia menatap tangan Suzy yang memerah itu dengan khawatir.

“maaf..tadi aku tidak berhati-hati” Gumam Suzy pelan.

“appo?” Tanya Myungsoo.

“hanya sedikit perih, Soojung tadi sudah memberikan salep agar perihnya berkurang” Ucap Suzy, Myungsoo memejamkan matanya lalu menarik tangan Suzy untuk di dekatkan diwajahnya.

“lain kali kau harus lebih berhati-hati agar tidak terluka” Ucapnya sebelum mengecup tangan Suzy dengan lembut. Suzy tersentak kaget dengan perlakuan Myungsoo itu, matanya mengerjap saat Myungsoo masih memberikan kecupan putus-putus ke tangannya yang memerah itu.

“hoe..hoejangnim..”

“mulai sekarang jangan memanggilku seperti itu..oppa, panggil aku oppa” Ucap Myungsoo melepaskan tangan Suzy dan berdiri tegak disampingnya, sementara Suzy mendongak menatap Myungsoo bingung.

“o..oppa?” Myungsoo tersenyum lalu meletakkan tangannya di meja Suzy dan menunduk mendekatkan wajahnya kepada Suzy.

“ya, oppa..karena aku adalah namjamu” Ucap Myungsoo, Suzy mengedipkan matanya menatap Myungsoo.

“omo! namjaku?” Pekiknya tanpa sadar, dia menangkup pipinya yang terasa panas itu.

“ya, namjamu Bae Suzy” Bisik Myungsoo, perlahan namja itu mendekatkan wajahnya hingga bibirnya menyentuh bibir Suzy yang lembut, kedua tangannya beralih ke tangan Suzy yang berada di atas pipinya dan menariknya lalu meletakkannya di atas bahunya.

Suzy memekik pelan saat Myungsoo menarik tengkuknya dan menggerakkan bibirnya, lama Suzy masih terdiam sehingga tanpa sadar Suzy mulai membuka bibirnya dan membalas ciuman Myungsoo. namja itu tersenyum dalam ciumannya, tangannya yang bebas bergerak kepinggang Suzy dan menarik yeoja itu untuk berdiri sehingga dia bisa merapatkan tubuhnya ke tubuh Suzy.

“emm…” Suzy meremas bahu Myungsoo saat merasakan pasokan oksigennya berkurang, namun Myungsoo masih tidak berniat untuk melepaskan ciumannya karena nyatanya namja itu masih asyik melumat bibir Suzy.

“eumm…mmm…” Untuk kedua kalinya Suzy menepuk pundak Myungsoo memberikan tanda padanya bahwa dia sudah kehabisan nafas. Myungsoo memekik dalam ciumannya saat yeojanya itu akhirnya mencubit bahunya dengan keras.

“aish…kenapa mencubitku” Dumel Myungsoo melepaskan tautannya, sementara Suzy berusaha untuk menghirup nafas sedalam-dalamnya.

“astaga..aku sampai kehabisan nafas” Ucap Suzy tak percaya, dia masih berusaha mengatur nafasnya agar teratur, mendengar itu Myungsoo tersenyum lalu memeluk pinggang Suzy dan menatap wajah yeojanya.

“aku mencintaimu Bae Suzy” Ucapnya dengan sangat tulus, Suzy kini mungkin telah berhasil membiasakan dirinya sehingga dia sudah tidak terkejut lagi ketika Myungsoo tiba-tiba mengatakan cinta padanya.

“ya..aku tau” Balasnya tersenyum lebar membuat Myungsoo menekuk wajahnya.

“hanya itu? bukan ‘ya, aku juga mencintaimu Kim Myungsoo’?” Tanya Myungsoo, Suzy terkekeh pelan lalu mengusap dada namjanya.

“ya..aku juga mencintaimu Kim Myungsoo” Gumam Suzy dengan malu, Myungsoo tersenyum puas lalu setengah mengangkat pinggang Suzy dan memutarnya.

“oh astaga!” Suzy memekik kaget dan segera mengalungkan lengannya di leher Myungsoo takut terjatuh karena kakinya sekarang tidak berpijak di atas lantai.

“aku lebih-lebih mencintaimu!” Pekik Myungsoo senang, Suzy tersenyum senang mendengarnya. Entah mengapa perasaannya tiba-tiba menjadi hangat dan nyaman saat Myungsoo memeluknya, apa dia memang benar-benar mencintai Myungsoo?

Ya, dia mencintai Myungsoo..jantungnya berdebar saat bersama Myungsoo, dan itu bukanlah debaran karena gugup akan bertemud dengan atasannya tapi lebih kepada debaran karena bersama seorang namja. Namja yang mengatakan mencintainya.

TBC

Author benar-benar minta maaf karena telat sekali 😦 sebagai gantinya author buat part ini sepanjang mungkin. Author harap kalian puas ne dengan part 2nya.

Kemarin banyak halangan, disaat author dapat libur weekend,author malah ada kegiatan diluar jadinya gak sempat buat ngetik 🙂

Maaf kalau typonya beredar di mana-mana, author udah gak sempet cek lagi. Karena author langsung posting begitu selesai.

Untuk part 3nya masih sama seperti part ini, kalian harus menunggu lebih lama lagi. maaf ya 😦 author selalu berusaha untuk cepat menyelesaikannya kok 🙂 maaf…

ah ya..untuk masalah komentar, hum..auhtor lihat viewersnya bertambah tapi komentarnya malah berkurang 😦 huhuu siders ternyata semakin merajalela. Di part ending Beauty Is The Beast kemarin terparah 😦 komentarnya menurun sementara viewernya menanjak..sebenarnya apa susahnya sih buat kasih komentar barang beberapa kata, toh gak akan rugi kan..ckck

Ada juga yang banyak muncul cuma sekali mengatkaan readers baru tapi seterusnya gak muncul-muncul lagi, hehe entahlah itu karean mereka memang gak sempet baca ff akhir-akhir ini atau emang jiwa siders terlalu kuat 🙂

Comment para readers tercinta selalu ditunggu ^^

194 responses to “[THREESHOTS] SHE IS BACK 2

    • hallo author name id aku mau di ganti nie. Sekedar info dari hani menjadi Lhani. Juseyo.. 🙂 🙂
      gomawoyo..
      ,, penasaran!!! Apa suzy pernah celaka gitu ya trus amnesia?
      kok myung kyak knal banget suzy gitu, soojung juga.. Yeayakhirnyaa mereka jadian juga. Jinjja DAEBAK.. DI tunggu ya klnjutanyyaa author keep writing??

      Like

  1. Kya akhirnya part 2 dipost..🙆🙆, LoL suzy polos dan pemalu bgt lucu bgt sih kyeopta..kenapa smua org kenal suzy ya sperti boreum and soojung.. bahkan soojung tau kebiasaan cerobohnya suzy…penasarann thorrr..suzy pernah kecelakaan dan amnesia?? Kerennnn…johaaaa

    Liked by 1 person

  2. Loncat” pas taw author udh posting part 2 nya……
    Seneng banggeeetttt,,, #PelukAuthor
    Suka bgt ama ff ini thor,, gk taw knp ff ini jd salah satu ff favorit,, hehehee
    Makin penasaran tentang “Bae Suzy”,, apa Suzy itu mirip ama seseorang???
    Soalnya Boreum bilang dya hampir ngira ngliat hantu,,
    Siapa yg mirip ama Suzy itu??? Kekasih Myungsoo kah??
    Hmm,, dan apa Myungsoo tulus suka ama Suzy?? Atau karna Suzy mirip ama seseorang dimasa lalunya??
    Part 2 ini puas bgt bacanya,, berharap part 3 lbh panjang lg… hehehehee
    Pkoknya ditunguuuuu part 3 nya thor…
    Fighting…
    Myungzy jjaanngg… Author jjaanngg….

    Liked by 1 person

  3. Wuaaah senyun-senyun sendiri baca moment myungzy. Iyaa deh yg baru jadian, lagi kasmaran2nya 😍
    Penasaran sama masa lalu mereka..
    Puas kok thor sama ceritanya 👍

    Liked by 1 person

  4. ommo pa mntan’y myungpa bner” mrip ma zyeon thor?? :O
    gmna klo zyeon tau ya jgn” nnti mlah zyeon nganggap dia cma plmpiasan myungpa lgi.. ahh jgn smpai dh.. ntah knpa ak rsa’y deg”an loh bca ni ff 😀
    bneran gk sbar nggu part 3..
    brhbung author pnya ksbkan lain jdi sllu sbar mnggu jk & brdoa smga author bsa cpet update =))
    hwaiting ne thor jgn smpai down gra” siders.. we always love you ({}) fighting ^_^

    Liked by 1 person

  5. MyungZy so sweet >,<
    Suzy mirip sama mantannya myung dulu ya? berarti myung suka sama suzy cuman karena mukanya mirip seseorang dong, nggak tulus. kalau suzy tau pasti sakit hati nih T^T

    Liked by 1 person

  6. sudah ada kelanjutannya.. aku penasaran sbnernya siapa masa lalu nya myung? myung bneran cinta ga ya sama suzy.. atau cinta krna suzy mirip sama masa lalunya myung.. lanjuutt thor

    Liked by 1 person

  7. Komen Dulu
    Setelah menunggu akhirnya keluar juga .. Hufft 😀
    Next chapter jgn lebih dari 1minggu ya thor. 🙂
    Suka banget sama myungzy bagian petir ♥ so sweet..
    semangat thor buat nulis she is back part 3..
    Authorr jangg!!

    Liked by 1 person

  8. sweet bgt thor,
    masih penasaran bgt nih crita sebenernya kyk apa?
    ada orang yg mirip suzy di masa lalu nya myung trus meninggal atau gimana???
    sumpah kepo,
    tetep ditunggu kok kelanjutannya ^^

    Liked by 1 person

  9. sbenernya myung tu dh knl sm suzy lama apa ada yg mirip ky suzy tp dh ga ad?? aaahhh pasaran bingung pula,,
    emmm suzy polos bgt dh wkwkw:-D
    tp cck ko, cieee dh jadian aj nih,,,
    pnasaran klnjtan’a ap lg,,, tp hrs sabar nungguin author g sibuk dgn dunia nyata,,, gpp deh,,,
    semangat ya thor!!:-D

    gomawo^^

    Liked by 1 person

  10. hua. .masalahnya apa ini sbnrnya? ? ? 😮

    apa d masa lalunya myung pernah memiliki pcr yg mirip bgt dgn suzy tp sudah meninggal atau gmana? c0z smua org knal szy tp suzy nya nggak. .

    duh. .kuhrap myung bnr2 cnta ma suzy. . :3

    Liked by 1 person

  11. Aigoo mereka lucu bgt sihh , tapi suzy itu sebenernya lupa ingatan apa dia punya kemnaran atau gimana deh thor masih binggung hehe 😀
    Puass bgt thor baca part 2 nya panjangg bangett yeayy \:)/
    part tiga nyaa ditunggu yaa thor 🙂 fighting 😉

    Liked by 1 person

  12. Aku puas bgt oen, ini bner2 panjang (y) aku kira suzy itu temen kecilnya myung dulu tapi kayanya temen kecilnya itu udh meninggal dan suzy itu cma mirip bg tsma temen kecilnya myung itu. Btw, kalo suzy tau myung cinta sama dia awalnya cma krna temen ceilnya bakal gimana yh dia ? Hmmmm, next ditunggu oen, semangat^^

    Liked by 1 person

  13. Suzy ny polos banget.. Pemalu jua lagi..kekekek kyeopta 🙂
    hmm, kenapa smua orang klihatan’y udah kenal sm suzy..
    Tp kok suzy ny biasa aja,. n kata2 boreum ‘aq sperti mlihat hantu’ trus kata2 soojung ‘slalu saja mmbuat orang khawatit’ ap mksdny coba..
    Ap suzy pernah mngalami kcelakaan trus dia amnesia sampai dia g ingat sm myungsoo soojung dllny, ato suzy yg skrang cm mrip doang sm suzy yg d katakn mreka.. soalny kn d sini suzy g suka timun, tp d masa laluny myungsoi yeoja yg deket sm dia suka skali sm timun.. hmm jd tambah pensaran sm ‘bae suzy’
    Puas banget dah sm part ini, momen myungzyny sweet abis,. suka suka..
    Tp myung beneran cinta sm suzy bukan karna suzy mirip sm seseorang d masa laluny kn.. hah, takutny nnti suzy malah d sama2in lg.. kn g enak tuh
    Next2

    Liked by 1 person

  14. ceritanya bnr” keren thor… tpi jdi tambh penasarn, sebenernya cewe yg di msa lalu myung tu beneran bae suzy trus hilang ingatan, apa cuman cewe mirip suzy tpi udah meninggal??? next ditunggu thor 🙂

    Liked by 1 person

  15. Wah akhirnya keluar juga part 2
    So sweet pol sis
    Ya ampun aku jd penasaran sama semua org kenapa kaget ngeliat suzy
    Okay sis ditunggu next partnya biar diriku kembali galau lagi nunggu next nya
    Thx

    Liked by 1 person

  16. Waaahhh dah update. 🙂
    Gomawo thor. 🙂
    Jadi myungzy dah resmi jadian nih??? Yeeeyyyy… senengnya. 🙂
    Tapi apa myungsoo benar2 mencintai suzy karena dia bae suzy??? Bukan karena suzy mirip yeoja masa lalunya kan? Kalau sampai suzy tau ntar pasti suzy sangat kecewa. 😦
    Oia, sabar aja thor ngehadapin siders. Weeehhh mereka kok gak insyaf2 yah??? Aigoooooo

    Liked by 1 person

  17. yaeh akhirnya myungzy jadian jg seneng bgt pas baca jd senyum2 sendiri
    tp eonni kok kayaknya myungpa masih kebayang2 masa lalu kira2 siapa sih masa lalu myungpa jd penasaran
    net sangat ditunggu
    eonni fighting keep writing smileeeee ^-^

    Liked by 1 person

  18. Thor, sebenarnya myung mbayangin siapa sih kok setiap ada tingkah/perkataan suzy yg sama pasti myung mbayangin itu yoenja.
    Dan knp boreum kagt gt waktu liat suzy, kristal jga bilang selalu bkn khawatir kok seakan akn knl lama ama suzy. Suzy punya kembaran ya? Dan kembarannya itu firs love myung? Bener ƍäª ?

    Next thor

    Liked by 1 person

  19. myungsoo masi kebawa sama yeoja masa lalunya ya..
    Sampe2 suzy dipaksa makan timun padahal dy ga suka?
    Endingnya suzy tau ga kalo dy tu mirip sama yeoja masa lalu myung?

    Liked by 1 person

  20. Yeah akhirnya myungzy jadian jg seneng bgt bacanya jd senyum2 sendiri pas baca
    Tpi eonni q masih penasaran sm masa lalu myungpa dan kayaknya jg myungpa masih kebayang2 ma masa lalunya
    Next sngt ditunggu
    Eonni fighting and keep writing
    Smile ^-^

    Liked by 1 person

  21. itu sebenernya suzy mirip atau memang cwek masalalunya myung sih, kog kayaknya pada bingung gt.,
    trus boreum bilang seolah2 melihat hantu,. apa jgn2 suzy mirip sama cewek masalalunya myung yang udah meninggal

    Liked by 1 person

  22. sebenernya myungsoo sama suzy punya hubungan apa dimasa lalunya? Aih aku penasaran.
    Astaga so weet, ya bagaimana kalo aku sampe diabetes karma baca ff ini?wkwk.
    Daebak eonni. Fighting!

    Liked by 1 person

  23. Huwaaaaa akhirnyaa….aku smpe loncat2 kegirangan pas update ke blog ini uyee…
    Seru bgt deh kisah myungzy disini..kyknya suzy msh ragu sm perasaannya sendiri yaa *plak sok tauu….
    Aku prnasaran sm perkataan boreum “aku seperti melihat hantu”…maksudnya apa ya…
    Sepertinya butuh krsabaran ekstra double untuk next partnya…tp gapapa aku selalu menunggu updatenyanya..Fighting!

    Liked by 1 person

  24. Kyaa~ publish *screams* suka suka suka thor ❤ setelah setiap hari nge-check nih wp dan menunggu sekian lama akhirnya publish kkk makin seruuuuuu apalagi myung-suzy udah jadian yeay! Keunde masih penasaran sama Suzy thor, apa suzy punya kembaran atau dia hilang ingatan atau gimana? Astaga ini ff bener-bener keren thor kkk ngga sabar baca part 3nya, authornim fighting ❤

    Liked by 1 person

  25. masih bingung deh, suzy kembar kah?? myung bossy bgt, konfliknya di part 3 apa gmn author? agak plain kl ga ada konfliknya, mian bnyk maunya hehehe….tp bagus kog, mumpung baca pk laptop jd bs tebar komen di ff author, ditunggu next part nya…

    Liked by 1 person

  26. (⌣́_⌣̀) ‎​Ĥůůů…….fff°˚˚˚°•!!! .̸∕̴Ɩκ̣̇υ̲̣̥ masih penasaran ma masa lalu nya myung
    Dan kenapa boreum juga kaget pas liat suzy???????
    Tuing….tuing…. #berpikir
    So .̸∕̴Ɩκ̣̇υ̲̣̥ menunggu the last partnya
    Kkkk

    Liked by 1 person

  27. Reblogged this on bsuji1994 and commented:
        ∧∞∧ eh?
       (・ω・〃)
       ⊂(  ⊃
        ○ーJ…

         OMG
      ∧∞∧≡=-
     (-ω-〃)-=-
      ⊂、⊂ヽ≡=-
       ○ー、_)≡=-

    ∧_∧_∧
    (*・ω・) ω<*)
    /⌒ づ⊂⌒ヽ i missed you~♡
    baca dulu

    Liked by 1 person

  28. akhirnya dilanjutin lagi.sebenarnya bkn seneng mereka jadian tp justru kasian&sedih,suzy cm jadi pelampiasan orang terdahulu myungsoo yg kebetulan mirip kan?,suzy bakal sakit hati berat kl dia tau yg sebenarnya,disaat dia bener2 udh suka&cinta sm myungsoo tp kenyataannya?,tp pertanyaannya myungsoo itu bener2 tulus&cinta sm suzy atau cm dia ngisi kerinduan sm sosok yg mirip suzy?&dia bener ngangap itu suzy/malah yg terdahulu?,aigoo kasian,ditunggu kelanjutannya*hwaiting*

    Liked by 1 person

  29. Ahhhh akhir.a d.post jg,,,hehehehh
    … Cie cie myungzy.a dah pacaran tuh… Penasaran tingkat akut nih thor sama masa lalu.a myung…. Ap suzy eonni punya hubungan sm masa lalu myung??? Next

    Liked by 1 person

  30. Woaaa….. myungsoo suzy jadian…><..semoga myungsoo tulus cinta sama suzy bukan krn suzy mirif sm seseorang di masalalunya (?)…..
    Penarasan banget…. yeoja itu tuh siapa?

    Daebak thor…di tunggu next part nya

    Liked by 1 person

  31. Ahh thor aku msh penasaran sama myungsoo, apa mungkin myungsoo dulu pernah punya kekasih trs muka kekasihnya tuh mirip bgt sama suzy tp kekasihnya itu udh meninggal? Abis temen2 lama myungsoo kaya pda kaget gt ngeliat suzy, trs myungsoo selalu ingat omongan masa lalu kekasihnya gt, hm mungkin sih yaa smg aja mereka baik2 aja ke depannya, ahh thor keren gomawo thor udh bikin ff threeshotnya

    Liked by 1 person

  32. Asyik myungzy jdian jg…. Smw org yg knal suzy pda kget liat termasuk boreum… Pnsaran siapa yeoja dmsa lalu myung yg mrip suzy. Ap suzy amnesia ato gk? Next dtunggu thoe.fighting

    Liked by 1 person

  33. akhry part 2 keluar. myungzy udah jadian kyaaa sweet sekaliii.
    penasaran siapa sebenarnya suzy, apa hubunganx dgn myung d masa lalu, semua orang2 yg dkat dgn myung akan kaget kalo liat suzy.
    next partx selalu di tunggu, tapi di usahain cepat ya thor…hehe fighting!

    Liked by 1 person

  34. Yeyy akhirnya di post jg gomawo thor 🙂
    aigo myungzy uda jadian tpi masih penasaran sma masa lalunya myung .,
    aihh sepertinya myung samain suzy sma yeoja di masa lalunya atau yeoja itu memang suzy ahh molla .. Ditunggu next partnya
    fighting thor 🙂

    Liked by 1 person

  35. Yeyeyey akhir nya myungzy jadian yeyeyeyeey
    myungmyung dlu punya cwek yg mirip suzy kah thor ?
    Hmmmmmm
    semoga myungzy sllu romantissss
    part 3 nya jgn lama2 yach thor heheheee
    semangatt thor semangatttt

    Liked by 1 person

  36. yeyeye akhir nya part 2 di post^^ yeyeyeye myungzy pacaran>< ceritanya makin seru thor dan masih penasaran thor masa lalu myungsoo ama suzy thor apa myungsoo ama suzy tuh dulunya pernah ketemu thor tapi kenapa suzy gak ingat-,- penasaran thor ceritanya ditunggu yaa thor next partnya fighting thor 🙂

    Liked by 1 person

  37. huaaa akhirnya ngepost jg km kak wkwkwk.
    aaaa akhirnya myungzy pacaran cieee huhuy. tp msh penasaran sm org dimasa lalu myung. itu suzy apa org yg mirip suzy atau gimana? mungkin suzy lupa ingatan kak/? ehahah pokoknya msh penasaran sm itu kak. uh suka sama moment myungzy diakhir part ini wkwk. buat next ntya semangattt ya kak😊

    Liked by 1 person

  38. Sepertinya Suzy itu mirip sama mantannya myung yg udh meninggal ya thor?
    Wah mereka udh jadian plus suzy nya polos bgt >. < semoga myung beneran suka suzy gak hanya karena dia mirip seseorang dimasa lalunya.

    Btw mau lama mau cepet yg penting gomawo sdh di post 😉

    Liked by 1 person

  39. kyknya suzy mirip de sama orang yg di masa lalunya myung…

    moga aja rasa suka myung itu emang untuk suzy. bukan krna suzy mirip sama orang yg di masa lalunya myung…

    harus nunggu lama lagi? nggak apa” ko thor.. fighting ya nulis next part nya…

    Liked by 1 person

  40. akhirnya nongol juga part 2 nya.
    aku sangat penasaran gimana akhirnya kalo suzy tahu masalalu myung. Kan, myung suka sama suzy karena kesamaan wajah sama yeoja masalalu myung, ya?
    aaahhh gasabar.

    Liked by 1 person

  41. aku suka part ini ko eonni :))
    suka pas myungzy jadian!!!!!
    sebenernya myungsoo beneran suka sama suzy? atau suka sama orang yang mirip sama suzy di masa lalu?

    aku jadi ngerti maksud cerita ini,, tadi pas boreum bilang “aku kira aku melihat hantu” nah berarti ada orang yang mirip sama suzy di masa lalu kan? dan dia adalah yeojanya myungsoo,,

    itusiih masih perkiraan aku aja eonni kkkk
    ditunggu next ya ;))

    Liked by 1 person

  42. Akhirnya di lanjut…Dah lama bgt nungguinnya..sorry ya thor..baru komen sekarang..besok2 aku bakalan rajin komen dech…
    mantannya myung Dah meninggal n wajahnya mirip suzy gitu ya..jadi penasaran..trus myung sebenernya ngelihat suzy itu kayaknya seperti mantapnya dech
    TruS menanyakan mareka…part end ya kapan thorr
    Tak tunggu ..palli..
    Gomawoo….

    Liked by 1 person

  43. ehhmm ternyata dulu myungsoo punya yeoja yang mirip dengan suzy.. tapi yeoja itu sudah meninggal *kan kata boreum tadi dia kira dia ngeliat hantu jadi kemungkinan yeoja itu meninggal ^_^ * makanya kenapa minho ngingetin myungsoo bahwa “dia itu bae suzy” . maksudnya suzy itu bukan yeoja masa lalu myungsoo atau orang yg berbeda.
    itulah yg muncul dipikiran ku (?) . masih penasaran ma yeoja itu kembaranya suzykah atu emang cuma mirip doang..

    Liked by 1 person

  44. akhhhh sumpah eonni bikin aku penasaran banget ama siapa suzy dulu. dan kenapa orang2 dideket myung kalo pertama liat suzy pasti kaget dan abis itu mereka senyum misterius ke arah myung. siapa suzy sebenernya? apa suzy dari dulu yeojanya myung? tapi kenapa suzy awal2nya canggung gitu? siapa suzy sebenernya? huaaa penasaran banget! ciee yg udah jadian. jiyeon pasti bakalan kaget denger cerita suzy yg udah jadian ama myung kkk
    Gwaenchanayo eonni kita bisa memaklumi. sabar ne eonni. yak! para silders tinggalin jejak dong kalo baca ff kan kasihan authornya. ya kalo authornya gak masalah kalo punya banyak silders kalo gak gimana coba? kan kasihan mereka. apaan sih (?) gubrak.
    hehe mianhae eonni aku gak review satu2 soalnya kondisi badan agak kurang enak jadinya males ngetik wkwk tapi overall aku suka. ending nya ditunggu banget kkk
    eonni fighting!

    Liked by 1 person

  45. Makin penasaran ada apa sbenernya soojung sma myung kya yg khawatir bgt gitu suzy kenapa napa
    ahelah suzy di samain sma org di msa lalu nya myung pdhal udah jadian hmm
    pnsran siapa yeoja msa lalu nya myung
    next part nya hwaiting eonni!!! 🙂

    Liked by 1 person

  46. Puas bngt authornim,,,,,,
    N penasaran bngt,,,,,,
    Sp s’bnr’y yeoja tu,,,,, tp y’ jelas cwe’y myung,,,,,
    Keren bngt authornim,,,,,
    Final part bnr2 dtunggu,,,,,
    Bkal kecewa g y suzy lo tau masa lalu myung n mungkin m’nganggap myung m’cintai’y krn cwe di masa lalu’y,,,,
    Bnr2 penasaran bngt,,,,,
    Semangat authornim,,,,,

    Liked by 1 person

  47. author, mianhae.. di part kmrin cuma bisa komen next. soalnya aku bc tmpt sdrku, mau komen diajak pulang sm ibu.. yg masa lalu myung itu suzy atau org lain yg mirip sm suzy si? penasaran bgt… d tunggu next part.. hwaiting!!!

    Liked by 1 person

  48. yampun, maaf telat banget ya eon. aku sibuk banget minggu ini, jadi baru bisa baca sekarang.
    ah, jadi suzy yg masa lalu itu udah meninggal? wow, apa ini reinkarnasi atau mungkin ternyata kembar? nggak mungkin kan kedua orang berbeda bisa begitu mirip. bahas kembar, aku jadi ingat karakter myungsoo di master’s sun ya. dia ngehadepin orang kembar kan.
    nah di chapter ini, sukaa banget ada momen myungzy. apalagi keduanya udah jadian. jelas, ini karena threeshoot yaa nggak bisa dilelet-leletin 😀
    ditunggu kelanjutannya, keep writing~

    Liked by 1 person

  49. Cie cie yg lg jatuh cinta pengennya bermesraan trus kkk~ 😀 :3
    emm msi pnsaran bgt knp orng yg knal sm myung pas ngeliat suzy smpe trkjt gt? :O kya udah knal suzy bgt, emang suzy itu siapa?? Aissh mkin pnsaran. Next part ditnggu thor, jangan lama2 ne hehe (puppy eyes) fighting !

    Like

  50. Jadi dulu suzy pernah kecelakaan trus koma trua mati (?) trus bangkit lg gt. Jd suzy amnesia gt ya? N ga inget sm myung?? Oke jalan crtnya makin jelaa kyknyas

    Like

  51. Suzy mrip sma seseorg dimasa lalunya Myungsoo yaa? Ciee yg udh jadi sepasang kekasih, makin mesra aja..
    Dtnggu banget next partny

    Like

  52. heemmmm suzy kena omongannya jiyeon nih hihihi,,, kayaknya nih orang yang pov.nya tebal bukan suzy,,, kenapa myung kesannya uda knal lama sama suzy… untung uda end, jdi bsa lanjut baca ^^

    Like

  53. wah… semakin penasaran… kenapa org2 yg ada didekat myung seolah mengenal suzy tp suzy tidak mengenal mereka sama sekali… apakah suzy lupa ingatan thor…. aku lanjut ya…

    Like

  54. ini ffnya buat penasaran, apa suzy orang yang mirip dengan masa lalunya Myungsoo, soalnya Minho terus2san bilang kalo dia itu Bae Suzy, dan berarti Suzy itu bukan masa lalunya Myungsoo, cuma wajahnya aja yang sama, gitu kan?
    Next ke part 3..

    Like

  55. Waah..myung..g lm“ lgsg nmbak suzy wat jd yeochinny..
    kirain mo ad naeun..boreum trnyta..
    tu suzy..pha dy amnesia..?? msih pnsran dg ms lluny..

    Like

  56. Annyeong~~~ baru dikasih rekomendasi dr tmn aku tentang wp ini dan ternyata isinya keren. baru baca satu judul aja sih tp menurut aku ff ini bagus kok. ceritanya seru, feelnya dapet & ga bertele tele. penasaran juga jadi mau baca part 2 nya dulu. hehe ^^

    Like

  57. keren thor!! tapi masih agak bingung sama myungsoo.. karena gak tau sebenernya suzy itu siapanya myungsoo?? semua temen myungsoo aja bilang kalo suzy itu ‘Bae Suzy’ tapi sejujurnya aku masih bingung…. o iya thor ekalian mau comment buat part 1 sesuai janjiku kalo misalnya gak bisa nge comment.. part 1 nya neomu2 jjang thor!! tapi bagian akhirnya doang thor yg menurutku kurang buat gregetan.. itu aja sih comment ku.. mian ya thor karena part 1 nya gak nulis comment….. kalo gitu annyeong! (mau lanjutin ke part 3)

    Like

  58. thor , ini suzy dari masa lalunya myungsoo atau orang berbeda ? kesannya tu suzy yg paling ga ngerti apa2 gitu . huhu bingung deh
    tapi ffnya kereeeen

    Like

  59. Aigoo sekarang mereka sepasang kekasih eo
    Momentnya lucu sis kkk~
    Kena boreum bilang kaya lohat hantu apa ada yang miril sama suzy tapi udah meninggal?
    Aish gereget sama author yang bisa bikin aku penasaran pake banget
    Aku lanjut ne sis
    Gomawo^•^

    Like

  60. udah bca ff ini tp krn jaringan q jd sebel mw komen gag bisa”. mumpung on d pc..jd komen dlu.. fighting buat ff ny
    rta” tulisan ff author kta ato klimaty mudah d phami. critany jg bguz, joah.. fighting thor

    Like

  61. kalimat y bagus2 jdi mudah d pahami dan tulisan nya cukup rapih membuat FF ini tambah nice, maaf komenan y gk sebagus yg lain ^^

    Like

  62. Author.. keren.. langsung diajak kencan.. daebak… hahahaha…

    Jd suzy it mirip seseorang d masa lalu myungsoo? Org it mirip suzy tp udh meninggal?
    Hmm…
    Jd penasaran sp yeoja d masa lalu myungsoo n apa hub nya ma suzy?

    Like

  63. Aduhh kok bingung sis suzy itu apanya myung sebenernya.. soojung juga kayak kenal dia, who is suzy to myung? Molla. Keke
    Udahlah biarin yang penting mereka jadian.. huhu
    Yuhuuu

    Liked by 1 person

  64. eeisshhh masih ada beberapayang aku bingungkan,,hhiii
    kayak soojung pernah kenal sama suzy,,,melihat kata kata soojung yg waktu suzy gak sengaja numpahin air panas nya,,

    trus boreum juga,,,kok dia kaget ketemu sama suzy,,

    so far,,,aku nangkep nya suzy hilang ingatan,,,bener gak ya???
    aku baja lanjutannya ya thor

    Liked by 1 person

  65. smoga Myung mencintai Suzy sebagai Bae Suzy bukan yeoja di masa lalunya 😦
    moment Myungzy nya ngena banget kkk~ jad senyum senyum sendiri bacanya 😀 lanjut ne thor ..

    Liked by 1 person

  66. apa suzy punya kembaran atau dia amnesia atau dia mirip dengan seseorang di masa lalu Myungsoo ? Aduh tau ah, mau lanjut baca lanjutannya aja biar hati gk penasaran.
    Duh kak lagi-lagi ffmu bikin aku senyum-senyum sendiri

    Liked by 1 person

  67. Tu kan bener. Berarti suzy emang mirip sama seseorang dimasalalunya myungsoo. Dan kemungkinan orang itu udah meninggal. Buktinya boreum aja sampe bilang kaya ngeliat hantu.
    And finally mereka pacaran juga. Hahah.

    Liked by 1 person

  68. hmm sepertinya ada yg mirip suzy, kenalannya myungsoo dkk, mudahan suzy g kecewa pas tau bahwa dia mirip seseorang di masa lalunya myungsoo, tp mudahan juga ternyata cw masa lalunya y si suzy suzy juga heheh lanjut part 3

    Liked by 1 person

  69. Noh kan pasti suzy kaya ada kembarannya deh di masa lalu myungsoo kaya ada yg mirip gitu kek suzy yg hampir mirip dia lah sifat cuma ada sedikit perbedaan kek suzy sekarang gak suka makan timun trus yg masa laluny myungsoonsuka timun ahh penasaranlah tentang masa lalunya myungsoo
    Ahh tapi cerita myungzy keren pluss so sweeettt bangett thorr 😂😙
    Fighting thorr!!

    Liked by 1 person

  70. Kurasa disini bukan suzy deh yeoja di masa lalu myungsoo..
    Mungkin disini itu juga suzy mirip dengan yeoja masa lalu myung, makanya myungsoo protektif gitu ke suzy..

    *sokdetektif, maafkan daku authornim ^_^

    Liked by 1 person

  71. Polosnya suzy dapat myung udah gak polos lagi dong. Haha suzy nih kenapa yak amnesia pa gimana.. apa cuma myung dulunya cuma sebagai pengagum rahasia yang kehilangan jejak suzy

    Liked by 1 person

Give Your Feedback Please